20. Berakhir

797 91 11
                                    

Sudah genap sebulan dan Renjun masih kehilangan Shuhua istrinya. Walau pernikahan mereka karena kesalah pahaman tapi Renjun sudah mulai suka pada Shuhua. Renjun tak hanya mencari Shuhua seorang diri ia juga dibantu sahabat-sahabatnya dan juga polisi. Tapi hasilnya tetap nihil tak ada kabar ataupun jejak keberadaan Shuhua. Apakah Shuhua sudah lenyap ditelan bumi?

"Hua lo kemana lo gak rindu sama gue?" Monolog Renjun sambil terduduk manis di ranjang tempat tidurnya.

"Njun" panggil Mama Irene dari balik pintu.

"Eh Mama, kenapa ma?" Tanya Renjun sambil menghampiri sang Mama.

"Mama juga sedih Shuhua udah hilang sekitar sebulan yang lalu, kamu yang tabah ya pasti Shuhua ketemu" ucap Mama Irene sambil mengusap pundak Renjun pelan.

"Hm iya Ma" balas Renjun dengan  lesu.

"Yaudah ayo makan siang dulu nak" ajak Mama Irene sembari tersenyum.

Sementara itu Renjun hanya mengangguk sebagai balasan. Lalu Mama Irene dan Renjun pergi bersama ke meja makan. Sesampainya di meja makan mereka makan dengan hening dan khidmat hingga suara ponsel Renjun memecah keheningan tersebut.

You are beautiful, beautiful, beautiful
Kamu cantik cantik dari hatimuuu.

Tapi suara ponsel tersebut tak digubris oleh Renjun.

"Njun itu  ponsel kamu bunyi dijawab sana" saran Mama Irene pada anaknya.

"Alah gak penting mungkin ma nomornya gak dikenal" jawab Renjun sambil memakan makanannya.

"Eh jangan gitu mana tau itu Shuhua"

Hanya dengan kata Shuhua, Renjun langsung menjawab panggilan tersebut.

"Halo ini siapa?"

"Halo dengan saudara Renjun"

"Bukan, saya Renjun bukan saudaranya Renjun"

"Saya serius tuan Renjun"

"Saya malah duarius"

"Lupakan, ini dari pihak kepolisian ingin memberi kabar soal saudari Shuhua"

"Haa? Gimana pak, Shuhua udah ketemu"

"Sudah, tapi kami belum bisa memastikan ini nona Shuhua apa bukan arena yang kami menemukan seorang mayat yang ciri cirinya mirip sekali dengan nona Shuhua. Bila tuan mau mengecek langsung datang saja ke kantor polisi sekarang"

Tanpa jeda Renjun langsung mengambil kunci motor dan menuju ke kantor polisi. Diperjalanan Renjun hanya bisa meneteskan airmata sambil bermonolog.

"Hua lo kok tiba tiba ninggalin gue sih" monolog Renjun sambil masih menyetir.

Sesampainya di kantor polisi Renjun langsung bertemu kepala kepolisian.

"Pak saya Renjun" ucap Renjun singkat.

Kepala polisi yang paham langsung mengajak Renjun ke ruangan yang disana terdapat mayat wanita yang berpakaian sama seperti Shuhua, berambut panjang, dan sangat mirip dengan Shuhua.

Renjun langsung menangis tanpa henti saat melihat jenazah itu, hanya melihat badan nya belum mengecek tetapi Renjun sudah lemah terlebih dahulu.

"Tuan Renjun coba lihat dulu wajah mayatnya" perintah kepala polisi.

Dengan perlahan Renjun mulai membuka penutup wajah yang ada pada mayat. Dan pada saat itu juga Renjun langsung terduduk lemas dilantai.

____________

DON'T FORGET TO VOTE AND COMMENT ❤

^07.02.2020^








SOMETHING ❤ (H.Renjun&Y.Shuhua) REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang