Baekhyun Pov'
Aku merasa sesak dan sakit secara bersamaan, dimana aku telah mengetahui semuanya... tentang Sohyun dan Sehun. Tentang mereka yang telah menikah. Sohyun.... telah menikah dengan Sehun tanpa aku tahu.
Aku tersenyum miris. Aku harus menerima kenyataan bahwa wanita yang sangat aku cintai telah menjadi milik Sehun, sahabatku. Dan yang paling menyesakkan dadaku adalah.....dia_Sohyun...saat ini sedang mengandung anak Sehun.
Aku memejamkan kedua mataku. Dimana aku mengingat jelas bagaimana aku bisa mengetahui fakta itu....
Flasback on
Malam itu dimana aku harus menginap lagi dirumah sakit. Aku tidak sengaja melihat Yoojung dan Saeron dengan wajah panik membantu Dr. dan Sr. mendorong brankar. Pandanganku teralih ke brankar dan... seketika jantungku seperti berhenti berdetak saat mengetahui orang yang berada di brankar itu.
" So..sohyun " lirihku
Aku mengikuti langkah mereka, hingga Sr. dan Dr. itu membawa Sohyun masuk ke dalam salah satu ruangan untuk di periksa. Aku diam di tempat, jauh dari Yoojung dan Saeron yang berdiri menunggu Sohyun dengan cemas di depan pintu ruangan itu.
Beberapa menit kemudian, Dr. keluar dan berbicara sedikit dengan yoojung dan saeron. Dahiku mengkerut saat melihat ekspresi wajah mereka yang tampak terkejut. Aku segera bersembunyi ketika mereka berbalik dan pergi dari ruangan Sohyun. Dr. itu seperti ingin berbicara serius dengan Yoojung dan Saeron hingga membawa mereka keruangannya.
Perlahan aku berjalan menuju ruangan Sohyun. Di dalam masih ada Sr. yang sedang memberi suntikan di infus Sohyun. Aku menunggu sampai Sr. itu keluar dari ruangan Sohyun. Menit berikutnya, akhirnya Sr. itu keluar. Aku masuk ke dalam ruangan Sohyun dengan langkah pelan. Sohyun terlihat sangat pucat dan tangannya di perban.
" Apa yang terjadi sebenarnya dengan mu, Sohyun-ah "
Aku mengelus lembut pipi chubbynya. Ntah apa yang merasuki pikiranku. Aku mengecup keningnya beberapa detik.
" Istirahatlah. Aku akan kembali besok pagi untuk melihatmu. Aku harus pergi, sebelum mereka datang dan melihatku di sini " kataku padanya yang jelas ia tidak akan bisa mendengarku
Aku tersenyum lalu melangkah pergi dari ruangannya.
Keeseokan harinya, aku membawa beberapa makanan di tanganku setelah aku membelinya dari restoran yang ada di seberang rumah sakit. Namun, langkahku terhenti di depan ruangannya ketika mendengar Yoojung mengatakan....
" Siapa... appa anak yang kau kandung, Sohyun-ah?!! "
" Appa? anak? Mwoya?....apa maksudnya? " gumamku
Aku mengurungkan niatku untuk masuk.
" Aa...apa maksudnya " suara Sohyun yang bertanya
" Eonni hamil! "
Saat itu juga plastik yang ada ditanganku yang berisi makanan itu jatuh dan berserakan di lantai.
" Aku hamil "
Tiba tiba terdengar suara tangis Sohyun. Dia menangis beberapa detik. Suara yoojung bisa ku dengar, ia bertanya lagi tentang ayah dari anak yang sedang dikandung Sohyun.
Diam. Suasana hening hingga kenyataan pahit yang harus ku dengar dari depan pintu ruangan Sohyun. Sohyun.... mengatakan semuanya. Tentang.... dia.... dan Sehun.
" Mwoya?!! Wae? Se...sehun?? "
Dadaku seakan ingin meledak... seketika kepalaku menjadi pusing dan nafasku .... nafasku tercekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Real Wife
عاطفية" Seharusnya aku tidak menggantikan posisi ini. Karena pada akhirnya posisi ini bukan tempat ku, melainkan orang lain. Awalnya mudah namun tidak pada saat aku mulai mencintai mu! Aku ingin mengakhiri semua nya. Semua terlalu berat bagiku, Oh Sehun "...