Hari ini adalah hari libur,ilham mengajak nayla untuk pergi dan jalan.Ilham menuju rumah mayla untuk mengajaknya jalan.sesampainya di rumah nayla ilham meminta izin untuk pergi bersama nayla.
"Assalamualikum." Ucap ilham.
"Waalaikumsallam" jawab bunda yang membukakan pintu.
"Nayla nya ada bun?" Tanya ilham ke bunda nayla.
"Ada tuh,lagi pake sepatu tunggu bentar ya,tuh duduk di taman dulu." Jwab bunda dengan ramah
Ilham menunggu nayla di bangku taman depan.akhirnya nayla pun keluar,dan ilham pun langsung berpamitan kepada bunda nayla.
Saat di perjalanan nayla merasa sangaaaaaattttt bahagia sekali,karena ia bisa bersama ilham lagi,tapi tiba tiba nayka teringat ucapan ryan kemarin, Nayla terbengong san memikirkan itu.Ilham yang melihat nayla bengong pun langsung bingung apa yang sedang dipikirkan nayla.
"Nay!" Panggil ilham sambil menyetir motor nya
"Eeh,iya ham.apa?" Tanya Nayla yang baru saja sadar.
"Kamu mikirin apa?" Tanya ilham
"Gapapa,cuma mikirin kita aja hehe." Guyonan nayla
"Yaudah tapi jangan bengong ya takut kamu kesambet." Tegur ilham.
"Emangnya ini mau kemana?tanya nayla.
"Mau jemput syasya." Ucap ilham.
"Kita maen sama syasya,ponakan kamu?" Tanya nayla girang.
"Hmm." Balas ilham
"Yeayyy ketemu syasya" sorak nayla.
"Pegangan mau ngebut nih." Ucap ilham sambil mengegas motornya.
Nayla langsung mendekap kencang tubuh ilham sambil tertawa, mereka dijalan mengobrol dan tertawa.
-begitulah mereka, bahagianya mereka mudah,hanya bertemu lalu tertawa bersama-
Tetapi ada seseorang yang memantau dan mengikuti ilham dan nayla dari jauh, orang itu menatap dengan tatapan tidak suka ke nayla dan ilham.
------
Nayla dan ilham akhirnya sampai kerumah syasya, keponakan ilham.
"Assalamualikum,kak kakk" panggil ilham sambil mengetuk pintu.
"Waalaikumsallam,masuk ham,sekalian pacar lu." Jawab kak tanti
"Mana syasya kak?tanya nayla yang memang sudah mengenal keluarga ilham
"Tuh tuh lagi mainan." Jawab kak tanti.
"Gue titip sysya bentar yah ham sama ku,kakak mau arisan bentar." Ucap kaka tanti.
"Iya kak,yaudah gue,sama nayla pamit ya mau jalan jalan sekalian momong anak lu." Ucap Ilham.
"Iyee gitu juga ponakan lu kalik." Jawab kak tanti
Setelah mereka berpamitan,ilham dan nayla menuju ke motir dan langsung pergi menuju taman.
Syasya ada di tengah,mereka di motor asik mengobrol dan betcanda gurau
"Kak nay,nanci acu mau dibeliin es clim ya kak." Ucap syasya dengan memasang pupy eyes yang membuat nayla gemas.
"Iya iya cyacya mau di beliin es clim belapa?" Tanya nayla pada syasya
"Beli yang banyaaakkkkk." Ucap syasya sambil memasang wajah gemas.
Ilham yang melihat itu di spion hanya tersenyum tipis dan melanjutkan fokus mengendarai motor Nya.
Sampainya ditaman,nayla langsung menggandeng syasya dan ilham juga ikutan menggandeng syasya,jadi nayla menggandeng tangan kiri sysya,dan ilham menggandengbtangan kanan syasya, seperti keluarga bahagia ya.
Di taman Ilham membeli eskrim untuk mereka.Mereka memakan eskeim,mengobrol,bercanda dan kadang kadang mencolek pipi dan mengoleskan eskrim dipipi sampai pipinya celemotan.
Tiba tiba syasya ingin sekali berfoto bersama ilham dan nayla,syasya pun meminta berfoto tapi disana tidak ada orang yang mau mem foto kan mereka, akhirnya nayla mengambil tripod di jok motor ilham agar mereka dapat berfoto bersama sama.
Saat nayla hendak menyebrang tiba tiba ada mobil yang sengaja menabrak nayla.
Nayla tersungkur jatuh dan terhantam aspal.ilham yang melihat kerumunan yang ramai langsung juga ikut melihat.betapa kaget nya ilham ketika yang dilihatnya adalah nayla.
Untung saja ada orang yang mau mrminjam kan mobilnya untuk cepat cepat membawa nayla ke rumah sakit.
Didalam mobil..
Nayla tiba tiba tersadar
"H-h-ham jangan sedih ya,aku pamit ya ham." Ucao nayla terbata bata sambil tersenyum lalu menutup mata nya kembali.
"Nay!nay!nay bangun nay,kita baru ngulangin semuanya dari awal!nay!gue kanget banget sama lu nay! Bangun!" Teriak ilham sambil mencoba membangunkan nayla
"Kak ilham,kak nay gapapa kan?" Tanya syasya yang berada di samping nayla.
"Nggak papa kok,kak nayla kan kuat.ini dia cuma bobo kecapean dia kan tadi main terus sama kita." Hibur ilham sambil menyeka air matanya.
-----
Nayla langsung di masukan ke ruang ICU karena keadaannya yang parah.darah tak henti hentinya keluar dari tubuh nayla.
Semua sudah berkumpul di luar ruangan nayla.semua orang tampak sedih dan lesuh.
Semua pada menyalahkan dirinya masing masing.apalagi ilham ia merasa sangat bersalah"Kenapa gue,nyuruh nayla ngambil tripod,harusnya yang ngambil gue aja.nayla pasti ga kayak gini!" Bentak ilham pada dirinya sendiri sambil menghantamkan kepalanya ke tembok.
Teman temannya yang melihat pada menasehati dan memberi hiburan kepada ilham.
"Itu takdir ham." Ucap destian
"Allah lagi kasih ujian buat lo sama nayla." Balas dani
"Allah tau kalo nayla bisa ngadepin ini semua" ujar nanda.
"Allah tau nayla kuat." Balas davin
Semua teman teman memberi dukungan.
Beda dengan orang tua nayla yang hanya bisa berdoa dan menangis.orang tua nayla tak menyalahkan siapa siapa karena semua adalah takdir dan ujian dari sang penguasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ilham & Nayla
Novela Juvenilnayla dan teman temannya yang mempunyai problem dengan kakak kelas di sekolah nya yang notabene genk terkenal dan sangat disegani