dirty chat (h.s)

#49

-gakuad sm zayn di mulmed sumpah!-

"Awh, ahh-shit,"

desahan nikmat Zayn membuat Barbara semakin semangat melakukan aktifitasnya, ia berusaha keras agar suaminya dapat terpuaskan malam ini hanya dengan mulutnya, ini masih pemanasan, bukan permainan inti.

Barbara melepaskan kejantanannya dari mulutnya lalu mengusapnya lembut, "Baiklah, permainan inti akan dimulai." ucap Barbara sembari membenarkan posisinya, Zayn terlentang, sedangkan Barbara diatasnya, ia membuka pahanya lebar-lebar dan meraih kejantanannya Zayn, perlahan ia hanya memainkannya dengan mengusap-usapnya di kemaluannya, "Bisa langsung masukin saja, tidak?" Zayn sangat tidak sabar, karena sedaritadi Barbara hanya memainkan kejantanannya saja.

Barbara pun tersenyum, dengan perlahan ia menurunkan pinggulnya agar kejantanannya Zayn dapat masuk, disaat ujung kejantanannya sudah masuk, ia melakukan gerakannya dengan pelan terlebih dahulu, "Ahhh, woman on top, i liked it."

Barbara terus menggoyangkan pinggulnya dengan tempo atas bawah, kedua tangannya berada di pundak Zayn, ia menggerakan tempo nya lebih cepat agar Zayn cepat-cepat klimaks.

"Ahh-ahh, i love you, Baby, ahh"

Zayn memegangi kedua pinggul Barbara dan membantu gerakan Barbara agar lebih cepat, sesekali ia menampar bokong Barbara tersebut.

"Shit! teruskan gerakan-mu aku akan mencapai klimaks, Sayang."

Barbara pun bergerak lebih cepat sehingga decitan kasur dan desahan mereka mengisi seluruh ruangan kamar hotel tersebut, sampai akhirnya Zayn mencapai klimaks.

"OOH LORD! AHH-ARGHHH"

"Hey, Kau mengeluarkannya banyak sekali," ucap Barbara sembari melihat kearah kemaluannya yang dipenuhi dengan cairannya.

"Gila, ini hal ternikmat yang pernah ada dalam seumur hidupku,"

Barbara pun melepaskan kejantanannya Zayn dari kemaluannya, lalu mengelap sekitar selangkangannya yang lengket akibat keringetan dan cairannya Zayn.

"Cairanmu banyak sekali, aku bersumpah," ucap Barbara sembari membersihkannya dengan tissue

Zayn pun terkekeh, "itu namanya the real klimaks. biasanya aku mengeluarkannya di pengaman, ini baru sekalinya aku melakukan seks dengan benar," Balasnya sembari memainkan tangannya di kejantanannya sendiri.

"Aku masih belum puas, Sayang,"

Zayn pun kearah Barbara yang sedari tadi membersihkan selangkangannya, lalu menariknya kearah kasur, sekarang waktunya Barbara yang berada di bawah.

"Siap-siap merasakan desahan yang hebat,"

mendengar ucapannya membuat Barbara menyeringai.

--

"Suruh dia masuk," Suruh Harry kepada asistennya.

"Baik, Mr. Styles."

Seorang perempuan berkaki jenjang pun memasuki ruangan Harry, kali ini ia tidak mengenakan pakaian yang ketat-ketat melainkan pakaian kerja formal.

"It's nice to see you again, Mr. Styles." ucap perempuan tersebut sembari menyeringai.

"Camilla Rowe,"

"Mengapa Kau bisa ada disini?"

"Tentunya aku disini ingin melamar kerja di perusahaan besar mu, Mr. Styles." ia mengedipkan matanya.