13

1K 89 16
                                    

Pagi ini pagi cerah terlihat Naruto berlari tergesa gesa menyusuri koridor sekolah, gadis pirang itu tak menghiraukan jika ia telah menabrak orang lain atau tidak dia terlihat terburuh buruh menuju ketempat tujuannya.

"Sasuke" pangilnya membuat semua orang di dalam kelas seketikan menoleh semua ke arahnya tak terkecuali orang yang dia panggil.

"......."

"Oh, akhirnya kau datang juga kesekolah" kata Naru berjalan menghampiri Sasuke.

"Hn"

"Kemana saja kau beberapa hari ini, jika seperti itu bagaimana aku bisa lulus di ujian yang akan datang" keluh nya lagi saat ini ia sudah berada di hadapan Sasuke.

"Aku sakit, karna itu aku ijin" jelas Sasuke jujur.

"Aku tahu kau sakit, lalu bagaimana kau akan bertanggung jawab atas waktu yang terbuang karna ijin sekolah juga sudah mulai semakin dekat"

"Hn, kenapa kau sekarang jadi rajin!"

"Bagaimana, pokoknya aku gak mau terima semua ini hanya karna karna kau gak masuk karna sakit" desak Naru.

"Lalu kau ingin aku melakukan apa, dobe"

"Aku mau kau mengikuti semua yang ku ingunkan mulai sekarang"

"Hn"

"Ck, jangan menjawab seperti itu menyebalkan, jawab yang benar teme"

"Kenapa begitu" jawab Sasuke menyerah.

"Jangan membantah, aku tak mau di bantah sekarang, aku seperti ini juga karnamu tahu"

"Baiklah, Kau ingin bagaimana"

"Setelah pulang sekolah kita lanjutkan di rumahku, bagaimana" usul Naru.

"......"

"Apa?" Tanya Naruto karna dia seperti melihat Sasuke yang sedang memandangnya aneh, meski ia tak bisa melihat expresi pemuda itu dengan benar, tapi ia merasa begitu.

"Kenapa harus di rumahmu, kenapa tidak di sini saja"

"Tidak...tidak ada alasan tertentu, lagian aku sudah bosan melakukannya di sini" jawab Naruto asal, sambil mengaruk pipinya mengalikan pandangannya.

"Aku, tidak bisa jika pulang sekolah, kau tahu itu kan" kata Sasuke lagi merasa heran atas jawaban gadis pirang di hadapannya itu seperti menyembunyikan sesuatu.

"Tidak bisa begitu teme, kau harus mau untuk mempertanggung jawabkan apa yang terjadi padaku" ucap Naruto begitu terdengar abigu membuat semua orang kembali menghadap pada mereka berdua.

"Tapi ak...."

"Pokoknya aku mau setiap pulang sekolah, aku tidak menerima penolakan" tutup Naru tak menerima penolak seperti apa yang di katakannya, setelahnya ia segera meninggalkan Sasuke untuk kembali ke tempat duduknya.

"......."

.
.
.
.
.
.
.

Sato dan Boruto terlihat berjalan beriringan keluar gedung sekolah mereka saat sebelum keluar gedung mereka di hentikan pasangan Sasunaru tepat di ruang loker sepatu.

"Sato"

"Hn"

Sasuke menyeret sang adik sepupuh pergi sedikit menjauh dari pasangan kakak adik Namikaze.

"Ada apa Sasu nii"

"Bisakah kau bantu aku memberikan alasan pada orang rumah kalau aku pulang terlambat hari ini"

"Hn! Ok"

"Benarkah"

"Hn"

"Trimakasih nanti kamu aku belikan apa yang kamu mau sebagai imbalanya"

What Is Love?  In This World Is There Love For Me (SASUFEMNARU)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang