Mereka sedang bearada di parkiran sekolah, mereka sudah keluar kelas sejak 2 menit yang lalu. Sesuai ucapan yeji, mereka memutuskan untuk pergi ke mall dan bersenang-senang.
"Hallo eomma." Ucap ryujin pada orang disebrang sana.
"Ada apa nak?."
"Hari ini aku pulang telat ya eomma, aku bakal jalan sama temen-temen baru aku. Gak apa-apa kan?." Ucap ryujin ragu.
"Iya sayang, jangan terlalu malam ya pulang nya."
"Oke, aku sayang eomma. Dadah eomma!." Raut wajah ryunjin sangat lucu dan sedari tadi teman-teman nya sedang merhatikan nya ikut tersenyum.
"Kaya anak kecil aja lo nada nya kaya gitu." Timpal beongyu tiba-tiba.
"Lo juga kan suka kaya gitu gyu, amnesia apa gimana?." Ucap taehyun yang ditambah wajah datar nya.
"Elah gausah bilang-bilang kenapa." Wajah beomgyu berubah jadi kesal, ryujin hanya menyimak dari tadi.
"Udah ayo keburu sore nih." Yeji yang sudah duduk di atas motor nya yeonjun pun ikut emosi karna dua teman nya yang selalu saja bertengkar.
"Yeji nempel amat dah." Sebenar nya chaeryoung juga sudah naik ke atas motor taehyun sejak tadi, hanya saja ia belum memakai helm nya dan ia melihat pemandangan yang tidak enak. Yaitu yeji yang memeluk yeonjun dari belakang.
"Yeonjun yang nyuruh gue kaya gini." Timpal yeji, yeonjun hanya senyum saja. Sebenar nya waktu pertama kali yeji naik motor bersama yeonjun ia hampir terjatuh kebelakang karna tidak berpegangan, dan sampai sekarang ia selalu berpegangan dengan yeonjun jika berada di atas motor.
Mereka sudah berada diatas motor masing-masing dengan jok belakang yang diisi para perempuan. Jujur saja ryujin masih takut untuk sekedar perpegangan, teman-teman nya yang lain sudah mengegas motor nya lebih dulu dan menyisakan ryujin dan beomgyu.
"Pegangan aja, gue gamau lo kenapa-kenapa." Dengan ragu ryujin meletakan tangan nya perlahan kepinggang beomgyu. Tiba-tiba saja tangan beomgyu menyambar tangan ryujin dengan cepat hingga ryujin benar-benar memeluk beomgyu dari belakang sekarang.
"Udah kan? Berangkat ya." Ucap beomgyu yang di anggukan oleh ryujin.
Selama dijalan mereka tidak banyak berbicara, ryujin hanya diam dan beomgyu hanya menanyakan tentang alamat rumah dan sekolah pindahan nya. Dan dengan gugup ryujin jawab, mall yang mereka tuju juga tidak terlalu jauh, hanya 20 menit mereka sudah sampai. Satu lagi!, mereka masih mengenakan seragam sekolah.
Setiba nya di mall mereka berjalan berdampingan, bukan dengan teman laki-laki ataupun teman perempuan nya. Yuna selalu saja merajuk karna teman-teman nya saling berpasangan kecuali dia, dia berjalan sendiri sambil menghentakan kaki nya dan bibir yang dilekukan kebawah membuat nya terlihat lucu."Eh yuna! Nih sama heuningkai aja, kan dia juga sendiri ahaha." Jahil nya yeonjun memang tidak memandang siapa orang nya.
"Gamau yuna males sama kalian." Ucap yuna dan langsung berjalan mendahului mereka.
"Yuna nanti lo diculik sama om-om mau?!." Ucap lia dengan nada menakuti.
"Gamau ihh kalian semua jahat." Dan akhir nya yuna berhenti dan berbalik arah langsung memeluk lengan ryujin.
"Ryujin bareng yuna yaa, ka yeji kan bisa sama yeonjun." Dengan nada manja yuna meminta nya kepada ryujin. Ryujin tersenyum dan mengangguk.
"Masa gue sama si yeonjun mulu si."
"Gue gak maksa lo biar sama gue."
"Udah si yuna sama si yeji biar nanti ryujin sama gue."
"Iya dah sekarang mah udah lenjeh."
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔]class leader || Choi Beomgyu
Разноеa story about a Shin Ryujin and a Choi Beomgyu the class president who was very cold and reluctant to let out his voice only to close friends and teachers may he speak Choi Beomgyu is very smart in all subjects - choi beomgyu - shin ryujin - beomryu...