YOU ARE MY SHINE

Part 10

Hari ini Nasya berencana untuk bertemu dengan Stefan. Ia pun segera   bersiap-siap.

Selesai bersiap Nasya keluar membawa mobil nya menuju ke kantor Stefan.

Sampai di kantor Stefan. Nasya langsung menuju ke ruangan pacarnya itu.

"Mbak maaf, ada yang bisa saya bantu?" tanya sekretaris Stefan

"Stefan nya ada mbak?"

"Maaf, sebelumnya sudah membuat janji belum mbak?"

"Saya pacarnya, ngapain harus buat janji segala sih"

Sekretaris itu pun kaget, karna setau nya Atasannya itu sudah menikah dan mempunyai istri Bu Bella. Lalu kenapa bisa mbak di depannya ini mengatakan bahwa dia pacarnya Pak Stefan??.

Saat sekretaris itu mau bilang kalo Stefan sudah menikah. Tiba-tiba terdengar suara pintu di buka. Ternyata Stefan yang sedang ingin keluar ruangan.

Stefan yang melihat Nasya pun kaget.

"Nasya.... Kamu udah balik? Kok kamu gak bilang ke aku ??"

Nasya tidak menjawab, Ia langsung memeluk Stefan. Stefan pun membalas pelukannya.

Stefan membawa Nasya masuk ke ruangan nya, karna tidak enak jika di lihat karyawan yang lain.

"Kok kamu gak bilang sih sama aku kalo kamu udah balik. Kan aku bisa jemput kamu ke bandara"

"Ya kan aku mau ngasih kejutan ke kamu. Kemarin aku udah minta jemput ke Hito kok"

"Jadi kamu di jemput Hito?. Kok dia gak ngomong dulu sama aku?"

"Aku yang nyuruh dia buat gak ngomong ke kamu"

"Udah deh, sekarang kita bahas yang lain aja. Aku tu kangen banget sama kamu, udah lama kita gak ketemu" Ujar Nasya dengan memeluk Stefan menenggelamkan kepalanya di dada Stefan.

Stefan pun mengelus kepala kekasihnya itu sesekali juga mencium keningnya.

"Aku juga kangen banget sama kamu. Kuliah kamu di sana udah selesai kan?"

"Iya udah selesai, emangnya kenapa?"

"Jadi kamu menetap di sini kan, kan kuliah kamu udah selesai"

"Iya sayang aku bakalan menetap di sini sekarang"

Stefan melihat jam tangannya, ternyata sudah masuk jam makan siang.

"Sayang, kita makan siang dulu yuk" ajak Stefan

"Yaudah ayok"

Mereka pun beranjak keluar dari kantor Stefan.

Tanpa mereka tau, ternyata Bella melihat Stefan yang sedang menggandeng wanita lain.

Awalnya Bella datang kesana hanya ingin mengantarkan bekal makan siang seperti biasanya. Namun Ia malah harus melihat kenyataan yang pait.

Bella pun tidak jadi masuk ke kantor Stefan. Ia langsung pergi begitu saja.

Bella memilih berhenti di taman. Ia ingin menenangkan pikirannya.

"Apa cewek itu pacarnya Stefan ya? Tapi bukannya pacar Stefan lagi di Paris. Apa dia udah balik ya?" pikir Bella

"Kalo pacar Stefan udah balik, apa mungkin ya aku masih bisa punya kesempatan untuk masuk ke hati Stefan?"

"Apa aku nyerah aja sama hubungan ini? Tapi aku masih belum siap buat nglepasin Stefan" ujar Bella frustasi

Saat asik dengan pikirannya, tiba-tiba ada seseorang yang memberi Bella minuman. Lantas Bella melihat siapa yang memberinya. Ternyata Hito.