𝐔𝐧𝐭𝐢𝐥 𝐏𝐞𝐨𝐩𝐥𝐞 𝐒𝐞𝐞 [✔]

Tigabelas ; Ik Hou Van Je

"ik hou van je"
[i love you;]

Petikan gitar terdengar dengan indah di tengah keheningan malam. Rose—gadis itu tengah memainkan gitar berwarna kecoklatannya di balkon kamar. Malam ini langit tak begitu cerah, tidak ada bintang ataupun bulan yang menghiasi, gelap gulita dengan semilir angin meniup. Dinginnya malam ikut menemani malam Rose yang sepi.

Entah mengapa gadis itu merasa se galau ini. Ia tidak pernah merasakan hal seperti ini sebelumnya. Serta tidak akan menyangka, akan se-melancholic ini. Sungguh, ini sangat bukan Rose.

Tidak lama dari itu sebuah suara lembut mulai terdengar, tak ada yang menganggu ketenangan nya. Hanya suara merdu dan petikan gitar yang mendominasi.

Ketika sedang bernyanyi,tiba-tiba ada seseorang masuk ke dalam kamar Rose dan sukses menghentikan aktivitas nya saat itu juga.

"Cie nyanyi cie, galau nih ya." Ejek Lucas yang masuk dengan tiba-tiba. Sekarang, pemuda itu sudah duduk tepat disamping Rose.

Sementara, Rose hanya mampu mendengkus kesal, baru saja ia ingin mendapatkan ketenangan dan kenyamanan,tetapi ada saja yang menganggu, Lucas yang masuk tanpa izin contoh nya.

"Cas please keluar, gue lagi gamau diganggu."

Rose berkata sembari menampakkan ekspresi memelasnya.  Lucas menggeleng tidak mau, dia sedang gabut, ketika sedang gabut solusi terjitu adalah mengganggu kakak.

Ya seperti ini. Bagus.

"Ga, gua masih mau disini. Punya hak apa lo?"Lucas memandang Rose tak suka. Sedangkan Rose memutar bola matanya malas.

Kenapa ia harus ditakdirkan mempunyai adik seperti Lucas? Tolong mengapa?

Lucas benar-benar menyebalkan.

"Cerita sini sama gue, kenapa lo galau. Kali aja kan gue bisa bantu gitu." Lucas hanya khawatir, sang kakak tidak pernah seperti ini sebelumnya. Ini aneh, sangat aneh.

"Kepo, udah ah pergi sana!" sewot Rose. Ia mendorong Lucas supaya lenyap dari hadapan nya. Lucas yang terdorong pun mau tak mau harus mengalah dan keluar dari kamar Rose.

"Gue kenapa sih?!" ucap nya sembari menenggelamkan wajah nya pada bantal dengan rusuh.

Tingg!

Suara notifikasi terdengar, Rose yang sedari tadi misuh-misuh sendiri pun bangkit dan mengambil handphone nya yang tergeletak di nakas.

lily
online

|Ociiii!
|Lo dimna?
|Lo boleh kluar ga malem ini?
|Gue sm yg lain lagi ngumpul nih, mo ikut gk?
07.26 pm|

knp gabilang2 coba mau ngumpul|
gtu ya skrg klian sm gue|
oke gapapa|
|07.28 pm