Cinta Terakhir Namiraa [COMPLETE]

16

Erga pov

Masih di tempat honeymoon

"kamu dari mana??" tanyaku saat melihat Nami masuk kekamar honeymoon kami.

"oh.. Kamu sudah bangun?? Aku habis beli cemilan.. Tadi pagi aku bangun kelaparan"

Aku tersenyum mendengar penjelasan Nami.

"kamu mau??" tanyanya.

Aku mengangguk dan menyuruhnya mendekat, aku masih duduk diatas kasur. Dia mendekat dan memberiku kripik kentang ditangannya.

"kenapa tidak membangun kan ku?? Aku kan bisa menemani kamu membeli cemilan?"

"tidak apa-apa aku bisa sendiri, lagipula hanya diseberang hotel ini"

"aku merindukanmu"

"apa?? Aku baru meninggalkanmu beberapa menit masa kamu sudah merindukanku??"

"entahlah.. Saat aku membuka mataku dan tidak mendapati kamu aku menjadi takut kehilanganmu lagi"

"jangan lebay ini masih pagi.. Cepat mandi ayo kita jalan-jalan"

"jalan-jalan??"

"hmmm.. Untuk apa kita disini kalau tidak jalan-jalan??"

"apa kamu lupa kita disini honeymoon Nami"

"aku tau.. Lalu apa kita akan berdiam dikamar dan tidak melakukan apa-apa??"

"kita akan melakukan apa yang orang lain lakukan saat honeymoon sayang"

Aku menarik tubuh Nami untuk mendekat padaku. Ku kecup pelan bibir lembutnya.

"Erga,, ini masih pagi" keluhnya ingin melepaskan diri dari pelukanku.

"tidak masalah.. Tidak ada undang-undang yang melarang suami istri bermesraan dipagi hari bukan?"

Aku menidurkan Nami di sebelahku dan melumat pelan bibirnya menikmati setiap sentuhan yang selamanya akan menjadi milikku.

Nami membuang sembarangan kripik kentang yang tadi ditangannya.

Aku mengabsen tubuh Nami dengan kecupan. Melucuti pakaian yang dipakainya.

"aku mencintaimu" ucapku lalu melakukan apa yang tertunda semalam.

.
.
.
.
.
.
.
.

5 hari kemudian

"ayok kita foto disana kayanya bagus" Nami menarikku paksa.

"apa kamu tidak lelah?? Kita sudah 2jam berkeliaran disini"

"beberapa hari kemarin kamu sudah mengurungku.. Sekarang kamu harus menemaniku jalan-jalan sebelum besok kita pulang"

"baiklah.. Tapi apa kamu tidak lelah?? Kamu sudah berlarian kesana kemari dari tadi"

"tidak.. Aku sangat bahagia.. Aku belum pernah sebahagia ini,, fikiranku terasa bebas.. Beban fikiranku hilang saat melihat tempat yang indah ini"

Nami terlihat sangat bahagia. Aku berjanji aku akan membuat Nami selalu bahagia.

"apa kamu tidak lapar?? Tadi pagi kamu tidak menghabiskan sarapanmu.. Kita makan dulu yaa,, setelah itu aku berjanji akan menemanimu kemana pun yang kamu mau" ucapku.

Nami mengangguk sambil tersenyum.

Kami pun pergi mencari tempat makan sesuai keinginan Nami.

.
.
.
.
.
.
.
.

Nami pov

Usai honeymoon

Dirumah Humairaa dan Drian