Part~19 You not

23 1 0
                                    

Biarkan Bara menjadi debu!! Dan biarkan Benci menjadi cinta
-Aska-
🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁

Satu minggu berlalu sudah! Satu minggu pula ia mengurungi diri disebuah kamarnya! Satu minggu tanpa para sahabat dan satu minggu pula ia jenuh.

Bosan!! Kini menghampirinya! Suntuk! Boring! Namun ia mager untuk bergerak dari kamarnya.

Gadis itu berjalan kesana kemari menelusuri kamarnya sendiri!! Ia bosan melihat lagit lagit kamarnya sendiri namun tak bisa ia pungkiri!

"Dekkkk!! Ngak bosen lu dikamar terus?..." Teriak fakir dari bawah ruang tamu.

"Bosen lah bang! Siapa yang ngak bosen kalo berkurungan dikamar..." Balas.

Syakir pun menghampiri ia di kamarnya.

"Kalo bosen keluar yuk sama abang..."

Fakirpun masuk dan duduk disofa.

"Kemana? Kalo kumpul amah yang lain! Ogah!..." Tolak Angel.

"Ngak kita kecafe joog aja..." Tawar fakir lagi.

"Hm... Yaudah ayok..." Terima angel.

"Seriusan lia mau ikut dengan tampilan kek gini..."

Cegat fakir yang melihat tampilan sang adik begitu santainya! Memakai hodie pink dan celana pendek berwana putih! Cocoklah dengan kulitnya yang putih dan rambut yang dikuncir satu.

"Enakkan ke gini nyaman..." Ketus angel.

"Yauddah deh, yang penting nyaman buat lu dek..."

Merekapun pergi dengan mengendarai mobilnya! Diperjalanan yang mengheningkan dan sepi membuat seorang Fakir bosan.

Angel sangat menikmati perjalanan nya! Begitu rindunya ia dengan sejuknya angin.

Setelah berapa menit dalam perjalanan yang begitu membosankan akhirnya mereka telah sampai disebuah cafe yang cukup ramai.

"Rame kak! Banyak amat moge dipakiran..." Keluhnya kepada fakir.

"Yaelah lia! Lia! Mana ada orang nolak rezki yak..." Jawab fakir sambil berjalan melaluinya.

Merekapun masuk begitupun Angel masuk sambil menundukan kepalanya sambil memainkan handphone nya.

Angel tetap mengikuti arah jalan fakir atau juga bisa dibilang membuntuti.

"Gih duduk..." Perintah fakir, angelpun mematikan hendphonenya setelah printah dari fakir.

Gadis itu terkejut dengan apa yang ia lihat sekarang! Benar sudah kata hatinya jika moge yang ada diluar sana punya para sahabat dan para teman Fakir.

"Dasar tai lu bang..." Bisiknya dengan pelan.

Yang kain sedikit heran dan senang dengan kehadiran Angel bersama mereka.

"Elah fik adek lu cantik benar dah..." Goda salah satu dari mereka.

"Ehehe, a--apa ka-bar..." Sapa angel dengan canggung.

 A story of love for QIA [Complet]~Masa SMPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang