Novel ini juga ada di aplikasih Noveltoon dengan judul yang sama. Tapi dengan akun aku yang lain Patimah_WIZONE.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
SLOW UPDATE
Erika sangat mencintai tunangannya dan dalam waktu dekat ini. Ia dan sang tunangan akan menikah...
Ini adalah karya kolaborasi yang berarti karya yang di buat bersama. Antara authour (@Siti_One_It/ Patimah_WIZONE) dan twins_identik
Jadi jangan hanya mengenali satu penulis, kenali juga penulis yang lainnya ok 😊😊😊
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Erika pov.
Aku tengah duduk di hadapan ayahku. Ya! tadi ayah tiba-tiba saja memanggilku untuk menemuinya di dalam ruang kerja.
Aku sedikit bingung kenapa ayah memanggilku???
"Erika, ada yang ingin Ayah katakan padamu."
Ayahku terlihat menatap ku dengan serius. Dan Aku balik menatap ayahku dengan tatapan yang sama.
"Apa yang ayah ingin katakan padaku?"
Aku bertanya karena benar -benar penasaran. Karena tidak biasanya ayah memanggilku di jam yang sudah menunjukkan tengah malam seperti ini!!!
Padahal bisa sajakan Ayah bicara padaku besok pagi.
Mungkin Ayah ingin mengatakan hal yang penting padaku. Tapi apa??? aku bertanya tanya dalam hatiku sambil meremas remas kedua tanganku yang berada di bawa meja.
Entah mengapa perasaan ku mulai tidak enak.
Ayah terlihat menghela nafasnya sebelum dia menjawab pertanyaanku.
"Ayah sudah menjodohkanmu dengan pria pilihan ayah."
Perkataan ayah membuatku tersentak bagaimana tidak ayah tiba-tiba mengatakan hal yang menurutku tak masuk akal.
"Apa maksud ayah?"
Aku mencoba untuk tetap tenang walaupun sekarang hatiku tiba-tiba merasa tak karuan.
"Ayah sudah memutuskan untuk menikahkanmu dengan Farrel. Dia pria yang kau temui di butik siang tadi."
Jeder.
Seperti tersambar petir di malam hari. Aku benar-benar shock mendengar penuturan Ayah yang tiba-tiba itu.
Mataku sudah mulai berkaca-kaca.
"Ayah, kau pasti sedang bercandakan. Katakan padaku jika semua itu hanya bohongan."
Aku mencoba memastikan. Ayah menggelengkan kepalanya membuat hatiku sakit.
Bagaimana Ayah bisa menjodohkan aku dengan pria lain sedangkan dia tahu bahwa aku sangat mencintai Alan.
Bahkan kami akan menikah!!!
Lalu bagaimana dengan Alan jika aku menikah dengan pria lain??
Tidak - tidak Ayah pasti tidak serius menyuruh ku menikah dengan pria lain. gumam ku sambil menggeleng - gelengkan kepala ku.
