HAPPY READING
📑📰15 menit setelah kepergian Zeta
Kediaman Jamie Flo Anderson
"Kita harus bicara," ucap Zee kepada sang suami.
Zee berjalan terlebih dahulu masuk ke dalam ruang kerja Jamie yang berada di tengah mansion. Keduanya terlihat serius bahkan Zee kini melipat kedua tangannya di dada menatap suaminya dengan kesal.
"Kau lihat perubahan anakmu?"
"Kenapa?" tanya Jamie dengan bersilang tangan di dada juga serupa dan berhadapan langsung dengan Zee.
" See, your fucking ego just make her sad, kau memintanya segera menikah dan akhirnya dia--"bentak Zee dengan seringai sinisnya tetapi dibentak balik oleh Jamie dengan sorot mata birunya yang tak kalah tajam.
"Shut up Zee! Kau pikir aku yang menjodohkannya. Dia yang memilihnya sendiri, kau lihatkan, kau juga yang mengatakan agar dia bebas memilih."
Zee terdiam untuk sesaat karena memang dia juga tidak melarang Zeta untuk memilih karena tidak ada pilihan dari sang ayah yang diminatinya.
"Lalu apa fungsi semua alat perekam dan cctv juga alat canggih lainnya yang kau punya, tidakkah kau gunakan untuk memantau putrimu itu."
Kini Jamie yang terdiam karena semua alat bahkan orang yang disuruh menyusup ke mansion sang menantu pun gagal karena pengawalan yang ketat. Ternyata pengamanan sang menantu lebih canggih dari miliknya.
Tapi Jamie tidak mungkin mengatakan kekurangannya di depan Zee karena wanitanya ini adalah tipe orang yang keras kepala tidak menerima kekalahan dan jika tidak bisa menyusup secara halus maka akan dilakukan dengan cara kasar dan juga bisa jadi dia yang akan ikut campur selanjutnya apalagi ini adalah mengenai anak dan cucunya.
"Tenanglah aku lagi membuat rencana, kita tidak boleh gegabah lagi pula bagaimanapun dia adalah menantu kita jadi--" omongan Jamie terhenti saat Zwetta masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.
"Papi kita harus menyelamatkan Zeta karena tadi dia memberi kode dengan menuliskan kata HELP 2 kali dipunggungku, kalau tidak penting maka tidak mungkin dia meminta bantuan, kita tahu siapa Zeta bukan? "
Wajah Zee mulai berubah tegang kecurigaannya tadi terbukti sementara Jamie terlihat tenang karena dia sebenarnya sudah paham dengan perbuatan Zeta di meja makan tadi meski samar kode yang diberikannya.
"Kau harus bertindak Zwetta, tidak hanya kau ... tapi kita--" ucap Zee yang kini membuat Jamie mulai menarik napasnya dalam dan menghembuskannya secara pelan teratur.
"Kau sudah tua Zee ingat umur, kau boleh saja menyalurkan ide tetapi tidak untuk bertindak, kau mengerti atau aku akan mengikatmu di dalam kamar!"
Baik Zwetta atau Zee keduanya terdiam saat suara tegas sang ayah menginterupsi keduanya.
Bagi Zwetta suara itu adalah perintah dan bagi Zee sebenarnya itu tidak masalah namun karena berada di depan anaknya, maka dia harus diam tanpa menyela.
"Hari minggu tinggal 2 hari lagi dan kita bisa merencanakan apa saja untuk menahan Zeta akan tetap tinggal dengan kita," ucap Zwetta dengan semua rencana yang akan dia lakukan.
"Oke, kita coba dengan cara kekeluargaan setidaknya melihat reaksi dari suaminya," ucap Jamie sembari menatap kedua wanita dihadapannya ini bergantian tetapi tetap fokus pada jantung hatinya yang terlihat berpikir keras memutar ide.

KAMU SEDANG MEMBACA
The War Love
Misteri / ThrillerWarning 21++++ Jika Anda mencoba memplagiat cerita ini berarti anda sangat mengagumi saya Jika ada nama dan tokoh yang sama dalam cerita ini.. itu berarti pemikiran kita yang sama tapi kalau alurnya sama persis itu yang tidak mungkin!! 😤😠 Sekuel...