11

2K 197 41
                                    

Irene menggeliat saat merasakan ada yang menusuk pipinya dan kemudian irene merasakan sesuatu di bibirnya yang membuatnya membuka matanya dan betapa terkejutnya melihat seulgi yang baru menjauhkan wajahnya. Irene berteriak membuat seulgi membungkam mulutnya dengan telapak tangannya reflek irene menggigit tangan seulgi.

"Akkkk hyun kenapa malah menggigitku"

"Kamu abis ngapain? Dan...dan kenapa kamu gak pake baju"

"Apa kamu lupa semalam kita abis ngapain"

Irene mendudukkan dirinya sambil menarik selimut untuk menutupi tubuhnya yang naked dan sama halnya seperti seulgi.

"Tau ah aku mau mandi"

Belum juga turun irene mengerang kesakitan karena dibawah sana masih sakit bagaimana tidak semalam adalah malam dimana seulrene menyatu setelah sekian lama pernikahan mereka.

"Seulgi ah"

Seulgi berpura-pura tidak dengar dan hanya menatap keluar jendela.

"Seulbear~~"

"..."

"Seul"

"Yasudah kalau kamu gak mau bantu jangan harap bakal dapat jatah"

Mendengar ucapan irene membuat seulgi langsung menampakkan senyum bodohnya sedangkan irene hanya memutar bola matanya melihat tingkah seulgi.

Karena hari ini hari minggu seulrene seharian hanya berada dirumah taeny karena tidak mungkin saat taeny pulang mereka tidak ada disana.

"Hyun apa masih sakit?"

Seketika seulgi mendapat tatapan tajam dari istrinya yang dalam mode singa. Saat ini keduanya duduk di sofa sambil menonton tv.

"Masih sempet kamu nanya! Tentu saja sakit kang seulgi karena ini pertama kalinya untukku!"

Seulgi mengusap telinganya mendengarkan teriakan irene.

"Tapi kamu juga bikin aku kesakitan hyun"

"Sakitan mana sama aku?!"

"Memang sakitan di kamu tapi aku juga kesakitan karena kissmark jangan lupa kamu juga cakar punggung aku"

Pipi irene merona mendengar ucapan seulgi dan lebih memilih untuk menonton tv.

🐻🐰

Keesokan harinya jika saja irene tidak menggunakan foundation pada lehernya dia tidak akan terlambat seperti saat ini irene disuruh untuk lari keliling lapangan sampai tujuh putaran, masih ada dua putaran lagi namun kepala irene sudah merasa pusing ketikan ingin kembali lari irene ambruk ke tanah.

"Irene, hei rene bangun astaga dia sangat pucat"

Orang tersebut membawa irene ke uks, saat irene sudah diperiksa orang itu masih berada disana dan duduk di kursi dekat bed irene.

"Jahat sekali guru yang menghukum dirimu pasti kau lelah... Hmm tapi kalau dilihat-lihat kau cantik walaupun sedang pingsan"

"Hahh beruntung sekali orang yang menjadi kekasihmu karena mendapat wanita cantik sepertimu"

Suara pintu terbuka membuat orang tersebut menoleh kebelakang dimana seulgi baru saja masuk.

"Mino shii sedang apa kau disini bukannya Mr.son sedang mengajar di kelasmu"

"Saya disini menemani kekasih saya sedang pingsan Mr.kang"

Tangan seulgi mengepal mendengar ucapan mino yang terlihat santai namun seulgi harus mengontrol emosinya karena masih berada di sekolah.

"Sebaiknya kau kembali saja ke kelasmu biarkan dia sendirian saja dia bukan anak kecil lagi"

"Tapi...

"Ingin kulaporkan pada kepala sekolah"ujar seulgi yang terdengar dingin dan dengan segera mino membungkuk lalu keluar dari sana.

"Seenaknya saja mengklaim milikku sebagai miliknya... Oh god andai joohyun sedang tidak sakit didepan mata kepalanya aku akan merobek mulut anak tadi"

"Sialan bagian mana saja yang disentuh anak tadi, aku tidak akan melepaskan anak itu"

Suara lenguhan irene membuat seulgi menggenggam tangan irene dan tangan satunya lagi mengelus pipi irene.

"Joohyun"

"Seulgi ah ini dimana?"

"Sayang kamu rebahan saja" seulgi kembali menidurkan irene "Tadi kamu pingsan dan sekarang kamu ada di uks"

"Kamu yang membawaku kesini?"

Seulgi yang tadinya tersenyum kini berubah menjadi datar dan membuat irene bingung.

"Ada apa seul?"

"Yang membawamu kesini, mino"

Irene tau saat ini seulgi sedang cemburu karena irene sudah tau jika seulgi sangat tidak suka jika miliknya diganggu.

"Kamu cemburu?"

"Tentu saja aku cemburu malah sangat cemburu karena dia mengatakan kalau kamu itu kekasihnya jika saja kita bukan di sekolah sudah dipastikan akan aku robek mulutnya itu"

Irene tertawa geli melihat seulgi yang sedang cemburu dengan melipat kedua tangannya dan juga mempoutkan bibirnya.

"Mr.kang bisa cemburu juga ternyata"

"Yak jangan menggodaku nona kang dan jangan salahkan aku jika aku menerkammu disini"

Bel istirahat pun berbunyi seulgi bangkit dari kursinya.

"Minta tolong pada joy untuk menemanimu disini dan jangan lupa makan"

"Kenapa bukan kamu saja yang membantuku?"

"Kang joohyun istriku yang cantik kita masih berada di lingkungan sekolah, tidak mungkin aku yang membantumu karena bisa saja murid² yang lain akan berpikir yang aneh²"

"Tapi aku mau sama kamu"

"Manjanya anaknya daddy taeyeon, ingat pesanku tadi dan yang paling utama dan yang paling penting jauhi mino ataupun si tiang listrik berjalan itu jangan pernah menemuinya lagi ataupun berbicara dengannya karena aku tau dia suka padamu"

"Bagaimana bisa kamu tau dia suka padaku?"

"Ayolah aku tau dari tatapan matanya, sudah cepat kamu telfon joy minta dia kesini"

Sebelum pergi dari sana seulgi mengecup kening irene lalu keluar dari sana.

🐻🐰

Banyak juga ya saingannya tapi tenang aja seulrene tetap luv luv dihati 😘😘

Banyak juga ya saingannya tapi tenang aja seulrene tetap luv luv dihati 😘😘

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I Hate You But I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang