ini draft lama yg udh aku siapin tapi lupa buat dipublish hehehehe :D /peace/
___|||___
Bagai ditimpa beban berat serta tersambar petir, Jungkook merasa dunianya runtuh seketika saat dokter yang memeriksa Eunbi mengatakan kalau gadis itu koma.
Katanya Eunbi terluka cukup parah apalagi dibagian perutnya. Meski Aerin tidak menendangnya berkali-kali, tapi rupanya tendangan wanita Ahn itu terlampau keras sampai membuat perut Eunbi terluka.
Jungkook menatap nanar sosok cantik yang tengah terbaring diranjang rumah sakit itu. Tampak begitu rapuh dan lemah. Bisa ia lihat kalau memar serta bekas darah menempel diwajah cantik gadisnya. Dan saat ia tahu kalau istrinya lah penyebab ini semua, ia marah sekaligus merasa bersalah.
Tentu saja. Kalau bukan karena Jungkook yang menaruh hati pada Eunbi pasti gadis itu tidak akan seperti ini sekarang. Kalau saja Jungkook bisa setia dan fokus pada istrinya, dan kalau saja ia bisa tegas dalam menentukan pilihannyaㅡhal ini tidak akan terjadi.
Memang sudah sepantasnya orang-orang menyebutnya sebagai laki-laki brengsek sebab disini Jungkook juga sebenarnya tidak bisa menyalahkan Aerin sepenuhnya. Wanita itu mungkin sakit hati karena tahu kalau suaminya sudah tidak mencintainya. Hanya saja caranya dalam melabrak Eunbi tidak bisa dikatakan wajar.
Sedangkan disisi lain Eunbi sebenarnya adalah korban. Gadis Hwang itu datang ke dalam kehidupan keluarga Jeon hanya untuk mencari pekerjaan agar bisa menghasilkan uang. Tapi dengan brengseknya Jungkook malah menaruh perasaan pada Eunbi sehingga membuatnya mau tak mau harus terlibat dalam kehidupan rumah tangganya.
Eunbi hanyalah gadis polos yang baik hati. Jungkook mengumpat diam-diam karena sikap brengseknya itu. Bisa-bisanya ia melibatkan Eunbi dalam hidupnya yang kini kacau balau.
Pria Jeon itu lantas mendesah pelan. Diraihnya telapak tangan si gadis yang terkulai lemah disamping tubuhnya.
"Maafkan aku, Eunbi. Aku janji akan menyelesaikan ini semua," dalam keheningan Jungkook memantapkan ucapannya. "Tapi aku tidak janji akan membiarkanmu pergi begitu saja dari kehidupanku."
Yap, Jeon Jungkook tetaplah Jeon Jungkook. Si pria egois yang akan terus mempertahankan apa yang sudah ia tetapkan sebagai miliknya.
Selanjutnya Jungkook memilih untuk menundukkan kepalanya sambil masih menggenggam lembut telapak tangan Eunbi. Ia baru saja hendak memejamkan mata kalau pintu kamar rawat Eunbi tidak dibuka secara brutal.
Brak!
Disana berdiri sosok Aerin bersama dengan kedua anaknya. Entah bagaimana caranya kedua bocah itu bisa diizinkan masuk, Jungkook tak peduli.
"Mau apa kau kemari?" suaranya terdengar begitu dingin dan menohok. Kentara sekali rasa benci yang ia tujukan pada istrinya itu.
Aerin kemudian melangkah masuk dengan diikuti kedua anaknya, ia menatap Eunbi yang terbaring lemah diranjang. "Wah, kudengar dia koma, ya?" tanya nya, sinis. "Baguslah."
Oh, sial. Mati-matian Jungkook berusaha meredam emosinya yang kini sudah berada diubun-ubun. Selain karena ini rumah sakit, ia juga tidak ingin bertengkar dengan Aerin di depan kedua anaknya lagi.
"Ahn Aerin, lebih baik kau enyah saja dari sini kalau tidak memiliki kepentingan apapun," balas Jungkook sambil tersenyum miring. "Karena kehadiranmu tampak membuatku risih."
Wajah Aerin mendadak mengeras serta tangannya mengepal erat, tapi tak berlangsung lama sebab ia beralih pada kedua anaknya yang diam saja sedari tadi.
"Haejin, Heejin, lihatlah. Sepertinya ayah kalian sudah tidak sayang lagi pada Mommy, dia lebih memilih mengurus pengasuh murahan kalian."
Sialan.
Satu kata umpatan itu Jungkook ucapkan dalam hati.
Jadi sekarang Aerin menggunakan kedua anaknya sebagai senjata untuk mengancamnya? Menghasut mereka supaya tambah membenci Eunbi?
Sepertinya definisi bajingan sialan yang sesungguhnya itu adalah Ahn Aerin.
Buktinya dia kini melempar senyum penuh kemenangan saat melihat kedua anaknya tampak melirik Eunbi tidak suka.
___|||___
hei, minta bantuan buat req ide blh ga?
KAMU SEDANG MEMBACA
Forbidden Desire ✔
أدب الهواة[Tamat] ft. sinkook Ditengah-tengah penantiannya menunggu sang istri yang tidak kunjung sadar dari komanya, Jeon Jungkook bertemu dengan Hwang Eunbi. Gadis cantik yang bekerja sebagai pengasuh anaknya itu diam-diam menarik perhatian Jungkook. Lalu...