(29) wtf

672 60 5
                                    

Happy reading!

Setelah terkejut ternyata ji eun sudah mengetahuinya , twice memutuskan untuk tak jadi kembali ke dorm.

Karena mereka tahu..., itu hanya akan mempersulitkan mereka.

Jadi mereka memutuskan ke starbucks....,selagi menenangkan diri , walaupun mereka masih mengenakan seragam sekolah mereka.

"Sekarang....kita gimana nih...?"tanya jeongyeon hati hati.

Twice hanya terdiam...,tidak ada yang mau angkat suara...,karena masih sibuk dengan pikiran mereka masing masing.

"Setelah gw pikir pikir....,kayaknya lebih baik kita kasih tau yang sebenar-"

"Enggak."

Nayeon menatap jeongyeon sekilas lalu mengalihkan pandangannya.

Jeongyeon hanya menghela nafas..., lalu kembali angkat suara.

"Eonnie punya alasan..., kenapa kita belum bisa kasih tau yang sebenarnya? "Kata jeongyeon kembali.

Nayeon hanya menggeleng dingin.

"Udah jelas kan...,gw udah pernah bilang...,ini kan urusan kita , butuh berapa orang lagi yang harus tau...?"kata nayeon tajam.

Sementara entah kenapa tiba tiba hati jeongyeon sedikit terluka ketika mendengarkan tuturan dari kakaknya itu.

Ini betulan nayeon kan?

Jeongyeon menggeleng pelan..,berusaha menghilangkan pikiran buruknya itu.

"Kayaknya jeongyeon betul eonn..., gw setuju sama dia..."

Nayeon menatap sana dalam.

Sana hanya mengangguk.

Nayeon hanya menghela nafasnya gusar.

"Kenapa kalian gak bisa ngerti sih?! Emang harus berapa besar yang tau masalah kita sekarang?!"

Nayeon berkata kasar secara tiba tiba , emosinya meluap.

Twice seketika terkejut , atas sikap nayeon yang kasar secara tiba tiba.

Tapi salah satu dari mereka tidak ada yang terpancing.

Sebaliknya mereka hanya ingin supaya kakaknya ini mengerti.

"Eonn....., kenapa eonnie bilang kayak gitu...?"kata jihyo.

"Karena.....,semuanya udah tau! Bibi sama paman di dorm , kak ji eun , g friend, semuanya udah tau kan?? Belum cukup emang?!"

Twice hanya bisa mendengarkan unek unek nayeon , tidak mau melawan.

Jeongyeon tersenyum.

"Apa lagi yang kita tunggu eon? Bukannya eonnie udah pernah bilang , kalo ada saatnya mereka bakalan tahu?"

"Emang nya kita harus sembunyiin masalah ini semua buat selamanya? Itu bakalan gak mungkin."

Nayeon hanya terdiam.

"Ta-tapi..."

Twice hanya tersenyum.

"Kami semua tau kok posisi eonnie sebagai yang paling tua. Jadi kami gak bakalan maksa eonnie supaya cepat cepat ngakuin masalah ini..."kata jihyo.

"Sekarang...kita tinggal butuh waktunya yang betul betul tepat...,tapi kita juga gak bakalan hindarin masalah ini...."timpal sana.

Nayeon hanya mengangguk.

"Makasih karena udah pengertian sama gw...."ucap nayeon.

"Itu udah tugas kami buat jagain eonnie...,sebagai eonnie kami..."

B.O.Y.STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang