Kim Seungmin, dilihat dari namanya mungkin si pemilik adalah seseorang yang hangat, ramah, murah senyum, peduli dan tenang. Karena memang sesungguhnya untuk Seungmin yang dahulu, ia bersifat seperti itu. Sebelum semua masa mudanya harus direnggut demi keberlangsungan eksistensi keluarganya di dunia bisnis, ia mengorbankan semua gairah muda untuk membanggakan setidaknya kedua orang tuanya.Kini Kim Seungmin dikenal sebagai pribadi yang kejam, seperti tokoh utama anak orang kaya yang tidak bahagia dalam sebuah drama dimana yang semula adalah tokoh protagonis beralih menjadi antagonis.
Berhati dingin, jarang tersenyum, selalu memberikan tatapan tajam kepada setiap orang, dan masih banyak lagi sikap buruk yang diketahui oleh banyak orang tentang pria rupawan ini.
Dan seketika, semua topeng hitam itu mulai menunjukkan putihnya kala Seungmin bertemu dengan Changbin. Satu-satunya orang yang melihat wajah asli Seungmin dibalik topeng yang pria itu pakai. Dan Seungmin tidak keberatan, sama sekali tidak.
Bughhh!!
"Itu untuk perut Changbin yang kau tendang." Notasi geram dipenuhi penekanan itu sontak menciutkan nyali seseorang yang kini tubuhnya didudukkan diatas kursi dengan kedua tangan di ikat ke belakang badannya, pula kedua kakinya. Persis seperti apa yang ia lakukan pada anak tirinya sendiri.
Seungmin, pria yang tengah menetralisir nafas berat yang menggebu-gebu itu menarik rambut kepala Ayah tiri Changbin, oknum penculik bocahnya. Dengan manik kelam pula tajam miliknya, mampu membuat lawan gemetar ketakutan.
"Aku sudah mengabaikan mu berulang kali dan kau malah menggoda ku, huh? Tidakkah kau tau bahwa aku tidak bercanda. Atau kau benar-benar ingin mendapatkan hadiah dariku, keparat!" Kini wajah Ayah tiri Changbin benar-benar tak lagi berupa, pria berbadan pendek juga memiliki perut buncit itu meringis. Merengek pada Seungmin agar dilepaskan.
"Le-lepaskan aku." Seungmin tergelak, suara yang terdengar bergetar diiringi rintihan itu menggelitik telinganya. "To-tolong le-lepaskan aku..."
"Kau menyakiti Changbin seolah kau adalah orang terkuat sejagad raya dan sekarang kau merengek minta dilepaskan? Aku salah dengar atau bagaimana? Kemana perginya lagak sengak mu itu? Kau tau apa yang lebih rendah dari sampah? Limbah, dan kau limbah itu. Tak berupa dan bau. Kau bahkan tak pantas disebut sebagai sampah, terlalu tinggi untukmu." Seungmin mencengkeram dagu Ayah tiri Changbin itu, menekan luka lebam yang ia perbuat.
"Kim, kau bisa membunuhnya." Sebuah suara membuat Seungmin menjauhkan diri dari orang itu sembari mendaratkan tamparan keras di wajah pria tua itu. Hyunjin, yang sebelumnya menginterupsi dirinya itu berdiri di sebelah Seungmin, lantas memandang marah sekaligus miris ke arah pria paruh baya yang kini terlihat sangat lemah setelah diberikan hadiah oleh Seungmin.
"Aku bahkan bersiap untuk menggorok lehernya." Hyunjin terkekeh, sangat lucu baginya melihat Seungmin se-agresif ini. "Bagaimana anak itu?"
Hyunjin mengacungkan ibu jarinya kepada Seungmin, "Sedang istirahat. Nanti malam dia akan melakukan operasi, kau tahu tulang rusuknya patah dan lambungnya saling merekat satu sama lain karena tidak terisi makanan apapun..." Hyunjin menghentikan kalimatnya, kembali beralih pada sosok pria bajingan yang kini menundukkan kepalanya takut.
"Wahh, kau kuat juga ternyata. Meskipun tua, jiwa gangster mu tidak luntur ya." Hyunjin menepuk kepala Ayah tiri Changbin, yang lebih seperti pukulan hingga membuat si paruh baya hampir terjungkal ke depan.
"Kerja bagus pak tua, dengan begitu aku punya alasan untuk membelah tubuhmu nanti. Kau urusi dia Hwang, kotoran ini perlu hukuman." Seungmin meraih dagu Ayah tiri Changbin, sepersekian detik selanjutnya pria itu meludahi wajah tak berupa si pria paruh baya. Lantas menyeringai melihat wajah itu bergidik.
KAMU SEDANG MEMBACA
[15]Mr Kim [Kim Seungmin & Seo Changbin] Short Story | 18+✔
Fiksi Penggemar[COMPLETE] Seungmin kira sikap heroiknya berujung sia-sia. Namun kalau dipikir-pikir, boleh juga. . Warning ⚠ BXB berisi mature content Changbin bottom!! Seungmin top! crack pair! 🔞 percayalah! Age exchanged