LET ME CHOOSE [✔]

"PROBLEM".

Dasar anak tak tahu di untung!!

PLAK

Luhan tersentak dari tidurnya saat merasakan tamparan di pipinya, lalu saat membuka matanya ia hanya melihat hitam gelap. Dengan panik Luhan mengerjapkan matanya dengan cepat namun tetap saja hanya hitam yang dapat ditangkap oleh mata rusanya. Hampir saja mulutnya membuka untuk berteriak sebelum hidung bangirnya menyentuh sesuatu yang bidang dan tersadarlah pria cantik itu bahwa dirinya tidak sedang bermimpi, ia menghela nafas saat menyadari bahwa bayangan hitam itu adalah t-shirt yang digunakan oleh kekasihnya.

Sepertinya gerakan kecil yang dibuat oleh Luhan membuat Sehun terbangun dari tidurnya.

"Ughh.. sayang kau sudah bangun?".

Luhan mendongakkan kepalanya dan langsung bertatapan dengan Sehun yang sedang mengerjapkan kedua matanya.

"Iya.. sepertinya aku ketiduran, sekarang jam berapa Hunnie? Aku harus pulang". Luhan melepaskan pelukannya pada Sehun dan bangun dari posisi berbaringnya lalu meregangkan otot-otonya yang sedikit kaku.

"Pulang? Tidak menginap saja? Ini sudah malam".

"Tidak.. aku ada presentasi besok dan harus berangkat pagi".

"Baiklah".

Sehun ikut bangun lalu bersiap-siap untuk mengantar pulang sang kekasih.

~

Mobil hitam itu berhenti tepat didepan rumah mewah yang sudah sepi karena hari sudah malam.

"Gomawoo Hunnie.. hati-hati dijalan jangan mengebut hmm". Sehun hanya mengangguk lalu menarik tengkuk Luhan dan melumat bibir kekasih tercintanya itu.

"Selamat malam~".

~

Blam

Luhan menutup pintu kamarnya lalu berjalan kedalam untuk menyalakan lampu.

"YAK!!".

Dan betapa terkejutnya ia saat melihat sang adik terbaring konyol di ranjang kesayangannya.

"Baekhyun! Yak Baekhyun!".

Hhhh....

Luhan mendengus kasar dan memilih untuk mengganti bajunya sebelum tidur.

"Jaljayo my annoying brother~". Meskipun kesal Luhan tetap memperlakukan adiknya itu dengan manis.

~

06.00 AM

TET.. TET..

Tepat setelah alarm berbunyi mata sipit itu terbuka dan terkejut saat hari sudah cerah.

"YAKK!!".

"Baekhyun berhenti berteriak!!".

"Eh!".

Baekhyun mengerjapkan keduanya matanya saat mendengar suara hyung kesayangannya.

"Hyung~".

"Apa?".

"YAK! HYUNG!!!".

"Baekhyun berhenti berteriak... kau mau telingaku rusak heh?!".

"Hehehe maafkan aku hyung.. eoh! Kau mau berangkat?".

"Hmm aku ada jadwal pagi ini".

"Tunggu aku hyung! Aku juga ada kelas pagi. Kita berangkat bersama".

Blam

Luhan hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku adik semata wayangnya itu. Luhan pun kembali berkutat dengan kegiatannya.