My Girl, Gwen (COMPLETED)

40. Once upon a time

"Baiklah kalo begitu, aku perkenalkan  wanita cantik di sebelah ku ini. Dia Senia-Ibumu"

"Tunggu-tunggu. Apa? Maaf atas kelancanganku sebelumnya Yang Mulia. Tapi, apa aku tidak salah mendengar? Ibuku Anny dan dia sekarang berada di bumi, aku tau Anny ibu kandung ku. Lalu... Apakah Senia-"
Belum sempat aku menyelesaikan pembicaraan ku, Ratu Petra lebih dulu memotongnya mengganti nya secara paksa dengan pembicaraan nya yang menurutnya mungkin lebih penting

Ini sungguh aneh, apalagi sekarang ? Aku punya 2 ibu kah? Senia? Dia memang tampak seperti aku, tapi itu tidak mungkin

"Tidak-tidak. Jika kau berpikir dia ibu angkat mu, kau salah.. dia ibu mu Gwen, Ibu kandung mu yang melahirkannya mu"

"Ratu kumohon jangan bercanda, ini tidak lucu"
Aku masih mengelak pernyataan Ratu Petra, wajahnya sudah mengatakan dengan keras bahwa dia kesal karena ku. Tentu, dia harus menjelaskan lebih dulu masalah ini agar aku mengerti, bukan malah nya menuntut tidak jelas

"CUKUP!"
Suara itu berasal dari samping Ratu Petra, iya.Senia. dia menggeleng kan kepalanya dengan wajah kesal, tangannya dia silangkan di depan dada. Mungkin dia juga jemuh melihat kami yang saling menuntut tidak mau mengalah, untuk sejenak kami saling memandang satu sama lain, diam seribu bahasa.

"Akan aku ceritakan padamu sebuah kisah lama. Untuk sekarang pulihkan dulu keadaan mu, biarkan dokter memeriksa keadaan mu Gwen"

Wanita itu mengarahkan ku kembali ke atas ranjang, lalu melihat ke arah dokter yang ternyata sudah berapa di ambang pintu, bersama scor disampingnya. Entahlah.. mungkin mereka sudah sedari tadi disana, dan mendengarkan pertengkaran tak bermutu itu. Tanpa basa basi Ratu Petra melangkah keluar ruangan diikuti dengan Scor di belakangnya,
Sejak tadi bulan sabit terus muncul diwajahnya aku senang melihat senyum itu lagi

Wanita yang bernama Senia itu, berdiri disamping ranjang, masih dengan dokter yang memeriksa keadaan ku. Tak lama setelahnya dokter itu pergi, lalu Senia mendekat menceritakan sebuah kisah lama, kisah dongeng romantis seperti di legenda-legenda jaman dulu

Beratus-ratus tahun yang lalu, kaum Epsilon kembali kebumi, mencari sesuatu yang sekarang telah mereka miliki, dan Senia menjadi saksi atas seluruh perjuangan kaum Epsilon melawan kaum Sirlaq, dan sekarang semuanya terbayar. Tak ada lagi peperangan yang menyelimuti, misi Kaum Epsilon sudah terselesaikan, sekarang mereka bisa hidup jauh lebih tenang

Entah sebuah ketidaksengajaan atau sebuah takdir mengikat yang tak terlihat, Senia melihat kedatangan kaum Epsilon dengan mata bulat besarnya itu, dia merekam semua di otaknya setiap kejadian manis dan pahit hidupnya. Karena peraturan Ratu Petra yang tegas dan tak bisa diganggu gugat, dengan terpaksa mereka membawa Senia ke planet mereka dengan harapan tak ada yang menyebar luaskan adanya keberadaan mereka di planet nan jauh, yang mungkin tak terjangkau

Lalu sebuah ketidaksengajaan itu membawa mereka pada takdir, sebuah cinta telah muncul, diantara Senia dan Reynand (sang kaum Epsilon) awalnya hubungan itu di tentang keras oleh Ratu Petra, tapi mengingat lagi tak ada hal yang bisa membuat mereka celaka terutama kedua jiwa kasmaran itu, maka hubungan itu direstuinya, lantas mereka mengikat janji dalam pernikahan. Mereka dianugerahi 2 buah hati namun sayang, karena pertempuran itu Senia harus mengorbankan jiwanya, suaminya hancur sehancur-hancurnya

Wanita yang dia cintai telah tiada, Reynand tak lagi memiliki semangat hidup, Reynand mengakhiri hidupnya sendiri mengajak anak-anaknya yang masih bayi untuk ikut serta, sehancur itu hidup seorang Reynand. Reynand dan anak pertamanya meninggal dunia, gadis kecil yang malang itu ternyata tak diizinkan oleh semesta untuk segera pergi, dia diselamatkan oleh Ratu Petra, lantas memutuskan untuk meninggalkan nya dibumi, didepan sebuah rumah keluarga besar. Berharap dia akan selalu aman. Tapi takdir berkata lain

Gwen lah yang menjadi seorang penyelamat kaum Epsilon, seorang keturunan Senia satu-satunya. Senia memang mati saat perang itu, tapi cinta menghidupkan nya kembali dengan sebauh keajaiban, layaknya kisah dongeng sebelum tidur. Air mata tulus itu tumpah, mengalir deras dari pelupuk mata Reynand, menetes tepat dijantung Senia, tapi Reynand tak tau itu, dia memilih untuk mati saat itu juga tanpa tau apa yang terjadi

"Kuharap kisah ini, tak lagi terjadi pada keturunan ku. Kisah cinta ini manis, sungguh manis dengan seseorang yang terus disampingmu, melimpahkan seluruh cintanya yang tulus, tapi takdir kejam mematahkan itu semua hanya dalam beberapa detik. Kisah cinta menyedihkan lainnya dari negeri dongeng"

"Aku tidak tau cinta bisa semenyakitkan itu Ibu. Cinta itu seolah penentu, hidup mati seseorang"
Aku sekarang tau, semua alasan hal-hal yang terus terjadi dalam hidupku. Kebenaran nya telah terungkap, aku punya dua ibu yang harus kujaga sekarang, akan kujaga dengan cinta

Aku menatap manik mata hitam itu dalam, menatap nya dengan senyum. Tangan halusnya mengelus lembut kepalaku dengan sayang
"Sudah berapa lama ini. Aku tidak melihat gadis kecilku"
Ucapnya, aku bisa melihat ujung matanya mengeluarkan bulir bening yang sekarang membasahi sedikit demi sedikit permukaan kulitnya

"Aku tidak tau apakah ini sebuah kebenaran atau sebaliknya. Tapi hatiku mengatakan aku harus percaya, hatiku mengatakan ini benar, aku tidak menemukan sebuah kebohongan sekecilpun dimata ibu. Maaf bu aku datang terlambat"
Aku mengusap pipinya yang basah, kebahagiaan itu tak lagi bisa dibendung. Tangan lembutnya menghantarkan ku pada sebuah pelukan hangat, pelukan seorang Ibu

"Aku menemukan mu sayang, setelah sekian lama. Reynand ku harap kau lihat ini, jaga anak nakal kita yang kau bawa kesurga. Akan kujaga putri kecil kita, dengan seluruh kemampuan ku, tak lagi ku izinkan untuk siapapun menyentuhnya"
Gumamnya disela peluk, aku bisa merasakan senyumnya yang mengambang, membuatku ikut turut tersenyum

Ku harap ini. Akhir dari semua penderita kami, kuharap ini akhir dari sebuah cerita menyedihkan

*****

Halo halo!!! Kangen gak nih ?sama ceritanya  atau aku ? V:
FYI IWBYS akan tamat 1/2 chapter lagi

Huhu... Gak rela rasanya, ini cerita menemani aku udah lama banget. Tapi seneng, akhirnya proyek ini akan segera tuntas

Eh btw. Selamat imlek bagi yang merayakan!!!

Filitia a.m