BAB III

164 16 5
                                    

"Yak Jennie!" panggil Baekyung.

"Baekyung-a?" ucap Yesuh dengan suara agak lirih.

Yesuh pun berlari pergi meninggalkan Jennie dan Baekyung di tempat.

"Yesuh-a!!" teriak Jennie tapi semua itu dihiraukan oleh telinga Yesuh.

Beautiful Dream


Sepulang sekolah, tidak biasanya Yesuh memilih sendirian.  Ia berniat ke toko buku untuk membeli beberapa peralatan untuk sekolah.

Sesampai di toko buku, ia mulai mencari beberapa barang yang akan ia beli. Ketika ia melintasi tumpukan buku diary, ada satu buku yang tiba-tiba bergetar sendiri.

Yesuh terkejut melihat buku itu. Karena penasaran, Yesuh ambil buku itu. Buku itu bersampul biru langit biasa. Yesuh mencoba membuka buku tersebut.

Hanya saja, buku itu berisi kertas biasa kosong yang tidak ada spesialnya sedikitpun. Hanya saja, di halaman pertamanya bertuliskan "Tulis apa yang kau inginkan akan ku wujudkan".

Awalnya Yesuh tidak tertarik, tapi ketika Yesuh menaruh kembali buku itu ketempatnya. Buku itu melekat kuat di tangan Yesuh.

Akhirnya, Yesuh dengan terpaksa membeli buku itu. Di perjalanan menuju rumah, Yesuh membuka tiap lembaran dari buku itu.

"Kau ini aneh, tiba-tiba bergetar lalu melekat begitu saja di tanganku.  Sekarang tidak lagi, dan bukumu tetap kosong. Apa ini Prank dari toko buku?" tanya Yesuh sambil melihat lembaran buku itu.

Tiba-tiba, lembaran buku itu bertuliskan "Tulis keinginanmu, aku akan kabulkan".

Yesuh kaget dan berteriak hingga memaksa lepas buku itu ditangannya. Tetapi buku itu tak mau melepas dari tangannya.

"Ayolah lepas buku setan!!!" Teriak Yesuh hingga semua orang disekitarnya melirik sinis kepadanya.

Yesuh dengan kesal melepas buku itu tapi tetap saja tak lepas. Tiba-tiba, buku itu menuliskan sesuatu di kertasnya.

"Aku hanya ingin membantumu, jangan buang aku. Aku kesepian, aku hanya ingin membuat pemilikku bahagia".

Yesuh terdiam dan berkata, "K-k-kau bukan setan kan?".

"Bukan".

"Lalu bagaimana kau bisa mengabulkan keinginanku?" tanya Yesuh.

"Kau tulis apa yang kau inginkan, semuanya akan ku kabulkan. Kau bisa menulis skenario jika ingin lebih rapi," tulis buku itu di lembaran kertasnya.

"Baik, akan kucoba.  Tapi kalau tidak, aku akan buang ya!"

Beautiful Dream•


""Lagi-lagi aku buat masalah dengan orang yang ingin ku dekatkan ke kamu, apalagi ya? Salah semua sepertinya," keluh Jennie

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

""Lagi-lagi aku buat masalah dengan orang yang ingin ku dekatkan ke kamu, apalagi ya? Salah semua sepertinya," keluh Jennie.

"Nuna," seru Baekyung.

Beautiful DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang