RainRayn.24

66 4 0
                                    

•HappyReading•

Pagi ini Rain terpaksa berangkat sekolah membawa mobilnya yang sudah lama tak dipakai.

Mobil sport merah papa nya yang diberikan ke Rain, yang hampir tak pernah terpakai namun masih terawat dengan baik.

Semua ini karena Rain harus memberi tumpangan pada Sakira dan Aira. Karena semalam waktu
Pergi menginap dirumah Rain mereka diantar oleh supir Sakira.

Rain terus saja mengklakson klakson kendaraan yang ada didepannya.
"Rain berisik ah!!"petak Sakira.

"Ini gara gara kalian ya,macet nih coba gue pake motor bisa lewat jalan tikus.kalo gini caranya kita bisa telat!!" Cerocos Rain.

"Namanya Jakarta Rain gak afdol kalo gak macet!!"ucap Aira.

"Emang kalian mau dihukum gara gara telat?!!"gertak Rain.

"Ya gak mau Rain!"jawab keduanya.

Setelah menunggu kemacetan yang cukup lama, ketiganya pun sampai disekolah tepat waktu.

"Untung aja gak telat!!"gerutu Rain yang keluar dari mobil dan sedikit membanting pintu. Yang diikuti keduanya.

"Yang penting kan gak telat Rain!!"ucap Aira.

"Tau tuh,pagi pagi nyerocos mulu dari tadi!!"oceh Sakira.

Rain pun tak berniat membalas ucapan Sakira,lalu berlenggang meninggalkan keduanya dan mulai berjalan menyusuri koridor,dan disusul oleh kedua sahabatnya.

Dalam perjalanan menuju kelas, mereka tak sengaja bertemu dua cowok yang menyebalkan bagi Rain dan mengagumkan bagi kedua sahabatnya.

"Etsss,tunggu dulu dong!!"ucap Arya sambil menghadang akses jalan.

Rain dan sahabatnya pun berhenti.

"Lo apaan sih!!"petak Rain sambil melototi Arya.

"Eh eh tunggu jangan marah gue gak berniat ganggu lo kok Rain,gue cuma mau ngomong aja sama Sakira tuh!!"ucapnya sambil melirik Sakira dan mengedipkan satu matanya.

Mata Rain beralih menatap Gilang yang sama dengan Arya menghadang akses jalannya.

"Santuy,gue mau ngomong sama Aira kok!!"ucap Gilang gugup.

Rain berganti melirik ke arah Sakira dan Aira bergantian,dan didapati kedua sahabatnya memperhatikannya sedari tadi.
Tatapan Rain kembali ke depan sambil memutar bola matanya malas.

"Silahkan lewat Nyai!!"ucap Arya mempersilahkan.

"Nyai palalo Ya,lo mau kena jotos?!!"ucap Gilang sedikit berbisik.

Tanpa basa basi Rain memukul pinggang Arya lumayan keras tanpa aba aba,karena mendengar sebutan ngawur dari Arya.

"Lo pikir gue apaan lo panggil gitu?!!"sewot Rain lalu berlenggang meninggalkan dan membiarkan sahabatnya berbicara dengan kedua kutu itu.

"Mampus lo Ya!!"ucap Gilang sambil tertawa puas.

"Eh Kak Arya gapapa?sakit ya dipukul Rain?!!" Tanya Sakira sedikit khawatir.

"Haduh gapapa kok,lihat perhatian kamu gini aja udah jadi obat buat aku!!"ucap Arya sedikit gombal.

"Ishh Kak Arya bisa aja!!" Sakira tersipu malu.
Inilah sifat Sakira saat Pdkt ke cowok sedikit manja.

"Haii Aira,imut banget sih!!"panggil Gilang dengan nada menggoda sambil mengedipkan sebelah matanya.

"Mmm..Hai kak!!"ucap Aira gugup sambil menggigit bibir bawahnya.

Rain And Rayn Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang