CHAPTER 06

4.6K 413 3
                                    

"Terima kasih telah menemaninya semalam." Wanita itu membungkukan tubuhnya di depan Jennie. Jennie hanya membalas bungkukan dari wanita itu lalu menepuk pundak wanita itu dengan pelan.

"Jadi kapan jadwal kemotrapinya?" tanya Jennie. 

Wanita itu mendesah, seolah-olah pertanyaan itu seperti dirinya yang sedang berdiri diujung tebing. "Minggu depan, tapi masalahnya ada----"

"Apa masalahnya!" Jennie memotong pembicaraan wanita itu. Tangannya memegang tangan kanan dan berharap mendapatkan berita yang bagus, "Katakan padaku."

"Kang Yeon Seok tidak mau menjalani pengobatan lagi termasuk kemotrapi, Jennie," jawab wanita itu.

Jelas membuat mood Jennie berantakan mendengarkan Yeon Seok tidak mau menjalani pengobatan kanker darahnya. Dunia yang Jennie buat seketika runtuh, matanya langsung berkaca-kaca, wajahnya mendadak pucat pasi. 

"Tolong bujuk dia sekali lagi saja! aku juga akan membantumu!" Jennie menggoyangkan kedua pundak wanita itu dengan cepat, "Kumohon!" 

•••

Taehyung terbangun dari tidurnya, kepalanya mendadak pusing setelah ia dan kedua sahabatnya mengkonsumsi banyak alkohol. 2 botol soju ditambah satu setengah botol anggur yang membuat ketiga manusia itu mabuk dan tidak bisa mengendalikan tubuhnya. Ia melirik ke arah Jungkook dan Jimin, bukan wajah mereka yang sama-sama tampan. Tapi posisi tidur mereka dimana kaki Jungkook mengenai kepala Jimin dan Jungkok memeluk erat kaki Jimin.

"HEY BODOH!" Taehyung memukul bahu Jimin dan Jungkook dengan keras.

Jungkook langsung terkejut, ia langsung menendang kepala Jimin dengan keras sehingga Jimin terbangun dan meringis kesakitan dibagian wajahnya.

"Hey! apakah kau gila menendang wajahku!" teriak Jimin kesal.

Jungkook menggelengkan kepalanya lalu menggosok wajahnya dengan kasar. Kini mereka bertiga telah bangun dari tidurnya dan melihat ruangan penuh dengan botol alkohol, piring bekas makanan semalam dan tunggu------ selama ini mereka tidur di ruang makan?

Jimin langsung berdiri dan meregangkan otot lengannya. Karena semalam ia mabuk bersama dua artis idiot itu membuat kepalanya pusing dan tidak bisa menyeimbangkan tubuhnya. 

"Buatkan aku sup haejangguk untuk pereda pengar!" pinta Jimin sambil memijat kepalanya.

"Kau berbicara dengan siapa, hyung? harusnya kau yang membuatkan sup untuk kami!" celetuk Jungkook.

"Hey! jangan mentang-mentang kau artis besar sehingga kau seenaknya menyuruhku membuat sup itu, kau itu sangat bodoh Jungkook-ah!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hey! jangan mentang-mentang kau artis besar sehingga kau seenaknya menyuruhku membuat sup itu, kau itu sangat bodoh Jungkook-ah!"

"Suruh siapa kau menyerah jadi trainee, padahal sebentar lagi kau bisa debut tapi mengapa kau malah menjadi manager Taehyung hyung? bukankah itu resikomu, hyung?"

Now, We Are Dating || Taennie🥂Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang