7

384 71 6
                                    

"Changkyun!"

Changkyun mendongak dan mendapati raut wajah khawatir dari orang tuanya.

"Ayah... ibu..."

Sang ibu langsung memeluk putra bungsunya itu. "Kau baik-baik saja kan sayang? Apa ada yang terluka?"

Changkyun menggeleng kaku dan tidak lama kemudian, tangisnya pecah di dalam pelukan sang ibu.

"A-ayah... ibu... m-maaf..." lirih Changkyun. "Maafkan Changkyun... hiks... ini semua salah Changkyun."

"Tidak sayang, ini bukan salahmu. Berhenti menyalahkan dirimu sendiri." Ucap sang ayah berusaha menenangkan putra bungsunya.

Changkyun menatap ayahnya dengan wajah yang sudah banjir dengan air mata.

"Ayah..." dan Changkyun menghambur ke dalam pelukan sang ayah, menumpahkan tangisnya disana.

"Sudah sudah... jangan menangis lagi ya." Ucap sang ayah sambil menepuk-nepuk punggung sempit yang bergetar itu.

"Sekarang katakan pada ayah, kenapa kau duduk di sini dan tidak masuk ke kamar Wonwoo,hm?" Tanya sang ayah setelah pelukan mereka mengendur.

Changkyun hanya menundukkan kepalanya dengan sisa isakan tangisnya.

"C-changkyun takut..."

"Takut apa sayang?" Tanya ibunya.

"Takut... Wonwoo hyung marah..." ucap Changkyun pelan sambil memainkan jemarinya.

"Kau tahu kan Wonwoo tidak akan pernah bisa marah padamu?" Ujar sang ayah lembut sambil mengusap rambut putra bungsunya.

"N-ne..." Changkyun menggigit bibir bawahnya.

"Nah, sekarang ayo kita-"

"Ayah, ibu ada yang ingin kukatakan..."

***

"Changkyun!"

"Mingyu hyung..."

"Bagaimana keadaan Wonwoo?"

Changkyun menunduk kemudian menggeleng pelan. "Wonwoo hyung... masih belum sadar."

Mingyu mengusap wajahnya kasar, membuat Changkyun semakin merasa bersalah.

"M-maafkan aku hyung... semua ini terjadi karena kesalahanku."

Kim Mingyu terlihat menghela nafas kemudian tersenyum kecil dan menepuk pelan pundak adik iparnya kemudian mengusap kepalanya.

"Ini bukan salahmu, Kyun."

"Tapi hyung-"

"Sudah, jangan menyalahkan dirimu lagi ya?"

Changkyun menundukkan kepalanya.

"Kenapa kau masih di luar Kyun? Tidak masuk?"

Baru saja Changkyun hendak menggelengkan kepalanya, tapi sang kakak ipar sudah menariknya lebih dulu untuk masuk ke kamar rawat Wonwoo.

Dan hal pertama yang Changkyun dapatkan adalah tatapan tajam dari seorang Lee Jooheon tanpa ada seorang pun di ruangan itu yang mengetahuinya.

Melepasmu (Jookyun X Meanie) ✔✔Where stories live. Discover now