"NEW PROBLEM".

949 72 11
                                    

"Eomma sepertinya Sehun hyung tidak menyukaiku". Baekhyun berujar sendu pada Heechul saat mereka sudah sampai dirumah.


"Ehh tidak sayang.. mungkin Sehun hanya terkejut saja. Dia pasti menerimamu nanti".

"Tapi eomma....".

"Sudah.. sudah.. bagaimana kalau malam ini kau tidur dengan eomma saja?".

Baekhyun hanya mengangguk pelan, kemudian mereka berjalan kearah kamar Heechul yang berada di lantai satu, meninggalkan Luhan yang berada di belakang mereka.

Luhan menghela nafas lelah melihat tingkah ibu dan adiknya, kemudian dari arah dapur bibi Shin datang dan bertanya pada pria bermata rusa itu.

"Hei.. kau tak apa? Mau bibi buatkan sesuatu?".

"Tidak usah bi aku langsung istirahat saja".

Luhan tersenyum kecil kemudian meninggalkan bibi Shin yang melihatnya dengan pandangan sendu. Wanita paruh baya itu merasa iba melihat Luhan yang selalu diperlakukan tidak adil oleh ibunya.

~

"Tutt.. tutt..".

Luhan mengigiti kukunya panik karena Sehun tidak mengangkat telfonnya.

"Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif....-".

PIP

"Hahh mungkin dia butuh waktu untuk menenangkan diri".

Pria cantik itupun meletakkan handphonenya di meja nakas dan mematikan lampu kamar.

"Selamat malam".

~

"Luhan tolong lihat desain yang ini mana yang lebih cocok menurutmu".

Ujar salah satu rekan Luhan bernama Yeri.

"Ah iya sebentar".

Drrtt.. drrtt..

Pria cantik itu terkesiap saat handphonenya bergetar.

From: ice prince💞

'Istirahat makan siang ke apartemenku'.

Setelah membalas singkat pesan kekasihnya, Luhan kembali menghampiri rekan kerjanya.

~

Disisi lain Sehun yang baru saja mengirimkan pesan pada kekasihnya menyingkap selimut berwarna hitam itu dan bangun dari tidurnya.

Lelaki pucat itu merasa tidak enak badan dan memutuskan untuk tidak pergi bekerja. Ya tentu saja siapa yang tahan jika tidak tidur hampir semalaman.

Kakinya berjalan keluar kamar dan berjalan kearah dapur untuk membuat sarapan, setelah selesai kakinya ia langkahkan menuju ruang tv dan mendudukan bokongnya di sofa yang ada disana.

"Hahhh...". Sehun menghela nafas setelah menyesap kopinya.

"Kenapa eomma tiba-tiba ingin menjodohkanku?". Lelaki itu bertanya pada dirinya sendiri.

"Dan.. kenapa harus dengan Baekhyun?".

Pusing dengan segala pertanyaan yang ada dikepalanya Sehun memejamkan matanya.

"Jika... ada seseorang yang mencintaimu selain aku. Apa yang akan kau lakukan?".

Mata Sehun terbuka saat mengingat sepenggal kalimat yang pernah diucapkan oleh Luhan.

"Tunggu!".

"Jadi maksud perkataan Luhan waktu itu adalah... Baekhyun".

"A-apa!".

LET ME CHOOSE [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang