Dongpyo memutar matanya malas, mendudukan dirinya dipinggiran ranjang milik eunsang. "Lo naruh buku dikepala gak akan ngaruh dan buat lo pinter dan bisa ngisi semua soal itu" dan minhee hanya diam tanpa ingin membalas ujaran sarkas dongpyo.
Eunsang dan teman temannya seperti dongpyo, minhee, wonjin dan hyungjun tengah berkumpul dikamarnya mengerjakan soal soal latihan bersama karna ujian tengah semester sudah dekat. Hyungjun terlihat fokus kepada buku dibawahnya, wonjin yang sedang membuat sebuah garis dibukunya, dongpyo yang terus menerus sambat karna soal yang sulit untuk dimengerti dan minhee yang hanya berbaring dengan buku yang menutupi wajahnya.
"Duh, susah banget. Eunsang, lo ngerti gak rumus sisa hasil usaha?" hyungjun mengaduh kesulitan dan akhirnya menyerah lalu mendekati eunsang dan meminta bantuan.
"Soalnya yang mana?" tanya eunsang.
Hyungjun menunjuk soal nomor tiga dan tertulis soal cerita yang membuat hyungjun sakit kepala bukan main karna tipe soal yang mempunyai rumus panjang untuk mendapatkan hasil akhirnya.
"Kalau sisa hasil usaha yang diterima rumusnya jasa modal ditambah sama jasa anggota" jelas eunsang, menunjuk soal. "Jasa modal didapat dari simpanan anggota yang dibagi dengan total simpanan terus dikali sama persentase jasa modal dikali lagi dengan sisa hasil usaha. Kalau jasa anggota itu pinjaman anggota dibagi dengan total penjualan dikali dengan persentase jasa anggota dan dikali dengan sisa hasil usaha. Kalau dua duanya udah dapat ditambah aja, hasilnya itu sisa hasil usaha yang diperoleh anggota" ujar eunsang panjang. "Hyungjun ngerti?" dan hanya gelengan pelan yang diterima eunsang.
Eunsang terkekeh, ia mengambil kertas kosong dan meletakannya didepannya lalu menoleh kearah hyungjun. "Eunsang ulangi pelan pelan, hyungjun yang fokus ya. Oke?"
Lain hyungjun yang mulai fokus lain pula dongpyo dan minhee. Dongpyo hanya menatap tak mengerti kertas soal latihan yang dia pegang dengan materi pelajaran sejarah, "ngapain belajar sejarah si? Gak bisa move on ya?" gumamnya. Bukannya mencari jawaban, dongpyo malah menjatuhkan badannya ke ranjang dan memeluk guling.
Lain lagi dengan minhee yang terlihat santai dengan buku ekonomi yang menutupi seluruh wajahnya. Diantara yang lain, memang minhee yang terlihat paling tidak pusing, bukan meremehkan pelajaran namun bagi dirinya jika ia belajar jauh hari mungkin akan lupa beberapa hari kemudian karna ditimpa dengan pelajaran lain. Maka-nya ia akan belajar dengan sistem kebut semalam, jika besok ujian ekonomi maka malam sebelum ujian baru minhee akan membuka buku catatannya.
Wonjin dengan buku catatan-nya hanya duduk dengan santai dan mendengarkan lagu di hp-nya. Wonjin bukan tipe murid yang belajar dengan suasanya yang sepi dan sangat fokus. Wonjin memiliki kebiasaan belajar yang cukup santai, tidak terlalu tegang namun tetap fokus. Jika ia terlampau tegang, maka sulit baginya untuk mencerna semua kata kata dan bakal cepat hilang dari ingatannya. Wonjin memiliki otak yang lebih pintar daripada teman teman nya. Bahkan dikelas wonjin selalu mendapat peringkat tinggi dan masuk peringkat besar paralel disekolahnya. Tak heran, jika hanya mendengarkan sekali saja wonjin bisa langsung menangkap pelajaran, apalagi menjawab soal yang telah ia ulangi berkali kali, mungkin jawaban nya sudah tertera tanpa wonjin melihat soal nanti.
•• Bukan Whitevers namanya jika tidak bersenang senang. Walaupun ujian sudah didepan mata, tak ada satupun yang membuka buku, yang ada malah open table. Junho dan tony bahkan sudah menghabiskan hampir dua botol minuman, minkyu? Anak itu tidak minum kalau besoknya sekolah.
Tony menghisap vape miliknya dan menghembuskan asapnya perlahan membentuk huruf O dan mengulangnya beberapa kali, "kyu, lo belum liat isi flashdisk yang dikasih hyungjun?"
"Sudah" tangan minkyu bergerak untuk mengambil gelas berisi jus dan menyedotnya pelan, "bodoh gue kemakan omongan chaerin"
"Segala mulut chaerin lo percaya"
"Ck, gue juga mau gak percaya tapi wonjin gak ngasih kejelasan sedikit pun. Itu yang buat gue makin kemakan kalau omongan chaerin itu betul" ujar minkyu kesal.
Tony melirik junho disamping nya, "gimana lo? Udah sebulan"
"Ya terus?"
"Ya kapan? Waktunya si udah pasti menang lo nya"
Junho menghela nafas nya. Menyandarkan punggungnya ke sofa empuk dibelakangnya.
"Kenapa diam? Lo ragu? Gak yakin?"
"Ngomong apa sih lo? Sabar. Gak bisa juga lo langsung mutusin orang gitu aja" ujar junho. Entah kenapa membahas hubungannya dengan eunsang, ia sedikit agak kurang rela.
"Lo jatuh cinta beneran, lo kalah junho"
Junho tetaplah junho dengan harga diri tinggi yang dimilikinya, "gue gak bakal kalah. Tunggu aja" lagi-lagi ucapan yang keluar dari mulutnya seakan-akan berbalik dengan isi hatinya.
••
"Wonjin?"
Wonjin sedikit tergelak kaget karna eunsang menyentuhnya. Ia melepas earphone nya dan berbalik kearah eunsang. "Kenapa sang?"
"Itu, kata kak jinhyuk wonjin boleh kerja di cafe." ujar eunsang,
"Beneran?" wonjin menutup bukunya dan menatap eunsang dengan tatapan berbinar, "iya beneran jin. Besok eunsang antar ya ke cafe pulang sekolah" dan diangguki oleh wonjin. "Makasih sang, lo udah banyak banget bantu gue juga kalian pyo, hee, jun. maaf gue belum bisa balas semuanya"
"Apa apaan sih jin, kayak kita siapa lo aja."
"Besok pulang sekolah kita rame rame nganter wonjin ke cafe kak jinhyuk"
"Iya iyaa"
"Ayah lo gimana kabarnya jin?" tanya hyungjun pelan, takut menyinggung.
"Belum ada perkembangan, malah kemarin ayah harus cuci darah lagi padahal belum ada seminggu cuci darah..." ujarnya pelan.
"Jin kalau lo butuh apa apa, hubungi gue. Gue bakal bantu lo kok. Gak usah diem, cerita sama kita. Lo punya kita jin, kita temen temen lo pasti bakal bantu kok"
"Iya jin, untuk sekarang jangan peduliin minkyu. Anak setan satu itu gak usah dipikirin. Lo pikirin aja sekolah lo sama pengobatan ayah lo" ujar hyungjun.
Wonjin mengangguk pelan, "iya, makasih ya"
TBC
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hi gais, maaf baru update karna aku baru nyelesaiin urusan kampus, kayak krs trus bayar ukt dan segala macam lainnya. Jadi baru bisa upload lagi hari ini.
