4

2.1K 236 9
                                    

Irene yang berada didalam kamarnya hanya duduk diatas kasur dengan tatapan kosong karena masih shock dengan apa yang dilakukan seulgi padanya tadi sore.

"Apa yang harus aku lakukan agar seulgi memaafkanku"

Air matanya mengalir begitu saja ketika mengingat selama sebulan pernikahannya irene tidak pernah merasakan kelembutan dan kasih sayang dari seulgi. Irene hanya merasakannya ketika didepan orangtuanya ataupun mertuanya tapi itu semua hanyalah sandiwara yang seulgi lakukan dengannya.

"Sampai kapan dia akan terus menyiksaku"

"Sampai kau lenyap dari dunia ini"

Irene menelan ludahnya kasar ketika mendengar suara tersebut dan melihat seseorang berdiri diambang pintu dengan melipat kedua tangannya.

"Kenapa belum tidur?"

"..."

"Ck tidurlah, besok kau ada
ujian... Jika kau belum tidur dalam waktu lima menit maka kau akan mendapati dirimu dibawah tanah"

Seulgi keluar dari sana meninggalkan irene yang merutuki perbuatannya pada seulgi jika dia tau bahwa seulgi akan seperti ini maka irene tidak melakukan hal jahat pada seulgi.

🐻🐰

Ketika memasuki kelas seulgi mengerutkan dahinya karena tidak melihat irene disebelah joy.

"Sooyoung ah dimana joohyun?"

"Tadi dia mengirim pesan padaku katanya hari ini joohyun sedang tidak enak badan pak"

"Kenapa juga aku merasa khawatir padanya" -Seulgi

"Kalian kerjakan saja soalnya saya ada urusan diluar"

Entah kenapa seulgi tidak tenang dan langsung membereskan barangnya lalu berlari keparkiran menuju mobilnya. Selang beberapa jam seulgi tergesa-gesa memasuki rumahnya dan mencari keberadaan irene.

"Joohyun"

Panggilnya sambil mengetuk pintu kamar irene. Seulgi terus memanggil irene dan suara ketukannya semakin kencang dan hal tersebut membuat bising.

Karena tidak mendapatkan respon seulgi mendobrak pintu irene ketika pintunya terbuka, seulgi dibuat kaget saat melihat irene yang ingin menyayat pergelangan tangannya.

Seulgi berlari kedalam dan merebut pisau yang irene pegang membuat tangan irene sedikit tergores alhasil irene meringis kesakitan darah pun keluar. Seulgi melempar pisau tersebut lalu meraih tangan irene yang tergores tanpa pikir panjang seulgi menghisapnya.

Seulgi menarik tangan irene yang satunya menuju kamar mandi dengan lembut seulgi membasuh tangan irene dan sesekali irene meringis. Seulgi berlari kecil kearah lemari obat dan mengambil kotak p3k lagi² irene tersentak kaget melihat perlakuan seulgi padanya.

Setelah selesai mengobati irene kini tatapan seulgi begitu tajam dan irene hanya menundukkan kepalanya karena takut melihat seulgi.

"Apa yang kau pikirkan hah!!!"

"Kau bermaksud mengakhiri hidupmu begitu?!! Apa kau tidak punya otak!!!"

"Kau telah membuatku khawatir kang joohyun!!!"

"M-maaf"

Irene meminta maaf dengan sesenggukan seulgi menghembuskan nafasnya kasar seulgi benar-benar emosi hingga tangannya menghantam cermin kamar mandinya sedangkan irene masih menunduk dan menangis, sangking emosinya luka yang bahkan berdarah di tangannya sama sekali tidak dipedulikan olehnya.

"Kau ingin membuatku gila karena kehilanganmu?!! Jawab joohyun!!!" Irene menggeleng.

"Lalu kenapa kau melakukannya hah!!! Dengar ini baik² aku memang membencimu tapi hatiku masih mencintaimu seperti dulu sampai sekarang joohyun"

Irene mendongakkan kepalanya dan terlihat jelas matanya bengkak, irene juga melihat kalau seulgi menahan tangisnya.

"Iya hyun dulu kita bersatu sebagai sahabat tapi entah sejak kapan rasa cinta ini tumbuh begitu saja kau ingin tau kenapa aku tidak mengatakannya padamu... Itu karena aku takut kau menjauhiku dan tidak ingin berteman denganku lagi"

Irene benar-benar merasa bersalah dan bodoh karena tidak menyadarinya karena perlakuan seulgi padanya begitu romantis dan posesif jika irene dekat ataupun jalan bersama dengan pria lain.

"Dan waktu kau menyiksaku sebenarnya aku ingin mengajakmu ke suatu tempat yang indah dan tempat itu selalu ingin kau kunjungi dan ditempat itu juga aku ingin mengungkapkan perasaanku padamu tapi apa... Kau malah menyiksaku tanpa merasa kasihan padaku hyun"

"Maaf seulgi ah"

"Untuk apa kau minta maaf akulah yang salah disini karena kau hanya menganggapku sebagai sahabat tapi aku dengan lancangnya mencintaimu"

"Enggak seul kamu gak salah tapi keadaanlah salah jika saja masa lalu dapat diulang kembali mungkin kita tidak akan seperti ini maksudku kamu pasti tidak membenciku karena kebodohanku dan dengan kejamnya aku menyiksamu"

"Lebih baik kau istirahat aku akan kembali ke sekolah karena masih ada pelajaran yang
harus...

Perkataan seulgi terpotong karena irene menarik tengkuknya alhasil kedua bibir mereka menempel. Seulgi yang awalnya terkejut kini menutup matanya dan seulgi lah yang memulai menggerakkan bibirnya dan irene pun ikut.

"Beri aku waktu untuk mencintaimu kang seulgi"

🐻🐰

Akang seul mulai luluh
nih 😌

I Hate You But I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang