Baikkan?

383 16 4
                                    

Sinar matahari pagi mulai masuk melalui celah-celah jendela kamar Seorang gadis yang masih diselimuti oleh selimut tebalnya.

Merasa terganggu oleh Cahaya itu membuat Aileen membuka matanya perlahan.Mengucek matanya pelan,Mengubah posisi menjadi duduk dan merenggangkan otot tangannya.

Gadis itu melirik jam yang menempel di dinding.Sudah Jam 06:15.Hampir telambat.Aileen langsung bangkit dari tempat duduknya dan melangkah menuju ke kamar mandi.

"Kak!Kenapa ga bangungin gue??"Kesal Aileen sudah berada dimeja makan bersama dengan Aleta.Tanpa kehadiran Alvin karna kakak lelaki nya itu memilih menginap dirumah sakit.

"Maaf,Gue juga telat bangun juga.Jadi gue ga sempet bangunin lo deh!!"Ucap Aleta memakan rotinya lalu langsung mengambil tas dan juga laptopnya.Saat ini Ia harus cepat-cepat sampai kampus.

"Gue berangkat duluan,Bye!!"Pamit Aleta sedangkan Aileen hanya menghela napas.

Ponsel Aileen berdering menampilkan nama Leon.Gadis itu pun langsung memencet tombol hijau.

"Len lo udah siap belum?kalo udah gue otw nih,"Tanya leon disebrang sana.

Aileen menelan kunyahan rotinya lalu menjawab ucapan Leon"Udah!"

"Yaudah gue otw!"

"Iya.Hati-hati!!"

Setelah itu Aileen pun mematikan ponselnya lalu mempercepat kunyahannya agar sarapannya terselesai.Setelah meneguk segelas susu sampai habis Aileen langsung menggendong tas ranselnya lalu keluar rumah.Memilih menunggu Leon di depan gerbang saja.

●●●●

Aileen dan Leon sudah sampai di parkiran sekolah.Gadis itu turun dari motor besar Leon lalu memberikan helm kepada cowok itu.

"Kemarin pulang sekolah gue ketemu sama orang misterius yang gue temuin waktu di rumah sakit,Yon!"Ucap Aileen membuka suara.

Leon yang berjalan disamping Aileen pun langsung menghentikan langkahnya sejenak.

"Terus lo kejar dia ga??"

"Gue kejar.Tapi ga ke kejar juga.Dia lari cepet bangat!!Tapi waktu kemarin gue sempet lempar batu dan kena punggung dia!!"

"Terus reaksinya gimana??"Tanya Leon dengan penasaran melanjutkan langkahnya menyamai dengan langkah gadis yang sedang bercerita di sampingnya.

"Dia tetep lari,"Kata Aileen dengan nada kecewa.

Leon menaruh terlunjuknya di dagu.Seolah sedang berfikir-fikir.

"Mmmm---Kira kira dia siapa ya??"Gumam Leon.

"Apa mungkin dia Gavin??"Tanya Aileen membuat Leon berpenjat kaget.Mana mungkin Gavin kembali.Apa sebenarnya yang membuat Aileen berkata demikian?

"Kenapa lo bisa bilang kaya gitu??"

"Ya,,Karna postur tubuh dia mirip bangat sama Gavin!"

Perkataan Aileen barusan ditanggapi oleh gelak tawa Leon.

"Lo kira!Yang punya postur tubuh kaya Gavin itu cuman dia doang??Banyak kali Leen!!"Ucap Leon menyadarkan Aileen untuk tidak menjadikan patokan tubuh seseorang.

Playboy And Cool GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang