Steffy berjalan sendirian melewati koridor sekolah yang hanya ada beberapa siswa, kali ini dia datang terlalu pagi hingga isi kelas pun masih kosong. Steffy duduk di taman sekolah sambil membaca buku hingga dia tidak sadar bahwa suasana sekolah sudah tampak ramai karena jam menunjukkan pukul 06.30 itu artinya 5 menit lagi bel masuk akan berbunyi
Saat bel masuk terdengar di penjuru sekolah, Steffy bangkit dari tempat duduknya lalu melangkah pergi menuju kelasnya sambil menenteng buku selalu ia baca.
"Lo dari mana?" Kata Jesslyn Adeliana, sahabat Steffy. Biasa di panggil Adel.
"Taman" steffy menarik kursinya lalu duduk bersama dengan adel
Adel mengulurkan sebuah kertas putih kepada Steffy, surat yang dia terima dari siswa kelas sebelah.
"Ini apa?" Steffy memandang kertas tersebut sembari bertanya kepada Adel
"Surat" jawabnya
"Dari siapa?" Perlahan ia buka isi surat tersebut dan mulai membacanya
Dear Steffy yang selalu ku puja
Sering kulihat dirimu di tengah barisan upacara
Terpancar gelora asmara
Kau begitu sempurna
Seisi wanita di dunia,
Dan ribuan hewan di alam semesta
Tetap kau yang ku puja
Wahai gadis cantikku,
Maukah kau jadi kekasihku?
Tertanda Arkan si cowok setia
Steffy bergidik ngeri membaca surat yang baginya sangat tidak jelas dan tidak bermanfaat. Ia lempar surat tersebut ke sembarang arah tanpa harus membalas ataupun menyimpannya.
"Gue nggak mau ya ini terulang lagi! Lo paham?" Steffy bukan tidak suka tapi geli
"Emang kenapa sih? Lagian cuma surat" eyelnya
"Ini bukan masalah surat atau bukan"
"Terus?"
"Ini masalah gue. Gue geli baca begituan" Steffy memasang wajah gelinya
Adel hanya tertawa melihat tingkah sahabatnya. Steffy bukan tidak menyukai puisi, dia hanya tidak suka dengan puisi yang terlalu berlebihan seperti tadi contohnya. Yang benar saja dirinya di samakan oleh hewan di alam semesta. Masih kalah jauuhh
🐮🐮🐮🐮
Devano dkk berjalan memasuki kantin yang sudah ramai diisi oleh puluhan siswa. Hal itu tidak membuat mereka khawatir karena sudah ada meja yang diklaim Devano khusus untuk anak-anak sakatonik. Ya! Devano memimpin sebuah geng besar bernama sakatonik.
"Bro, Lo liat Steffy cantik kan?" Gilang Olaviano salah satu anggota inti sakatonik
Sedangkan Devano hanya memainkan ponsel tanpa ingin melihat Steffy yang sedang duduk bersama Adel tak jauh dari meja mereka.
"Yakin kagak mau?" Lanjutnya
Tidak ada jawaban sama sekali. Sedangkan yang lain langsung menikmati makanan yang telah mereka pesan.
"Cari tau nomor WhatsApp dia" perintah devano dengan sigap membuat semua temannya melongo tak percaya
"Sekarang Dev?" Pertanyaan yang membuat devano memelototi Gilang
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVANO (TERBIT)
RomanceHidup seorang Devano yang menjabat sebagai pentolan di SMA angkasa. Berurusan dengannya sama saja ingin rata dengan tanah. Steffy Levionka Caterjee, wanita yang di cintai Devano siapa sangka jika dia adalah adik kandung dari musuh bebuyutan Devano...