Pasutri Santuy (JJK-JEB)

5. Mas Jungkook dan Dek Eunha Goes to Korea🚀

Eunha dan Jungkook sudah mengantongi izin cuti dari Pak Camat. Besok pagi banget nih, mereka berdua otw Korea dwong. Jungkook sudah memesan tiket pesawat sedari beberapa hari yang lalu. Sengaja ambil penerbangan pagi biar sampai sana gak kemalaman. Eunha lagi sibuk packing, wanita itu terlihat lebih ceria dibanding hari-hari yang lalu.

Rasanya seperti kelelahannya selama ini terangkat bergitu saja. Akhirnya setelah satu bulan menikah pasutri santuy ini bulan madu juga. Udah telat sebenarnya orang udah sering love you-love you dirumah kan. Tapi ya gak apa-apa toh mereka berdua belum pernah travelling bareng. Jungkook sudah sering kalau bolak-balik luar negeri sedangkan Eunha belum pernah. Wanita itu baru mau kali ini pergi-pergi naik pesawat, agak parno juga soalnya sering lihat berita pesawat jatuh.

"Mas, beneran gak apa-apa naik pesawat? Apa mending naik kapal aja?". Tanya Eunha tiba-tiba sembari memasukkan baju-baju ke dalam sebuah koper besar. Satu koper itu berisi baju-baju Jungkook dan Eunha.

"Naik kapal sampainya mungkin satu abad kemudian Dek". Jawab Jungkook sedikit jengkel. Aduh Eunha-Eunha mbok ya dilogika gitu loh. Untung Mas Jungkook cinta mati.

"Aku belum pernah naik pesawat Mas. Kalau jatuh gimana?". Tanya Eunha sambil manyun. Jungkook mendekati istrinya dan merangkul bahu Eunha dengan gemas.

"Ya jangan mikir yang aneh-aneh dong sayang. Makannya berdoa sebelum berangkat. Insyaallah aman". Jungkook mencubiti pipi Eunha dan mencium pipi tembam Eunha hingga istrinya terhuyung kebelakang.

"Jangan lupa bawa baju sama jaket yang tebal. Meskipun masih musim panas siapa tahu disana dingin juga". Pesan Jungkook yang diangguki oleh Eunha.

"Mas nanti kalau sampai disana kita cari hotelnya di daerah Gangnam aja ya". Pinta Eunha kemudian.

"Gangnam? Aku buta soal Korea Dek". Jawab Jungkook jujur. Lelaki itu lebih suka travelling ke-Amerika atau negara-negara eropa ketimbang Asia.

"Ya pokoknya coba deh kamu check-in hotel mulai dari sekarang biar besok pas sampai kita bisa langsung istirahat". Kata Eunha memberi saran. Jungkook setuju dengan saran istrinya dan mulai mengutak-atik ponselnya. Meski biaya penginapan didaerah Gangnam lumayan mahal, tapi Jungkook tidak peduli dan memilih hotel yang fasilitasnya paling bagus.

"Udah nih, emang kenapa sih harus di daerah Gangnam itu. Kayaknya disitu kawasan elit ya?". Tanya Jungkook pada istrinya yang sudah mulai menutup koper besar mereka.

"Daerah situ deket sama gedung agensi idola aku Mas hehe". Jawab Eunha sambil nyengir. Tujuan utama Eunha ke Korea tidak lain tidak bukan adalah untuk mengunjungi gedung Big Hit Entertainment. Kalau beruntung kan bisa aja dia ketemu member BTS.

"Idola kamu yang iklan Toko Pedia itu Dek?". Tebak Jungkook. Secara tiap denger intro lagu BTS DNA atau suara siulan, Eunha langsung berlari kencang dan teriak-teriak di depan TV.

"Iya Mas, huhu semoga besok bisa ketemu mereka meskipun dari jarak jauh". Kata Eunha dengan penuh harap.

"Kalau kamu mau, besok pas ulangtahun-mu aku bisa undang mereka ke sini". Kata Jungkook dengan enteng. Tanpa tahu berapa biaya yang harus dia keluarkan untuk mengundang bintang kelas dunia seperti BTS. Belum lagi jadwal BTS yang super duper sibuk.

"Gak usah aneh-aneh Mas. Aku nge-fans tapi gak se-gila itu juga buat ngundang mereka ke-sini". Jawab Eunha dengan sewot. Sedangkan Jungkook cekikikan melihat ekspresi Eunha yang mulai tidak bersahabat. Padahalkan Jungkook cuma bercanda aja.

"Hehe. Iya-iya aku kan cuma bercanda. Baper-an banget sih. Udah sini bobo, besok jam setengah tujuh kita udah berangkat loh". Jungkook menepuk sisi sebelah kasur yang masih kosong.