7. feat

277 29 5
                                    

Hai, aku kambek maap kalo ada typo 😭

Hanbin dan yeri telah selesai membersihkan ruangan ini.

Tak banyak yang mereka lalukan karena barang-barang juga belum banyak yang dipindahkan. Yang Yeri lihat hanya gitar, drum dan microfon studio yang ada disini.

"lalu kau mengajakku hanya untuk membersihkan gedung ini saja? Tidak seru sekali" keluh Yeri bersamaan dengan bokongnya yang mendarat di kursi putar.

"bukan begitu...kau tidak mengerti rup-"

"aku tau~ kau ingin mengajakku semacam collabs kan?" potong Yeri dengan mata tertutupnya.

"yaa begitulah~ bagaimana?" tanya hanbin sambil menatap wajah Yeri.

"bukan ide buruk tapi- bagaimana denganku? Maksudku aku tak debut Atau semacamnya seperti kalian dan tiba-tiba aku muncul kepermukaan dengan mu yang bahkan sudah terkenal seantero dunia"
"bukankah aneh?"

Tentu Yeri sangat berpikir keras tentang ide dari Hanbin yang menurutnya aneh?. Memangnya apa yang kalian pikirkan tentang seorang gadis yang bekerja di subway tiba-tiba muncul bersama dengan bintang kpop terkenal? Mungkin nyawanya tak kan aman lagi.

"karena itulah kita berada disini"

Perkataan hanbin selalu saja terpotong-potong menimbulkan berbagai pertanyaan yang muncul di benak Yeri.

Sesuatu tiba-tiba melintas dipikirannya.

"kau...berniat membuat label sendiri?!" tebak yeri yang ia yakini benar.

"woahh sejak kapan kau jadi peramal" ujar Hanbin dengan tatapan berbinar seraya menepukkan kedua tangannya.

"hanbin? Oh my gosh, seriously?" ucap yeri dengan raut terkejutnya.

Yeri hanya bisa menutup mulutnya yang menganga, tak bisa dipungkiri bahwa orang yang ada didepannya ini akan bangkit dari keterpurukannya.

Tapi Yeri merasa aneh dengan satu hal "bagimana dengan--?"

"YO WASAP BROS!"

Pertanyaan Yeri terabaikan ketika gerombolan laki-laki dengan menggunakan pakaian serba hitam datang menyerbu Hanbin.

Yeri yang melihat itu hanya memasang muka terkejut sekaligus-bertanya-tanya mereka siapa.

"lama sekali tak bertemu denganmu" ujar salah satu dari mereka yang paling tinggi.

"hyung...ini bagus, woahh" sambung laki-laki dengan kacamatanya.

Hanbin tersenyum melihat mereka yang sangat antusias "terima kasih"

Mata Yeri jatuh pada satu orang yang menatapnya.

Dengan perasaan canggung, Yeri hanya tersenyum paksa seraya menyapanya "hai, hihi"

"dia siapa hyung?"

"kekasihku"

Semua orang tiba-tiba menatap Hanbin dengan tatapan terkejut, terlebih Yeri yang ingin sekali memukul kepala Hanbin. Kekasih darimananya, ada-ada saja.

"seriously?" tanya salah satu orang yang dibalas dengan anggukan kepala oleh Hanbin.

"kita perkenalan bagaimana" ujar salah satunya lagi pada mereka.

"hana,dul,set GET READY? SHOWTIME annyeonghaseyo ICon imnida" ujar mereka kompak seraya membungkukan badannya pada Yeri.

Yeri yang tak mengerti apapun hanya melirik hanbin meminta penjelasan.

"dia tim yang sering aku bicarakan,hebat bukan"

Yaampun..Yeri, begitu saja ia tak tahu astaga. Seketika ia ingin lenyap sini, bagaimana tidak, sedari tadi ia hanya memasang muka bingung, pasti terlihat aneh.

REPEATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang