Hamdalah siders nya mayan
一
"Katanya Jeongin bakal magang disini." Seungmin memulai gibah bersama Jisung di depan mesin pembuat kopi
"Wah ciyos? Miapah?"
"Kukira kau tahu." tutur Seungmin
"Ternyata ku tempe." lanjut Jisung
Lalu keduanya tertawa bersama
"Oiya, lalu Jeongin bakal di taruh di bagian mana?" tanya Jisung
"Gue ga tau sih, nanti bakal dibahas lagi. Tapi kayaknya bakal di bagian keuangan."
"Bakal sering ketemu elu dong dia?"
Seungmin ngangguk
"Sayang banget gue jadi sekretaris nya Felix ga bisa bareng kalian." ucap Jisung sedih
"Emang lo bisa ngitung duit? matematika lo aja remedial terus."
"Ah Seungmin mah gitu :( lemes banget mulutnya."
Tiba-tiba Jisung dapet telepon dari Felix, Seungmin yang ngeliat sekilas siapa penelpon nya langsung diem
"Ya? Napa Lix?"
"Lo bikin kopi di antah berantah ya Sung?"
Seungmin jadi pengen ketawa
"Eh, iya bentar ini ngantri sama yang lain."
"Sama Seungmin ya?"
"Kok tau sih?"
"Ada aura dua orang manis soalnya."
"Kerdus lo sat, yaudah tunggu ya bentar lagi jadi." ucap Jisung langsung mematikan sambungan sepihak
"Sung, gimana rasanya jadi sekretaris Felix?" tanya Seungmin
"Enak sih jadi sekretaris dia, ga banyak nuntut trus baik lagi ga pelit gitu Bener bener adeknya Pak Chan dia tuh." Jawab Jisung sambil mengaduk kopi nya Felix
Seungmin ngangguk paham
"Cuma ya satu.." tiba-tiba pipi Jisung jadi pink pink geto
"Apa?" Seungmin jadi kepo nih kenapa Jisung mukanya jadi malu malu gitu
"Dia tuh terlalu menggoda iman Min, seksi banget kalo uda serius gila kemaren kan AC nya mati trus dia keringetan gitu mana cuma pake kemeja putih." Jisung jadi ngebayangin Felix
"Lalu lalu?" Seungmin jadi ikut ngebayangin kan
"Rambutnya mana acak acakan gitu disisir ke atas Min!"
"Gila gue jadi pengen liat Sung, beruntung lu jadi sekretaris nya." Seungmin ketawa
Jisung senyum senyum aja
"Lo jadi CFO kan? Sering sering aja keruangannya buat laporan." ucap Jisung
"Wedeh bener nih bener."
Mereka berdua ketawa lagi, menertawakan pikiran nakal mereka tentang Felix
Handphone Jisung berdering lagi
"Aduh gue balik dulu ya, ntar Felix ngambek bahaya." Jisung dadah ke Seungmin sambil ngebawa kopi punya Felix
Seungmin bales ngelambaikan tangannya dan balik ke ruangannya juga
Oiya ruangan para Chief itu satu lantai sama Felix, dilantai tertinggi ofc.
Ruangan mereka sama Felix ga ada bedanya semuanya di desain senyaman Mungkin ea
"Lix." panggil Jisung saat membuka ruangan Felix
"Lama banget sih." Felix nyisirin poninya ke atas
Jisung hampir mimisan
"Maaf, tadi ngomong dulu sama Seungmin." Jisung naruh kopinya diatas meja Felix
"Sini dong Sung bentar." pinta Felix
Dengan polosnya Jisung jalan mendekati Felix
"Kenapa?" tanya Jisung
"Pijitin dong, pegel nih." pinta Felix sambil menatap Jisung dengan melas
Jisung jadi iba, jadilah dia berdiri di belakang Felix trus mijitin pundaknya Felix
Felix ubah posisi duduknya jadi lebih rileks
"Ji." panggil Felix
"apa?"
Felix noleh ke Jisung, "deketan sini. Gue mau ngebisikin sesuatu." ucap Felix dengan wajah yang tidak mencurigakan
Karena tidak mencurigakan Jisung nundukin kepalanya
Cup
"Makasih." ucap Felix setelah mengecup pipi Jisung
"KALIAN NGAPAIN?!" pekik Seungmin
Deg
Keduanya langsung menolehkan kepala mereka ke pintu
"Eh Seungmin." Jisung nyengir kikuk
Seungmin mendengus lalu berjalan masuk ke dalam ruangan sementara Jisung agak menjauh dari Felix aih dia malu tau
"Kenapa Min?" tanya Felix.
"Perihal magangnya Jeongin." ucap Seungmin cuek cuek gitu
Jisung nahan ketawa, "gue keluar dulu kalo gitu." ucap Jisung lalu keluar
Saat sudah diluar Jisung mendengus geli melihat tingkah Seungmin
"Nah, kenapa tadi?"
"Soal Jeongin, jadi dia fix di bagian keuangan nih?" tanya Seungmin
"Setelah gue pikir pikir kayaknya Ngga jadi di bagian Keuangan deh."
"Kenapa?"
"Kayaknya dia lebih cocok di bagian Marketing."
"Loh kok gitu :("
"Ya emang kenapa?"
"Kan kalo satu divisi sama gue kan enak bisa lebih sering ketemu."
"Min, lo mau kerja apa mau main?"
"Ngga gitu Lix maksudnya-"
Felix nyisirin poninya keatas trus natep Seungmin seakan bilang 'Ga Boleh!'
"Lix.. Mau satu divisi sama Jeje." bibir Seungmin melengkung kebawah tanda dia sedih sekarang
"Ngga boleh." Felix gelengin kepalanya biar komplit
"Fel-"
"No."
"Feli-"
"Ngga boleh Min Ngga."
"Felix!"
"Seungmin!"
BRAK
Cup
BUKAN! BUKAN FELIX YANG MULAI!
tapi Seungmin yang gebrak meja trus trus Hngg
Seungmin is The real of maung, tapi maung ini enak Ga nyakar tapi nyium ga kira kira lagi nyiumnya di Bibir
Sadar akan kelakuan dia, Seungmin lepasin ciuman dia yang em cuma nempel sih
"Pokoknya mau satu divisi sama Jeongin!"
"Oke!"
SEGAMPANG ITU YA MERUBAH KEPUTUSAN FELIX DENGAN SEBUAH CIUMAN SAJA
Mantab, aku suka Uke diem diem agresif macam Seungmin
To be continued
Jadi nak Felix ini sudah meluk Jeongin, nyipok pipi mochi Jisung lalu di cium sama maung
Kedepannya Felix diapain ya.. Atau Felix yang ngapain hngg
( ͡°( ͡° ͜ʖ( ͡° ͜ʖ ͡°)ʖ ͡°) ͡°)
KAMU SEDANG MEMBACA
uke tiga • seungjilix'✔️
FanficFelix itu Young, Hot, Rich and Free. Dia punya segalanya tapi Kenapa-... -Dia masih belum punya pacar? ╰ 펠릭스,승민,정인,지성,현진,방찬,민호,창빈。 SungLix + SeungLix ft. ChanJin, JeongHo Status: 𝐂𝐎𝐌𝐏𝐋𝐄𝐓𝐄 Warning❗: 📍B×B Area 📍Felix SEME 📍Bahasa suka su...