"nunggu apa?" tanya Lena
"nunggu lo nerima gue"
Lena menghela napas lelah "kita udah bicarain ini berulang kali" ucap Lena "kalo lo capek, lo berhenti aja"
"berulang kali juga gue bilang kalo gak akan berhenti walaupun capek" ucap Rengga sambil memandang lurus mata Lena "gue juga udah lakuin permintaan lo kemarin"
"Tapi lo gagal Ngga, gue gak bisa" ucap Lena "lo berhak bahagia walaupun tanpa gue"
"apa gara gara Nevan?" tanya Rengga sinis
"udah Ngga, gue gak mau bahas masalah ini lagi" ucap Lena. Dan beruntunglah Lena, tak lama setelah itu pelayan datang membawakan pesanan mereka, dan mereka pun sibuk dengan makanan masing masing
🍓
"sekarang ayah tanya, siapa yang lakuin itu sama kamu?" tanya Chandra tegas. Mereka sedang berada di ruang tamu rumah Reta. Chandra duduk di samping Dian yang masih saja menangis. Dan Reta duduk menunduk di samping Nevan yang juga menunduk dan menggenggam tangan Reta, berusaha menguatkan
"Sa--"
"Kak Rengga" ucap Reta memotong ucapan Nevan. Entah mengapa Nevan sedari mengakui kesalahan yang bukan kesalahannya
"Rengga siapa?" tanya ayah Chandra
"Rengga Alviano" jawab Reta dengan suara pelan
"yaampun Reta, kamu itu anak tunggal di keluarga kita, tapi kenapa kamu gak bisa menjaga kehormatanmu sendiri?" ucap ayah Chandra yang juga mulai mengeluarkan air mata
Melihat ayahnya, pahlawannya, cinta pertamanya itu menangis membuat Reta pun Kembali menangis. Reta lalu bersimpuh di kaki ayahnya itu
"maafin Reta yah, Reta salah" ucap Reta dengan air mata yang terus mengalir deras "Bun, maafin Reta"ucap Reta yang juga bersimpuh di kaki Dian
Nevan pun ikut bersimpuh di kaki Chandra "maafin Nevan, Nevan yang gak becus jaga Reta" ucap Nevan yang juga mulai berkaca kaca
"bangun Reta, Nevan" perintah Ayah Chandra tegas
"gak mau" tolak Reta
"Bangun Reta, Nevan" ucap Ayah Chandra lagi. Reta dan Nevan pun bangun dari bersimpuhnya
Ayah Chandra bangun dari duduknya lalu mengambil kuci mobilnya di meja makan
"Nevan antarkan kerumah Rengga" ucap Ayah Chandra. Nevan mengangguk
"JANGAN" Tolak Reta
"kenapa Reta?" tanya mama Dian yang sedari tadi hanya diam dan menangis "bunda mau minta pertanggung jawaban atas apa yang dia lakukan sama anak gadis bunda" ucap Bunda Dian tegas
Reta hanya bisa menunduk dan menangis, lalu digandeng Nevan menuju mobil Nevan
Nevan mengendarai mobilnya dengan Reta di sampingnya dan mobil Chandra yang mengikutinya di belakang
Dalam perjalanan, mobil Nevan hanya diisi keheningan. Nevan fokus dengan jalan di depannya dan Reta yang hanya melamun, memandang kosong kaca jendela mobil
30 menit kemudian, mobil Nevan dan mobil Chandra di belakangnya memasuki perumahan
Nevan menghentikan mobilnya di depan rumah yang di dominasi warna abu abu. Ya Nevan tau rumah Rengga, itu juga karena temannya yang memberitahunya
Nevan lalu turun dan menemui satpam rumah Rengga "bener rumahnya Rengga Alviano?" tanya Nevan
"iya bener. Kamu siapanya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Not An Accident
RomanceNamanya Maretha Alleana Chandra. Dia lebih sering dipanggil Reta. Menjadi anak tunggal yang kebutuhannya selalu terpenuhi membuat Reta tumbuh menjadi seorang gadis manja. Masa SMA yang awalnya sama seperti remaja kebanyakan berubah ketika sebuah kej...