Renjun yang kemarin ke kantor polisi ternyata tak ada gunanya, mayat yang ditunjukkan polisi bukan Shuhua. Renjun bersyukur karena masih ada kemungkinan Shuhua masih hidup.
Saat ini Renjun pergi ke taman yang sepi untuk menenangkan dirinya dan pikirannya. Ia seperti kehilangan sesuatu dari hidupnya sejak kehilangan Shuhua.
Disisi lain Shuhua, gadis yang dicari Renjun selama ini terkulai lemas dikursi kayu berdebu di sebuah gedung tua. Keadaan Shuhua sangat menyedihkan dimana kaki, tangannya terikat dan pelipisnya yang mengeluarkan darah. Shuhua tak memiliki tenaga untuk sekedar berbicara entah kemana semua tenaganya itu. Dan di samping Shuhua terdapat lelaki terduduk manis sambil memainkan ponselnya.
Keadaan di sana sangat hening mungkin hanya ada suara cicitan tikus, Hingga suara decitan pintu melenyapkan keheningan tersebut. Dibalik pintu itu muncul gadis jakung yang memakai jubah hitam, masker hitam, dan kcamata hitam. Gadis jakung itu berjalan mendekati lelaki yang berada didekat Shuhua.
"Hei gue gak bayar lo buat santai santai, gue suruh lo nyakitin dia paham gak sih" Ucap gadis jakung tersebut sambil mendorong bahu lelaki itu.
"Ya gue tau tugas gue tapi cewek ini gak sadar dan kalo gue nyakitin dia, dia gak bakal ngerasa sakit jadi gak seru" balas lelaki itu seraya tersenyum miring.
"Huh dasar psychopath" kata gadis jakung itu seraya mendekati shuhua.
"HEH BANGUN LO, HEH DENGER GAK" teriak gadis itu sambil menjambak rambut Shuhua.
Shuhua sadar ia sadar tapi tak ada tenaga untuk melawan, Shuhua hanya bisa diam.
"Lin abisin aja dia sekalian muak gue liat wajahnya" Gadis jakung itu kembali berkata sambil menyerahkan amplop kepada lelaki yang dipanggil 'lin' itu.
"Siap uangnya sesuai perjanjiankan?" Tanya lelaki itu.
Sementara gadis jakung itu hanya menjawab dengan anggukan. Tanpa berkata kata gadis itu pergi meninggalkan gedung tua itu. Lalu saat gadis jakung itu akan membuka pintu terdengar suara 'gedubrakk' yang membuat semua yang ada di gedung tua itu terkejut.
"Lin keknya ada orang asing" gadis jakung itu langsung ke asal suara diikuti lelaki yang dipanggil 'lin' tadi.
Jujur ini kesempatan emas bagi Shuhua untuk melarikan diri tetapi ia tak memiliki tenaga, walau lemah Shuhua tetap berusaha membuka ikatan tali di tangannya. Dengan tenaga yang ia kerahkan akhirnya ikatan ditangannya lepas, setelah itu Shuhua berusaha berdiri dan berlari menjauhi gedung tua itu. Sekarang Shuhua sudah tidak berlali ia sekarang malah berjalan seperti siput karena kehabisan tenaga, selain itu Shuhua juga tidak memakai alas kaki jadi kainya terasa nyeri dan sakit. Shuhua rasanya ingin pingsan saja tapi ia masih memaksakan diri untuk berjalan hingga ia melihat seorang yang berdiri dipinggir jalan seperti ingin menyebrang. Dengan sekuat tenaga Shuhua mencoba berlari menghampiri seseorang tersebut lau Shuhua langsung terjatuh di kaki seseorang itu dan menangis.
Seseorang yang tadi berdiri dipinggir jalan itu terkejut ketika ada gadis yang tibatiba terjatuh di kakinya"Hei lo kenapa ?" Tanya seseorang itu.
Shuhua mendongakkan kepalanya dan mencoba menjawab pertanyaan seseorang tadi, tetapi bukannya menjawab Shuhua malah memeluk kaki seseorang itu sambil mengucap "Ren".
Di sisi lain Gadis jakung dan pemuda yang dipanggil 'lin' tadi masih mencari sumber suara 'gedubrakk'.
"Lin keknya sumber suara tadi di semak semak itu deh" gadis jakung itu berbicara sambil terus mendekat ke semak-semak.
Tanpa pikir panjang gadis jakung itu membuka semak-semak tadi tapi yang ditemukannya malah kucing oren yang sedang menggigit seekor tikus.
"Shit" umpat gadis jakung itu.
"Bos ayo cepet ke gedung lagi nanti kalo tawanan kita kabur gimana?" Seru pemudan 'lin' .
Tanpa menggubris ucapan pemuda itu gadis jakung tadi langsung kembali menuju gedung tua yang digunakan untuk menyekap Shuhua. Namun betapa terkejutnya gadis jakung dan pemuda 'lin' saat tau Shuhua telah tak ada di tempatnya.
"BANGSAT" Teriak gadis jakung tadi sambil mengepalkan tangannya.
_____________
DON'T FORGET TO VOTE AND COMMENT ❤
^29.02.2020^
Maaf baru Update :(
KAMU SEDANG MEMBACA
SOMETHING ❤ (H.Renjun&Y.Shuhua) REVISI
De Todo[Complete] "Lo pasti nyesel udah nolongin gue," Shuhua "Gak gue gak akan nyesel kok, " Renjun Start: 28-12-2019 Finish: 13-06-2020 ©figurakarya