PLACEBO

Backbiter.

LET'S START!!

"Luke!"

"Eoh, Jungwoo Hyung! Kenapa?"

"Kau baru kembali? Kau baik-baik saja?"

"Hm, aku hanya mendapat beberapa luka kecil saja jadi kau tak perlu khawatir Hyung."

Jungwoo mengangguk, "Luke, bagaimana bisa kau datang di saat itu?"

Lucas menaikkan satu alisnya "bukannya sudah kubilang kalau Byungchan Hyung yang-"

"Berhenti berbohong Wong Yukhei!"

Lucas menelan ludahnya, Jungwoo sedang dalam mode serigalanya jika ia sudah memanggil seseorang dengan nama aslinya.

"A-aku"

"Uchan Hyung baru tahu aku diserang saat aku kembali ke sini, apartemen mu bukan di daerah itu, dan tidak ada misi ataupun tugas individu yang harus kau selesaikan disana tadi malam! Jadi?"

Lucas menunduk saat Jungwoo menatapnya penuh selidik.

"Alasan apa lagi kali ini huh?! Dengar Lucas, aku berterima kasih karena kau menolongku semalam walaupun aku sendiri tidak tahu apakah itu benar-benar tulus atau sekedar taktik. "

"Aku tulus melakukannya Hyung!" Lucas membentuk huruf V menggunakan kedua jarinya.

Jungwoo mengangguk, "Aku harap begitu!"

"Hyung!"

"Hm?"

"Apa kau mencurigai ku Hyung? Aku tidak melakukannya!" Kini Lucas balas menatap Jungwoo tajam.

Jungwoo terkekeh, "Luke, you are so funny! Kau pikir saat ini kita bisa saling mempercayai?" Ia melangkah maju dan menepuk-nepuk pundak Lucas
"Kalau kau tetap hidup seperti itu, maka kau harus bersiap untuk mati secepatnya!"

Jungwoo melambai kecil ke arah Lucas sebelum pergi meninggalkannya.
Lucas menggeram kecil sambil menyapu dadanya yang ditepuk Jungwoo seolah-olah ada kotoran disana.

"Sialan!"

~ ~ ~>

Jungwoo membuka pintu ruangan Dreamies, di tangannya terdapat sekotak sandwich dan coffe.

"Wahh Hyung, apa itu untuk kami?"
Chenle menatap berbinar kotak-kotak di tangan Jungwoo.

"Eum! Ambil ini sebagai rasa terimakasih karena sudah membantuku."

Chenle membagikan sandwich dan coffe ke Dreamies yang lain, melihat itu Jaemin mendelik "Hyung, ini saja tidak cukup sebagai ucapan terima kasih!"

"Hah?" Jungwoo bingung.

"Yak Na Jaemin!" Renjun meneriaki Jaemin karena menurutnya Jeno tidak seharusnya berkata seperti itu.

"Apa?! Aku benar! Jungwoo Hyung harus membuatkan kita Ramyeon dan pangsit sebagai tambahan."

"Astaga dasar tukang makan! Sadarlah selera makanmu itu aneh, mana ada yang mau membuatkan makanan untukmu!"

Renjun dan Jaemin saling melempar tatapan sinis satu sama lain.

Jungwoo sendiri tertawa melihat tingkah mereka, "baiklah aku akan membuatkan kalian Ramyeon dan pangsit nanti malam!"

"Hyung apa akan ada Soju? Aku mauu!"

Plak!

"Bocah belum bisa minum-minum!"