"Benci adalah sifat yang paling sulit untuk dihilangkan didalam hati kita"
Di lautan pada malam hari...
"Angkat layar perahu dan angkat jangkar!!!Kita akan membunuh para Siren!INGAT,MEREKA SUDAH MENGHIPNOTIS KELUARGA KITA SEMUA!!"Teriak bajak laut itu pada bawahannya.
Bawahannya merasa setuju dengan perkataan tuannya.Anak dan istri mereka mati karena dihipnotis oleh para Siren.Mereka berjanji akan membunuh para Siren itu.
"HIDUP TUAN KITA!HIDUP TUAN KITA!HIDUP TUAN KITA!"
Ditempat yang sama juga,dua Siren berada di tepi lautan didekat batu yang besar.Mereka bersembunyi supaya tidak ketahuan oleh kawanan perompak laut itu.
"Ck,manusia.Makhluk yang paling lemah.Ahhh,dua minggu ini aku belum membunuh manusia.Aku membutuhkan darah mereka untuk makananku,"kata perempuan itu dengan sinis.
Perempuan yang berada disampinya itu mengerti perkataan tuannya.Ia mengendalikan laut supaya kapal mereka terombang ambing dan tenggelam.
Pengemudi kapal itu terlihat gelisah.Dia tidak mengarahkan kapalnya ke tepi lautan.Tuannya yang melihat itu langsung marah."Kenapa kamu mengarahkan kapal ke tepi laut?"teriak tuannya itu.
"Maaf tuan,tiba-tiba kapalnya bergerak sendiri" Kata pengemudi itu menunduk karena ketakutan melihat wajah tuannya.
"Alasan macam apa itu.BODOH!!JIKA TIDAK BECUS BILANG SAJA PADAKU.Minggir,biar aku yang mengemudinya,"katanya sambil mendorong orang itu.
Hampir saja orang itu jatuh kedalam lautan.Ombak semakin dahsyat dan angin semakin bertiup kencang.
"Jika mereka sudah mendekat ke tepi lautan,hipnotis mereka.Sisanya biar aku yang kerjakan,"kata perempuan itu pada sampingnya.
Perempuan itu mulai berjalan-jalan di pantai itu untuk memancing perampok laut itu.Dan ternyata benar, salah satu anggota perampok laut itu melihat ada perempuan yang berdiri menatap laut sambil memegang tongkat.
Orang itupun memanggil tuannya."Tuan,disana ada perempuan aneh yang memegang tongkat,"sambil menunjuk perempuan itu.
Bajak laut itupun mengambil teropongnya dan mendekatkan benda itu kematanya.Bajak laut itupun tersenyum melihat perempuan itu.Ini bukan senyum yang seperti kalian perkirakan.Ini seperti senyuman membunuh.
"Semuanya,arahkan kapal ke tepi laut.Kita sudah menemukannya"teriak bajak laut itu sambil mengerahkan seluruh bawahannya.
Perempuan yang berdiri itupun tersenyum sinis melihat kapal itu bergerak kearahnya.Perempuan itu memindlik kepada bawahannya supaya dia melakukan kegiatannya.
Ketika sudah berada di tepi laut,bajak laut itu turun dari kapal yang diikuti oleh bawahannya dari belakang.Perempuan itu maju kedepan dengan gaya anggun sekaligus angkuh.
Sementara yang berada dibalik batu karang itu sudah melakukan kegiatannya untuk menghipnotis bawahan bajak laut itu.Tuannya masih ingin bermain-main dengan bajak laut itu.
Perlahan-lahan,bajak laut itu mulai pusing dan terakhir mereka pingsan.Jangan kalian harap mereka akan bangun lagi.Suara itu sangat merdu sekaligus mematikan bagi siapapun yang mendengarkannya.
"Kau,pasti kau adalah salah satu dari mereka,"kata bajak laut itu ssambil menunjuk perempuan itu.
Perempuan itu hanya tertawa,kemudian ia berkata,"Benar,aku bagian dari mereka.Tapi itu DULU."
"Aku ingin membunuhmu.Kau telah mengambil kebahagiaanku.Istriku dan anakku hilang di laut dan itu semua karena KALIAN.PARA SIREN PENGECUT,"teriaknya dengan emosi yang meluap-luap.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Siren's
FantasyMakhluk mitologi dengan suara yang indah. Mampu membuat siapa saja tunduk padanya. Itulah Elle. Ramalan Sang Oracle membuatnya harus memecahkan ramalannya. Dan apakah dia mampu menemukan yang hilang dan mengembalikan keadaan seperti semula? Start :...