Time to Fall in Love

Time to Fall in Love 8

-AUTHOR POV-

Yunho mengecek jam dipergelangan tangannya.

"Eh, ini sudah jam 9?"

San dan Hongjoong mengecek jam tangan mereka masing-masing.

"Ya Tuhan! Aku ada janji dengan Jooheon hyung!" Hongjoong segera mengemasi buku-buku miliknya dan menyambar tasnya. "Maaf aku pulang terlebih dahulu. Aku sudah ada janji dengan Jooheon hyung dan aku sudah sangat terlambat sekarang. Kalian tidak butuh tumpangan kan?"

San melambaikan tangannya santai. "Tenang hyung. Aku membawa mobilku sendiri hari ini."

"Ya. Segeralah pergi atau Jooheon hyung akan memarahimu."

Hongjoong mengangguk lalu meninggalkan Yunho dan San.

Yunho menggelengkan kepalanya pelan. Dialihkannya tatapannya pada San. "Lalu kita pulang sekarang?"

San mengangguk. "Yup. Aku juga sudah mulai lapar."

Mereka berdua mulai membereskan barang-barang mereka. Menumpuk buku bacaan yang mereka pinjam ke ujung meja, lalu mengambil tas masing-masing dan segera berjalan meninggalkan perpustakaan.

"Ingin makan apa?"

Yunho memanyunkan bibirnya seraya berpikir. "Mala hotpot?" jawabnya kemudian.

"Oh tidak buruk. Aku juga ingin makan sesuatu yang pedas. Oke, mala hotpot kalau begitu."

Yunho dan San berjalan pelan kearah mobil San. Tidak ada pembicaraan diantara mereka, hingga sebuah suara terdengar.

"Yunho?"

Yunho membalik tubuhnya saat seseorang memanggil namanya.

"Yuto hyung?"

*****

"Hahahaha! Kau lucu sekali hyung!"

Yunho dan San tertawa terbahak-bahak mendengar lelucon Yuto.

Ya, mereka tidak sengaja bertemu dengan Yuto dan memutuskan untuk makan malam bersama.

"Hehe, aku pikir kucing sama saja dengan anjing. Kau tahu kukira aku akan mati saat kucing itu menyerangku!"

"Hahahahaha!" Yunho tertawa mendengarnya, tanpa menyadari senyum lembut dibibir Yuto yang menatapnya.

San yang menyadarinya. Menyadari tatapan lembut Yuto pada Yunho. Dan tanpa sadar tawanya pun perlahan memudar.

"Bencana!" batin San. Dia tahu tatapan itu. Tatapan memuja. Tatapan yang kau berikan pada orang yang kau sukai! Bencana!

"Erm, Yuto hyung? Apa kau punya kekasih?" tanya San tiba-tiba.

Yuto yang mendengar pertanyaan San tersentak pelan, namun segera menutupinya dengan senyum manis.

"Tidak. Aku tidak memiliki kekasih saat ini."

"Oh ya?" San mengangkat kedua alisnya, pura-pura terkejut. "Bagaimana bisa kau belum memiliki kekasih hyung? Kau tampan, baik, kaya, dan memiliki selera humor yang tinggi. Mana mungkin tidak ada yang tertarik denganmu?"

Yuto terkekeh pelan, matanya melirik Yunho yang kini kembali sibuk dengan makanan dihadapannya.

"Aku menunggu seseorang," jawab Yuto kemudian.

Yunho tidak menyadari tatapan Yuto. Tidak heran. Sejak kapan manusia satu ini peka dengan hal-hal seperti ini?

Tapi San semakin resah. Tidakkah Yuto tahu bahwa Yunho sudah bertunangan? Seluruh negeri sudah mendengar kabar pertunangan itu. Bahkan presiden Korea sendiri sudah mengetahuinya. Apa Yuto sedang bercanda sekarang? Sehebat dan sekaya apapun keluarganya, mereka tetap tidak bisa melawan keluarga Song.