6

553 33 0
                                    



       ♤FORBIDDEN ⓛⓞⓥⓔ♤







Pagi ini johyun sedang ada dikelas dengan menunggu kedua sahabatnya, namun dilihatnya yang datang lucas yang duduk di samping johyun.

"Hei jo, lagi ngapain?" tanya lucas dengan tersenyum.

"Ngapain lo kesini" ucap johyun malas.

"Gue pikir kemarin lo mau teriakin nama gue, tapi kenapa lo semangati si taehyung itu" ucap lucas.

"Bukan urusan lo" ucap johyun malas.

"Ya jelas jadi urusan gue, karna gue sayang sama lo" ucapan lucas membuat johyun menatap ke atahnya.

"Lo kira gue bakal mau balikan sama lo, idih ogah banget yang ada gue ngebatin tiap hari" ucap johyun.

"Gue yakin lo masih cinta kan sama gue" ucap lucas memegang tangan johyun.

"Johyun-ssi" teriak joy.

Joy menatap johyun dan lucas yang duduk bersampingan membuatnya sedikit kaget dan seulgi pun merasakan hal yang sama, lalu lucas memilih pergi setelah ada kedua sahabat johyun datang.

"Ngapain curut itu datang kesini?" tanya joy menatap johyun.

"Tau ah males gue gak usah bahas dia" ucap johyun.

"Ohiya, gue udah jadian sama taehyung" ucapan johyun membuat seulgi dan joy terkejut.

"What? Kalian pacaran trus gimana sama ayah lo" ucap seulgi menatap johyun.

"Iya jo, lo gak mikir gimana kalo ayah lo tau" ucap joy.

"Gue mau bebas juga dong, masa pacaran aja gak boleh" ucap johyun cemberut.

"Yaudah,, kita do'a in yang terbaik deh sama hubungan kalian" ucap seulgi.

   Johyun tersenyum saat mendapat pesan dari taehyung pacarnya, bahkan johyun sedikit tidak pokus dengan penjelasan guru yang ada di depan.

"Jo ,, jangan main hape mulu" bisik seulgi.

"Itu pak guru liatin kita" ucapnya lagi membuat johyun dengan cepat menyimpan ponselnya dan pura-pura mencatat. Sedangkan joy yang ada dibelakang bangkunya menahan tawa dengan sikap johyun ini.

Istirahat kali ini johyun, seulgi dan joy sedang ada di kantin dengan menceritakan masing-masing pacarnya, lalu dilihatnya jimin datang dan duduk di samping seulgi membuat ketiga gadis itu sedikit terkejut.

"Tumben lo nyamperin seulgi" ucap joy dengan makanan dimulutnya.

"Gak boleh gitu, gue makan bareng pacar gue" ucap jimin menatap joy.

"Hmm ,, udah kalian makan aja" ucap seulgi.

"Eh, gue denger katanya lo pacaran sama si taehyung anak SMA 99 itu ya" ucap jimin menatap ke arah johyun.

"Siapa bilang?" ucap johyun.

"Gak usah ngeles, gue tau dari cara lo kemarin yang neriaki nama taehyung daripada semangati sekolah sendiri" ucap jimin.

"Iya mereka pacaran, emangnya kenapa?" tanya joy menatap jimin.

"Gue cuma nanya aja, kenapa lo yang sewot huh" ucap jimin malas.

"Udah sayang, kamu jangan gitu" ucap seulgi memegang tangan jimin.

Lalu tiba-tiba lucas datang dan duduk di samping jimin dengan johyun yang ada di depannya. Lucas tersenyum melihat johyun yang rakus memakan makanan dimulutnya.

"Pelan-pelan" ucap lucas.

"Gak usah so baik deh lo" ucap seulgi.

"Iya huh, mending lo urusin si yeri tuh pacar lo" ucap joy menatap lucas.

"Kalo gue suka sama johyun gimana?" tanya lucas dengan menatap ke arah seulgi dan joy bergantian.

  Bel pulang hari ini, johyun sedang menunggu taehyung di luar sekolah dengan sesekali menatap ke arah jam tangan dan kearah sekelilingnya, senyuman dibibirnya terpancar saat melihat lakilaki itu datang dengan motornya dan johyun melambaikan tangannya ke arah taehyung.

"Maaf aku telat" ucap taehyung cemberut.

"Tidak, ayo pulang" ucap johyun tersenyum.

Dan sesampainya di depan rumah, johyun turun dan tersenyum pada lakilaki di depannya itu.

"Terimakasih taehyungie" ucapnya dengan mengusap pipi taehyung.

"Hmm,, masuklah aku akan pergi setelah kamu masuk kerumah" ucap taehyung mengelus rambut johyun.

  Lalu johyun mengangguk dan memilih meninggalkan taehyung, saat masuk kerumah ayah berdiri menatap tajam dengan tangan yang dilipatkam di atas dada membuat johyun terkejut.

"Ayah" ucap johyun tersenyum.

"Pulang sama siapa kamu?" tanya ayah.

"Sama temen" jawabnya dengan tersenyum.

"Jangan bohongi ayah lagi" ucapan ayah membuat johyun terkejut.

"Maksud ayah apa" ucap johyun.

"Itu lakilaki siapa? Apa dia pacar kamu?" tanya ayah.

"Kita hanya berteman saja ayah" jawab johyun menundukan kepalanya.

"Putuskan lakilaki itu, dan jangan berhubungan lagi dengannya" ucapan ayah membuat johyun menatap ke arah ayahnya.

"Gak mau, aku cinta sama taehyung" ucapan johyun membuat ayah emosi dan. . .




Pret👋




   Ayah menampar pipi kanan johyun dengan sangat keras.

"Kamu sekarang udah berani ngebantah dan ngelawan ucapan ayah, pasti gara-gara lakilaki itu" ucap ayah emosi.

"Aku gini karna ayah bukan karna siapa pun, ayah egois" ucap johyun berlari ke kamarnya.

  Johyun menutup pintu kamar dengan keras dan menguci pintu itu, johyun menangis sangat sakit hatinya, ayah berani nampar anak yang katanya kesayangan.

"Ayah terlalu mentingin diri ayah sendiri"

"Apa ayah pernah nanya kalo aku bahagia apa nggak tinggal dirumah yang banyak peraturan ini" ucap johyun menangis

"Johyun mau ikut ibu aja, ayah jahat kasar sama johyun" ucapnya menangis.

Suara ketukan pintu membuat johyun menatap ke arah pinti dengan malas dan memegang pipinya yang sakit.

"Johyun maafin ayah"

"Ayo keluar, ayah mau bicara sama kamu"

Johyun menutup telinganya dengan kedua tangannya karna malas mendengar ucapan dari ayahnya.

"Aku gak mau denger" ucapnya.

FORBIDDEN ⓛⓞⓥⓔ✔ vreneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang