Ting tongg
"Siapa dah?" Tanya Mark ke Seulgi
"Gatau bang, bentar gue buka dulu pintu nya." Kata Seulgi sambil bangun dari duduk nya. Yang lain ikutan bangun karna penasaran.
Ting tongg
"Iya sebentar." Kata Seulgi, lalu membuka pintu nya.
"MAMA PAPA!!" Teriak Seulgi senang, lalu memeluk mama papa nya.
"Seul kangenn." Kata Seulgi manja.
"Sama kita juga kangen. Kangen kangenan nya di dalem aja yuk, malu sama tetangga." Kata Mama Taeyeon.
Seulgi dan mama papa nya pun masuk ke dalam rumah. Lalu disambut dengan teriakan
"MAMA PAPA! MARK KANGEN!" Teriak Mark
"Kamu siapa?" Canda papa Siwon
"Oh? Papa ga inget sama anak papa yang paling ganteng ini?" Tanya Mark dramatis dan kepedean
"Mon maap, gantengan Mark ensiti. Lu mah apaan." Ledek Seulgi.
"Suutt udah jangan berantem terus. Kalian udah gede juga." Kata mama Taeyeon.
"Tanteee Ommm." Panggil Dreams sama Skids
"Haii.. yaampun udah pada gede aja. Eh bentar, ini anak 9 ngapain disini? Mau bantuin Mark mulung?" Tanya mama Taeyeon dengan nada candaan.
"Apa sih mah." Ucap Mark tak terima.
"Masa ganteng gini disuruh mulung." Lanjut nya."Gantengan Hyunjin." Jawab mama Taeyeon. Hyunjin memang kesayangannya mama Taeyeon karna ganteng nya udah overdosis. Kayak lagu nya eksoh tuh. Tau kan?
"Iya dongg." Jawab Hyunjin bangga.
"Eh ini cewe 4 siapa? Cantik banget." Kata papa Siwon.
"Paaa.." Tegur mama Taeyeon.
"Papa cuma nanya mah, jangan cemburu ah." Goda papa Siwon.
"Temen nya Seul pah. Itu Irene, samping nya Wendy, sebelah nya Yeri, sebelah nya lagi Joy." Kata Seulgi.
"Oh oke oke." Kata papa Siwon.
"Yaudah kalian lanjut main ya, kita mau ke kamar dulu." Kata mama Taeyeon. Seulgi dan Mark lirik lirikan. Lalu tersenyum.
Saat orang tua nya ingin menutup pintu kamar, Seulgi dan Mark kompak berteriak
"MAH PAH, KITA GA MAU PUNYA ADE LAGI YAA!" Teriak keduanya.
"MARK SEULGI.. KALIAN GA MAMA KASIH MAKAN SEBULAN YA!" Teriak mama Taeyeon dari kamar.
"AMPUN NYAII." Balas mereka lalu kabur ke taman. Karna jika tidak, mereka bakal kena timpukan heels mama nya.
"Iseng banget lu berdua." Kata Jaemin
"Hehehe.. sengaja. Udah lama ga liat mama marah." Jawab Seulgi dan Mark barengan.
"Sinting. Tante kalo udah marah serem anjir." Kata Haechan.
"Marah nya ke elu. Ke kita mah nggak." Kata Seulgi, Dreams, sama Skids barengan.
"Jahat." Kata Haechan
"Hahaha." All
"Bentar, gue kedalem dulu. Mau ngambil barang." Kata Jaemin lalu pergi ke dalam.
"Jaemin mau ngapain?" Tanya Chenle. Karna dia tidak mendengar apa yang Jaemin ucap kan. Dia hanya melihat Jaemin pergi.
Galama, Jaemin dateng bawa buket bunga. Trus di tengah nya ada coklat gitu.
"Jaem, lu ngapain bawa bunga?" Tanya Jisung
"Heh gue lebih tua dari lu ya bocah." Omel Jaemin ke Jisung
"Yaudah yang tua mah beda." Kata Jisung menekan kata tua.
"Emm.. Seul, bisa ke sini?" Kata Jaemin menyuruh Seulgi mendekat.
"OUUHH GUE TAUUU! JAEMIN UDAH GEDE GUYSS!" Heboh Haechan.
"Anjir Jaemin gercep." Kata Jeno
"Seul, gue gatau ngomong nya gimana. Gue gatau cara romantis nya gimana? Yang gue mau tau, Lu mau ga jadi pacar gue?" Kata Jaemin
"Hah?" Tanya Seulgi. Dia blank. Wajar sih, kalo ditembak pasti blank otak nya.
"Gue ulang sekali lagi. Abis itu lu jawab." Kata Jaemin
"Will you be my girlfriend?" Lanjut Jaemin
"Mm.. yes." Jawab Seulgi mantap. Lalu ngambil bunga yang ada di tangan Jaemin.
"Seriously?" Tanya Jaemin tak percaya
"Iyaaa." Jawab Seulgi.
"Aaa thanks." Kata Jaemin abis itu meluk Seulgi.
"Woooo pasangan baru."
"Peje woy peje."
"Mon maap jangan mesra mesraan disini. Banyak jomblo."
"Seul gueeee."
"Kalian bacot. Ayo ke pizza hut. Gue traktir." Kata Jaemin
"YESS MAKAN GRATISS!" All (-Jaemin, Seulgi)
To be continued
Vote sama comment nya jangan lupa
See yaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold ❄️ Na Jaemin ✓️ [End]
Fanfic"Jaem, kenapa lu dingin?" "Harus banget gue jawab?" "...." Started on 18 January 2020 Finished on 5 May 2020 Penasaran? Langsung baca aja..