5

398 64 6
                                    

"Astaga! Kau benar-benar merepotkan!" Gerutu Wonwoo sambil memapah Jooheon dengan segala racauan mabuknya. Bersusah payah membantu Jooheon untuk masuk ke dalam rumah.

"Wonwoo-ya... kapan kau bisa membalas perasaanku?"

"Wonwoo-ya... aku mencintaimu... ssaaaaaannnggggatttt mencintaimu!"

"Lee Jooheon. Kumohon hentikan."

Tanpa disangka, Jooheon mendorong Wonwoo ke arah dinding.

"Ya! Kau- hmphft!"

Wonwoo meronta saat Jooheon langsung melumat bibirnya, mencoba mendorong tubuh Jooheon yang nyatanya memiliki tenaga lebih besar dari Wonwoo.

Hingga akhirnya Wonwoo bisa merasakan tubuh Jooheon sedikit limbung dan Wonwoo langsung mendorong kuat tubuh Jooheon.

"Ya! Apa-apaan- C-changkyun?!" Wonwoo terkejut begitu berhasil mendorong tubuh Jooheon menjauh dan mendapati adik yang selama ini selalu dijaganya itu menatap ke arah mereka dengan pandangan kosong dan juga terluka.

"K-kyun? Ini semua tidak seperti yang kau-"

"Tidak apa hyung... Hyung tidak perlu menjelaskan apapun padaku." Ucap Changkyun sebelum akhirnya berlari keluar rumah, tanpa mempedulikan panggilan dari Wonwoo dan mengabaikan udara malam yang dingin malam itu.

"Brengsek kau Lee Jooheon!"

Wonwoo segera berlari keluar dan mengejar sang adik, sedangkan Jooheon yang masih di bawah kendali alkohol malah terkekeh pelan.

"Kau tidak akan pernah tahu Wonwoo... aku benar-benar mencintaimu..."

***

"Changkyun-ah! Tunggu!"

Changkyun terus saja berlari, sambil sesekali mengusap kasar air mata yang seenaknya jatuh dari matanya, tanpa mempedulikan panggilan Wonwoo yang mengejarnya.

"Kyun! Hyung mohon berhentilah!"

Changkyun tidak peduli. Yang ia inginkan saat ini hanyalah sendiri, memikirkan bagaimana masa depannya kelak, apakah ia harus bercerai dengan Jooheon atau-

"Kyun! Dengarkan penjelasan h-"

Changkyun menghentikan langkahnya saat ia mendengar bunyi klakson yang memekakkan telinga, rem yang diinjak mendadak hingga menimbulkan suara decitan dan suara debuman keras dari belakangnya.

Dengan kaku, Changkyun menoleh dan matanya membulat mendapati tubuh hyung kesayangannya itu terkapar di atas aspal dengan darah mengalir dari kepalanya dan juga dari beberapa bagian tubuh lainnya.

"WONWOO HYUNG!!"

Melepasmu (Jookyun X Meanie) ✔✔Where stories live. Discover now