Kantin.
Sekarang semua siswa siswi sedang berhamburan di kantin saat menunggu orang tua mereka mengambil raport.
Chaeyeon yang duduk di meja pojok kanan bersama dengan seorang temannya yang memiliki bibir mirip bebek siapa lagi kalau bukan choi yena.
Chaeyeon dan yena hanya memesan jus mangga dan beberapa cemilan kecil untuk menganjal perut.
Karena duduk di pojok otomatis chaeyeon dan yena bisa langsung melihat ke perpohonan hijam yang terdapat di belakang sekolah mereka.
Chaeyeon dan yena yang asik mengobrol satu sama lain tidak menyadari ada 3 orang yang sudah duduk di sebelahnya.
3 murid laki laki itu adalah jeno, jaemin dan haechan.
Saat chaeyeon melihat mereka duduk di meja yang sama membuat chaeyeon memaki dalam hati "ngapain coba mereka gabung disini"
"Ngga suka aku gabung disini?" Tanya jeno saat melihat chaeyeon yang hanya terdiam saat melihat mereka bertiga yang sudah duduk semeja sama mereka.
Saat jeno melihat manik mata chaeyeon jeno bisa tau kalau chaeyeon yang lagi gelisah mungkin karena takut bahwa mereka akan ketahuan pacaran sama anak-anak selain jaemin, haechan dan yena yang udah tau dari awal.
"Ngga kok, gabung aja" jawab chaeyeon.
"Santai aja kali chae, disini juga ada kami bertiga" ujar jaemin.
"Betul tu palingan mereka kira kami berdua yang pacaran hahahah" ujar haechan yang sambil menunjuk dirinya dan yena secara bergantian.
"Yeon, pulang aku mau bicara"
"Maaf no, aku ngga bisa soalnya tadi bareng bibi"
"Bibi suruh pulang duluan aja"
Chaeyeon terlihat menimbang nimbang sebentar " ya udah tapi ngga bisa lama"
Jeno tersenyum kecil "segini susahnya ya mau ketemu sama pacar sendiri aja"
Chaeyeon hanya diam mendengar penuturan jeno barusan, ketiga sahabatnya juga hanya diam memperhatikan.
"Hmmm" haechan berdehem untuk mencairkan suasana yang seketika canggung mennyelimuti mereka.
"Nanti ketemunya di cafe dekat sekolah aja" ujar chaeyeon lalu segera pamit bersama dengan yena.
Sekarang hanya tersisah jeno, jaemin dan haechan yang masih bertahan ditempat duduk mereka sekarang.
"Kok chaeyeon selalu aja ngehindar" gumam jeno pelan namun masih bisa didengan kedua temannya
Jaemin menepuk bahu jeno pelan"lo tau sendiri, fans lo dimana-mana terutama nenek lampir nancy kalau sampai kalian ketahuan pacaran bisa barabe" ujar jaemin
"Betul tu, kalau sampai ketahuan pasti chaeyeon yang bakalan jadi bahan gosip dan mungkin jadi bahan bullyian nancy dan teman-temannya" ujar haechan.
Jeno hanya menganguk mengertih.
Lalu mereka bertiga trus saja mengobrol sampai pengambilan raport selesai, mereka bahkan membeli bebeberapa makanan itu pun kebanyakan pesanan haechan. Haechan sebenarnya berasal dari golongan mampu kenapa dia bisa sekolah disini karena bermasalah dalam pelajaran sedangkan jeno yang juga berasalah dari keluarga berada masuk ke sekolah ini bukan karena nilai sekolahnya jeno pandai dalam bidang apa aja dia memilih sekolah ini karena dia ingin mencoba hidup menjadi seperti anak-anak yang lain. Sekolah seperti normalnya murid yang lain bukan diistimewakan hanya karena mereka tau jeno berasal dari keluarga yang mapan. Tidak jauh berbeda jaemin juga berasal dari keluarga mapan alasan satu satunya masuk kesini hanya karena ngikutin jeno sama haechan. Intinnya mereka bertiga dari keluarga mampu tapi mereka tidak benar-benar nunjukin identitas mereka.
![](https://img.wattpad.com/cover/209509978-288-k171597.jpg)
YOU ARE READING
Sweet seventeen🎂 (end)
Fiksi RemajaSweet seventeen biasa akan menjadi salah satu hari yang paling membahagiakan bukan? Namun apa yang harus terjadi sebelum tiba hari itu kita sudah harus pergi menyakitkan bukan? Ini mengisahakan tentang dua orang anak kembar yang diperlakukan berbeda