tujuhdua

429 12 0
                                    

Hari ini nayla bangun sangat awal karena rencananya ia akan di jemput ilham untuk berangkat ke sekolah.

"Loh nay kok udah rapi ini masi pagi lho,nggak kayak biasanya kamu kayak gini." Tanya bunda nayla

"Hehe iya bun,nanti kan ilham yang jemput." Jawab nayla dengan sumringah

"Dia udah sama kamu lagi?"tanya bunda dengan wajah yang tak suka.

"Iya bun"balas nayla dengan senyuman.

"Ngapain,kamu balik sama dia lagi.kan dia udah nyakitin kamu nay!pokoknya bunda ga setuju!" Bentak bunda.

"Bunda,nayla jelasin ya.ilham ninggalin nayla dulu karena ada alasannya." Jelas nayla meyakinkan

"Apa?" Tanya bunda.

"Dia udah ngorbanin prasaannya demi,kesehatan nayla dulu bun." Jelas nayla dan menjelaskan yang sejelas jelasnya.

"Oalah begitu,yasudahlah kalau dia nyakitin kamu lagi,bilang bunda.biar bunda siksa." Ucap bunda

"Hehe sadis amat bun" guyon nayla.

----

Dikelas teman teman Nayla sudah berkumpul,dan berbincang bincang.

"Heh nay?" Panggil niky

Nayla menaruh tasnya dan mengunjungi meja niky yang sudah ramai oleh teman teman nya.

"Apa?" Tanya nayla.

"Ternyata selama ini genk nya dila yang bikin kita punya masalah masing masing sama pacar pacar kita." Ucap syira dengan gayanya yang tak bisa santai.

"Lah masa?kok kalian tau?" Tanya nayla yang juga ikut kaget

"Tadi pas fatun,sama gue ke kamar mandi.kita nguping pembicaraannya mereka." Ucap niky.

"Mereka emang tuh ya bikin gue emosi." Ucap Fatun.

Hey hey pak indarto otw hey diem diem

Ucap salah satu murid yang memberitahu kedatangan guru.

Kegiatan belajar mengajar berjalan dengan lancara semuanya mengerjakan tugas ekonomi.

Tiba tiba nayla mendapat suatu pesan dari ponselnya.

+62 5778xxxxxx

"Gue ryan nay,gue pengen ketemu lo
Gue mau ngomong satu hal ini nay,lo harus dateng.jam istirahat,di taman belakang perpus."

Begitu pesan sms dari ryan,nayla bimbang antara dia harus dateng atau nggak.

Waktunya bel istirahat,nayla dengan penuh pertanyaan di hatinya, menuju taman belakang perpus.

Disana sudah ada ryan yang duduk di kursi tersebut.nayla langsung duduk di sebelahnya

"Akhirnya Lo dateng nay" ucap Ryan sambil tersenyum manis

"Lo ga usah banyak basa basi,langsung ngomong intinya,kalo kelamaen gue cabut." Ucap dingin nayla.

"Gue pengen kita balikan!" Ucapan itu langsung keluar dari mulut Ryan.

"Lo gila ya,gue udah ada ilham,dan gue sayang banget sama dia." Balas nayla

"Tapi gue sayang sama lo nay,gue ga bisa ngebohongin perasaan gue ke lo nay." Jelas ryan sambil menggenggam tangan nayla.

Ilham & NaylaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang