GALANG & THEA (END)

21

☑

Drrrt.. Drrrt..

Thea yang sedang asyik membaca novel langsung mengambil handphone nya.

"Galang? Tumben dia nelpon jam segini?"

Thea mengangkat telfon dari pacarnya itu. "Hallo? "

Hallo mimi Thea! Aku pengen belajar bareng nih sama kamu. Kamu ada dirumah gak? tapi aku gak boleh kemana-mana nih sama mamsky disuruh jagain rumah. kamu mau gak ke rumah aku? Kalo kamu mau, sekarang juga aku jemput nih~

"Ada Lang, aku gak kemana-mana kok. Kamu kerumah aja"

Oke siap, aku langsung meluncur ke sana ya. Byee sayang ku cinta ku. Muach~

Thea pun langsung mematikan handphone nya.

"Ternyata Galang alay banget" Gerutu Thea

10 menit kemudian, terdengar suara motor di halaman rumahnya. Ia pun langsung mengintip dari balik jendela.

"Permisi kak. Saya mau cari Thea, mau belajar bareng hehe"

Thea langsung melotot dan kelabakan. Terlihat Tristan yang sedang asyik memainkan laptopnya langsung bingung dengan kedatangan Galang, namun kemudian ia menampakkan senyuman terbaiknya.

"Belajar bareng atau ngebucin bareng? " Godanya yang membuat Galang langsung salah tingkah.

"Belajar bareng kak. Kebetulan tadi disuruh guru buat kerja kelompok, ini bukunya kak" Biar tidak salah paham, galang pun menunjukkan buku yang ia bawa.

Tristan tertawa. "Ohh, yaudah sih Lang santai aja. Kayaknya tegang amat tuh muka. Bentar ya gua panggilin Thea nya dulu"

"Iya kak hehe" Galang hanya cengengesan

"Duduk dulu."

"Iya kak"

•

•

•
Thea terkejut saat melihat Tristan yang tiba-tiba masuk kedalam rumah.

"Ngapain? Lagi nguping? Apa lagi ngintip? " Goda Tristan yang membuat Thea merona.

"Enggak kok kak"

"Itu di depan ada Galang"

"Iya kak udah tau hehe"

"Kamu kok gak bilang sama kakak sih kalau ada tugas kelompok? "

"Aku lupa bilang soal nya Galang juga ngasih taunya mendadak hehe"

"Oh gitu, yaudah jangan malem-malem ya pulangnya. Maksimal jam 8 malem harus sampe rumah"

"Iya kak. Aku berangkat dulu ya. Assalamu'alaikum"

"Iya hati-hati. Wa'alaikumsalam"

~~~~~

"Lang"

Galang langsung berdiri

"Eh iya, udah rapih? Aku kira kamu belum siap haha"

"Kebetulan sebelum kamu nelpon, aku udh mandi."

"Oh gitu. Yaudah yuk langsung aja biar gak kesorean."

"Sebentar aku tutup pintu dulu."

Galang hanya tersenyum melihat penampilan gadis dihadapan nya ini. Cantiknya sangat alami.

"Ayo, kenapa liatin aku begitu? "

"Eh, ketauan deh hehe. Abis kamu cantik banget sih. Ohiya kakak kamu kemana?"