42

934 133 17
                                    


"Kau tega Seul, Yeri pergi tapi kau sama sekali tidak menahannya! Apa kau benar-benar Appa nya?!!"

Pertengkaran SeulRene berlanjut saat tiba di rumah, Jaehyun memilih untuk menginap di rumah YulSic, karena dia tau kalau kedua orangtuanya sedang bertengkar.

"Rene, bukannya aku gak mau nahan Yeri. Aku gak..."

"Gak apa?!! Hiks hiks Seulgi ah, aku gak mau kisah Irene dan Seulgi kembali terulang. Aku gak mau Yeri benci pada orang, kumohon jangan biarkan Yeri merasakan kisah menyedihkan itu"

"Baiklah, demi dirimu. Aku akan pergi mencari Yerim, dan jangan menangis lagi"

"Janji Yeri akan ketemu?"

"Iya Baechu"

🐻🐰

"Bajingan! Gara-gara kau aku harus menikahi wanita yang sama sekali tidak kucintai!!!"

Yeri saat ini berada disebuah bar, Yeri menemui Key setibanya disana langsung menarik Key keluar dari sana dan memukulnya bertubi-tubi.

"Yer udah Yer nanti dia mati"

"Biarin dia mati, emang dia pantas untuk mati!"

Dino dan Chaeyoung, mereka berdua memegangi Yeri yang benar-benar emosi.

"Lepas!"

"Tidak kawan, aku tidak akan melepaskanmu dan membuatmu membunuh" Jawab Dino.

"Ayolah Yerim kita bicarakan ini dengan baik-baik. Lihatlah dia, oh astaga. Aku tidak yakin kalau orangtuanya bisa mengenalinya, dengan wajah babak belur begini"

"Terserah"

🐻🐰

"Dimana Yerim?"

"Dia sedang bersama Dino dan Chaeyoung"

"Iya tapi mereka ada dimana?"

Seulgi duduk di tepi kasur, dia tersenyum tipis dengan menggenggam kiri irene.

"Yeri menginap di apartemen Chaeyoung"

"Rene maaf"

"Untuk?"

"Maaf karena gagal menjagamu dan anak-anak, aku tau aku salah karena sampai saat ini aku masih saja lebih perhatian pada Jaehyun daripada Yerim" Seulgi menyeka air matanya "Apa Yerim akan memaafkanku?"

"Seul..."

"Ahh aku rasa tidak, untuk apa juga aku dimaafkan. Kesalahanku benar-benar sudah tidak bisa dimaafkan, benar yang Yeri katakan... Aku sama sekali tidak pernah peduli dengan perasaannya, a-aku aku Ayah yang buruk Rene. Yeri pantas membenciku"

"Enggak Seul, semuanya gak benar. Kamu, kamu Ayah yang terbaik... Yang aku minta jangan sampai masa kelam itu terulang lagi, dan malah Yeri yang merasakannya"

"Lihat, anak-anak sangat beruntung punya Ibu sepertimu dan sial karena aku Ayahnya. Tidurlah"

Seulgi bangkit namun Irene menahan pergelangan tangan Seulgi.

Dan berhalu ria lah readers.

Dan berhalu ria lah readers

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🐻🐰

Pagi harinya di kampus, setiap kali Yeri melihat Saeron itu adalah hal yang paling dia benci.

"Kita lihat saja sampai kapan, dia akan bertahan hidup. Nona Son, penyiksaanmu akan segera dimulai"

Yeri mencengkram kaleng sodanya, sampai tidak sadar kalau tangan terluka.

"Yak dasar bodoh, apa kau sudah gila! Aish yang benar saja anak ini. Chaeyoung ah, jaga anak ini sementara aku pergi mengambil obat merah"

Ya Dino, yang lebih dulu melihatnya setelah memarahi Yeri, Dino pamit untuk mengambil obat. Sedangkan Chaeyoung, dia menggelengkan kepalanya melihat kelakuan temannya.

"Hahh kalau kau sedang ada masalah, ya jangan sampai kau melukai dirimu. Aku tau kau masih belum bisa menerima kenyataan, tapi kau tetap harus tanggung jawab kawan"

"Ck kau sama cerewetnya seperti Appa ku, jangan-jangan kau lah anaknya"

"Kau benar-benar bodoh Kang Yerim, sudahlah kita tunggu Dino dan kau. Kau jangan coba-coba melakukan hal gila yang bisa melukaimu, atau aku akan langsung membuatmu kembali pada tuhan"

"Terserah"

Yeri sama sekali tidak peduli dengan lukanya, dia hanya terus menatap sinis pada Saeron yang sedang makan bersama dengan teman-temannya. Yeri juga tidak menyadari kalau sedari tadi Jaehyun, memperhatikan gerak geriknya.

"Entah apa yang anak itu rencanakan?"

"Kau bicara denganku?" Tanya Jeno temannya Jaehyun.

"O-oh t-tidak, aku sedang memikirkan sesuatu"

"Jaehyun ah, aku dengar-dengar Yeri akan menikah dengan Saeron. Apa itu benar?"

Ucapan temannya barusan yang bernama Jaemin, membuat Jaehyun terkesiap.

"K-kau t-tau d-darimana?"

Kedua alis Jaemin terangkat keatas dan mulai mendekatkan dirinya pada Jaehyun.

"Jadi berita itu benar? Lalu bagaimana dengan hubunganmu dengan Saeron? Bukannya kau dan dia sudah menjalin hubungan selama dua tahun? Tapi kenapa malah Yeri yang menikah dengan Saeron?"

"Kau seperti reporter saja. Jaehyun ah, kau tidak usah menjawabnya, ayo kita kembali ke kelas... Dan bersabarlah teman"

🐻🐰

"Seulgi ah, kok kamu udah jarang ke cafe? Apa sedang ada masalah?"

Pandangan Seulgi langsung beralih kearah Irene yang tadinya sedang asik menonton, kini Seulgi meluruskan pandangannya karena dia sedang tidur dengan Irene memangku kepalanya.

"Aku hanya malu pada Wendy"

"Percayalah kalau Wendy pasti sudah memaafkanmu, lagipula kalian berdua sudah bersahabat sangat lama. Jadi tidak mungkin, kalau Wendy akan marah terus padamu"

"Tapi Hyun, anaknya Wendy yang menjadi korban disini. Sudah pasti Wendy akan marah"

"Benar juga, kita tunggu saja apa yang akan terjadi selanjutnya. Emm Seul, sepertinya besok aku pergi dengan Yeri"

"Loh kenapa gak sama aku?"

"Ish kamu gak usah tau apa alasannya, aku mau pergi dengan Yeri. Ini urusan antara ibu dan anak"

"Ih irin mah jahat~~"

Seulgi menggembungkan pipinya dan kembali menonton tv.

🐻🐰

Pagi" udah ngebangke di yt, ayo zheyeng bentar lagi 200 loh jangan malas kalau lagi rebahan streaming

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi" udah ngebangke di yt, ayo zheyeng bentar lagi 200 loh jangan malas kalau lagi rebahan streaming. Oke

Oh iya yang kemarin tuh bukan trans tv tapi di trans 7. Maklum kan hayati baru bangun tidur trus nonton tv mana sempat ngeliat salurannya sangking senengnya.

Oke itu aja segala bacotan di minggu pagi ini

I Hate You But I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang