20. GALANG

754 31 12
                                    


"Galang! " Panggil Thea, Galang pun menghentikan langkah nya.

"Kenapa kamu langsung keluar? "

"Gapapa kok"

"Bohong! "

Galang mencubit kedua pipi Thea gemas.

"Bener sayang, aku gapapa kok. Tapi aku suka kalo kamu lagi gini"

"Kenapa?" Thea melepaskan kedua tangan galang dari wajah nya.

"Yah kamu berarti perhatian sama aku kan? Hehehe"

Thea mencubit lengan Galang.

"Aduh sakit tau. Sini aku cium tangannya"

"Kamu juga tadi cubit pipi aku tapi aku biasa aja. Dasar Alay"

"Yaudah maaf. Gak ngulangin lagi deh janji. Oh ya pulang yuk, biar aku yang anterin kamu pulang"

Sebenarnya Galang melakukan ini hanya untuk menghibur dirinya yang pikirannya sedang kacau balau. Ia Menggengam erat tangan gadis pujaannya ini. Ia berjanji Thea akan tetap menjadi prioritas nya



Keesokan harinya, Galang pun seperti biasa menjemput Thea di rumahnya. Karena saat sudah naik kelas 12 galang sudah diperbolehkan membawa kendaraan sendiri ke sekolah.

"Nih helmnya" Thea memberikan helm kepada Galang. Namun tiba-tiba matanya menangkap 2 pasangan yang sedang asyik mengobrol di lorong kelas.
"Kenapa thea? "

"Ah, itu aku tumben liat digo berduaan sama si keysha"

"Oh ya bagus lah. Berarti artinya aku gak ada saingan lagi kan? Hehe"

"Ih galang! Maksudnya itu ya tumben aja. Apa mereka diam-diam jadian ya lang? Terus sisi?"

"Lah sisi udah ada si Ken atau gak si Tobi atau gak si Tino. Udah lah sayang, ngapain sih urusin mereka" Galang menarik tangan Thea melewati digo dan keysha yang terdiam saat mereka lewat.

"Digo?"

"Yaudah lah biarin aja. Cuma lewat" Digo merangkul keysha. Sebenarnya hatinya masih sakit saat melihat galang dan thea berdua, masih ada rasa tak rela.

"Loh Digo?! Sekarang lu sama Keysha? Gila gak nyangka gua bro. Gua kira lu sama si Sisi ratu cempreng" Ken tiba-tiba duduk disamping Digo.

"tau bacot gak?"

"Tau. Kenapa? "

"Lu itu bacot banget! Sana pergi! "
Sih mendorong temannya itu sampai terjungkal.

"Hiks,, cewek incaran gua sekarang udah soldout. Yaudah deh gua ama sisi atau gak si Siska aja" Ken pun memilih untuk pergi.

 ~~~~~

BRAK

"MANA GALANG?! " Teriak Ken saat masuk kelas. ngajak ribut emg nih anak

"Heh kutu air! Kalo masuk ngucapin salam dulu kek. Ini malah teriak gak jelas! " Umpat Tobi.

"OHIYA LUPA! ASSALAMU'ALAIKUM! MANA GALANG! "

"dasar oon! Otaknya kebanyakan disedekahkan begini nih" Sambung Sisi saking kesalnya.

"SISI MANA GALANG! "

"MANA GUA TAU EMANG NYA GUA EMAKNYA DIA! LU LIAT ADA GALANG DISINI KAGAK! "

"ampun dah, masih pagi padahal. Udah paduan suara" Ucap Siska menutup telinga nya.

GALANG & THEA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang