Setelah kejadian dimana Bomin mengaku menjadi pacar Ryujin, Bomin benar-benar mentraktir teman-teman Ryujin. Sekarang Ryujin sedang menunggu bomin yang sedang membayar dengan muka bingung.
"Kenapa? Kok bengong? Yuk pulang?"
Iya, setelah bomin mengaku pacaran dengan Ryujin, Bomin harus nganterin Ryujin pulang biar Heejin percaya kalau mereka pacaran.
Ryujin membenarkan duduknya, menatap Bomin dengan ragu lalu menunduk memainkan jari-jarinya
"Eh gue naik taksi aja, oh ya soal traktiran barusan lo kirim aja nomor rekening lo nanti gue ganti. Makasih ya udah nolongin gue tadi, gue bakal jelasin ke teman-teman gue kalau kita pura-pura biar nereka nggak ganggu lo"
Bomin tertawa pelan melihat tingkah Ryujin "gue juga makasih dan maaf sebenarnya tadi ada mantan gue ngikutin gue. Dia slalu yakin banget kalau gue masih nunggu dia cuma karena gue masih sendiri. Eh gue denger sik Hyunjin dan Heejin kayak nyudutin lo gitu. Yaudah gue terpaksa ngaku lo sebagai pacar gue, sorry ya Ryu"
"Kasihan banget ya nasib kita? Kenapa orang-orang jahat kayak mereka tuh tingkat percaya dirinya tinggi sih. Emang siapa yang nggak bisa move on orang kita kan masih pengen sendiri" ucap Ryujin dengan sebal.
"Iya padahal kita udah baik-baik aja tanpa mereka. Oh ya mantan gue namanya Lee Naeun, anak IPA dia mantan gue yang ngejar gue tadi"
"Kalau mantan gue lo udah tau kan? Gak harus sebutin namanya?"
"Hahah iya, btw nggak perlu di ganti dan jangan jelasin ke teman-teman lo bisa nggak? Maaf gue takut ada yang ember" kata Bomin hati-hati.
Ryujin diam berpikir, iya juga sih nanti kalau Jeno tau Bomin cuma jadiin Ryujin pacar pura-pura bisa abis Bomin di tangan Jeno.
"Gue takut kalau gue jujur kita pura-pura nanti jeno babak belurin lo karena ngiranya gue lo jadiin mainan. Tapi kalau gue juga nggak bisa bohong"
"Kenapa?"
Ryujin menghela nafas pelan "Bomin pacaran itu buat gue bukan untuk coba-coba atau main-main. Gue lebih baik di katain Heejin susah move on dari pada harus pura-pura bohingin orang banyak" Ryujin menjeda kalimatnya sebentar.
"Kalau misalnya kita pura-pura pacaran terus gue baper gimana? nanti pas lo ninggalin gue, gue kan patah hati soalnya cinta sepihak. Lo paham kan maksud gue?"
Bomin menatap Ryujin serius lalu tersenyum "Tanpa harus pura-pura gue udah cinta sepihak kok"
Ryujin mengerutkan alisnya "Hah?"
"Sebenarnya gue udah pernah naksir lo pas SMP tapi lo nggak peka-peka malah jadian sama Hyunjin sih." Kata Bomin pura-pura sebal.
Ryujin terkejut lalu tersenyum menggoda Bomin "ciieee pernah naksir gue? Hahaha gue emang cantik sih" kata Ryujin dengan senyum menyebalkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
MOVE ON!! √
Hayran Kurgu"Aku hanya tidak mencintaimu, aku tidak bisa terus membohongi perasaanku dan menyakiti perasaanmu." "tanpa kata maaf atau tanda penyesalan kamu pergi meninggalkan aku" "Jika aku punya kesempatan kedua, boleh aku berusaha?" "kamu sadar nggak sih kala...