Nikah Muda [END]

Part 44

Shani dan gracia, malam ini keduanya telah resmi menjadi sepasang istri lagi. Acara pernikahan mereka pun digelar di rumah gracia dan masih dengan pendeta yang sama.

"Gre" Panggil ve pada gracia di sampingnya

"Iya ma" Jawab gracia

"Shani ganteng juga ya pake tuxedo kaya gitu" Ucap Ve sambil memandang ke arah Shani yang sedang mengobrol bersama ketiga teman-temannya

"Iya ma, dia ganteng banget. Apalagi waktu dia nyamar jadi kak shammy" Kata gracia yang sedang memandangi Shani

Ve mengangguk setuju dengan ucapan gracia, jika Shani sangat tampan ketika menyamar menajdi Shammy.

"Semoga setelah ini gak akan ada lagi masalah yang menimpa keluarga kita ya gre. Dan kamu bahagia selalu sama Shani juga anak-anak kalian" Ucap ve

"Iya ma, Aamiin" Balas gracia

Setelah itu acara ditutup dengan Shani dan gracia yang berdansa.

"Gre"

"Ya kak"

Keduanya saling menatap dan melempar senyuman saat dansa dimulai.

"Akhirnya kita sama-sama lagi ya. Aku seneng banget deh" Kata shani

"Iya kak, aku juga seneng banget" Balas gracia

Setelah itu shani mendekatkan wajahnya ke arah gracia. Lalu dengan gerakan lembut shani meraih bibir gracia dengan bibirnya. Hangat, lembut dan manis dirasakan oleh keduanya ketika bibir mereka saling mengecap.

Cukup lama keduanya berada di posisi seperti itu sambil berdansa. Setelah merasa puas shani melepaskan nya lebih dulu.

Shani tersenyum, begitu juga dengan gracia.

"I love you, gre"

"I love you too, kak shani"

Shani menyudahi dansanya dengan memeluk gracia erat.

Dari jarak yang tidak terlalu jauh, Shania tersenyum melihat keduanya. Ada perasaan senang, tapi juga ada perasaan sedih melihat shani dan gracia yang akhirnya bersatu.

"Shan" Panggil seseorang dari arah belakang shania

Entah siapa itu, shania tidak mengenalnya atau mungkin Shania lupa siapa orang itu.

"Maaf, siapa ya?" Tanya Shania ke orang itu

"Ini aku, Brandon" Jawab nya

"Brandon?"

"Iya, teman kecil kamu dulu. Waktu kecil kita pernah main tunang-tunangan, kamu inget gak?" Tanya Brandon, dan shania berusaha mengingatnya.

Teman kecil ku dulu? Kita pernah main tunang-tunangan?

Deg!

"Kamu Brandon nicholas?"

Laki-laki itu mengangguk sambil tersenyum

"Ya, aku Brandon Nicholas calon suami kamu" Ucap Brandon, membuat shania kaget mendengar kata-kata itu. Kata-kata yang pernah shania dengar dulu saat mereka kecil.

Astaga dia makin ganteng aja. Puji shania dalam hati

"Hay calon istriku, mau kah kamu berdansa denganku?" Ajak Brandon sambil menadahkan tangannya di depan shania

Shania mengangguk

"Ya, aku mau calon suami ku" Balas shania, lalu Brandon mengajak shania berdansa di dekat shani dan gracia

"Shan"

"Ya"

"Kalo misalnya impian kita dulu kita wujudkan sekarang gimana? Kamu mau gak?" Tanya Brandon

"Maksud kamu kita menikah beneran?"

Brandon mengangguk

"Heem, kamu mau gak?" Tanya Brandon sekali lagi

"Gimana kalo tunangan dulu aja, aku mau tunangan beneran dulu sama kamu. Kalo yang waktu itu kan cuma bohongan" Kata shania

"Boleh, gimana kalo tunangannya sekarang aja?"

"Hah?" Kaget shania

"Kok malah kaget sih, aku serius nih. Sekarang aja tunangannya, gimana?"

"Emang kamu udah nyiapin semuanya?" Tanya shania

"Udah dong, tunggu ya"

Brandon melepaskan tangan shania, lalu menyuruh seseorang untuk mengecilkan suara music tersebut. Dan hal itu membuat Brandon menjadi pusat perhatian Orang-orang yang ada di pesta pernikahan shani dan gracia.

"Shania" Panggil Brandon sambil berlutut di depan shania. Tak lupa mic yang Brandon pegang menemani nya untuk lebih berani berbicara

"Ya ndon" Jawab shania

"Will you marry me?" Tanya Brandon sambil menyodorkan shania cincin

Sebelum menjawab, shania tersenyum memandang Brandon dan orang-orang yang ada disana.

"Yes, i will" Jawab shania membuat semua orang yang ada disana bersorak gembira mendengarnya. Begitu juga dengan Brandon yang menyalurkan perasaan senangnya dengan berlari mengelilingi shania. Setelah itu Brandon menggendong shania di depan tamu undangan.

"Akhirnya aku gak jomblo lagi, sekali dapet langsung jadi istri" Kata Brandon

"Hahaha " Tawa shania

Dan malam itu tidak hanya malam yang bahagia untuk shani dan gracia saja. Tapi menjadi hari bahagia untuk shania yang akhirnya mendapatkan pengganti shani, yaitu Brandon teman kecil shania dulu.

END

Gak boleh protes ;( udah end pokoknya, alias deg degan besok tuh hiks