~GADAN~

GADAN ~ 16

dania terbangun dengan mata yang bengkak dan sekujur tubuhnya yang sakit.

"Ssshhh" ringisan dania saat ia ingin mendudukan badannya

dania melihat ke samping gabriel sudah tidak ada. Dania menangis, kenapa tadi malem gua diem ajah?, kenapa tadi malem gua ga memberontak?, kenapa gua ga mukul gabriel tadi malem?, dan masih banyak kenapa-kenapa lainnya di benak dania

Saat dania ingin turun dari kasur ia terdiam karna tidak bisa menahan rasa sakit di area kemaluannya.

Dania melihat ke arah kasur dan melihat bercak darah.

saat dania sedang serius melihat darah itu dengan pikiran yang melayang kemana mana, pintu kamar terbuka

terlihat gabriel yang memakai jas seperti orang kantoran.

gabriel pun kaget melihat dania yang sudah terduduk di kasur.

gabriel merasa bersalah.

"dan"

dania yang melihat gabriel masuk kamar pun langsung berdiri dan berjalan ke arah kamar mandi, rasa sakit yang ia rasakan ia tahan, karna dania tidak mau melihat muka brengsek gabriel

***********

dan sekarang dania sedang mencuci seprai

ningg nongg

Dania berjalan membuka pintu

"Bunda" Ucap dania kaget

"hai.. kenapa kok kaget gitu?" Ucap miscella

"engga bun, masuk" ucap dania dan membuka pintu apartemen dengan lebar

miscella duduk di ruang tamu dan melihat seisi aprtemen anaknya.

"kamu abis beberes dan?" Tanya miscella

"ia bun"

"Gabriel udah berangkat kuliah?"

"Udah bun"

"ohh iya.. kamu ga kuliah?"

"Ehhmm.. aku ga enak badan bun"

"kamu sakit?" Ucap miscella khawatir

"engga bun, badan aku cuman lagi lemes ajah"

Miscella hanya tersenyum dan memeluk dania

"ohh iya.. bunda udah makan?" Ucap dania

"udah kok"

"ehh.. dan temenin bunda ke mall yuk"

"aku belum mandi bun"

"yaudah bunda tungguin cepet" ucap miscella dengan kekehan.

===============

ANNYEONG... SELAMAT TAHUN BARUUU 2020 GAYSS

Gimana part 16??

komen dong... pendapat kaliann.. aku akan terim kok

jangan lupa di vote.. klik tanda bintang..