Setelah seminggu kejadian Type mual dan Tharn mengira bahwa kekasihnya telah mengandung anaknya. Tharn masih terlihat murung dan tak pernah nafsu makan.
Type sudah sepenuhnya pulih dan kembali beraktifitas seperti biasa, hanya saja mood Type hancur melihat tingkah kekanakan Tharn.
Type serba salah! Jika ia menegur, Tharn hanya menjawab seadanya, jika dicuekin tambah-tambah ngeselinnya.
Tharn kalau mau kekamar mandi, pintunya dibanting. Mau nutup pintu juga dibanting kenceng banget. Mau naro sepatu dibanting juga. Mau menaruh apapun itu, pasti dibanting. Entah kenapa sikap Tharn jadi berubah ngeselin.
Si Uke udah kewalahan ngadepin semenya yang ga tau kenapa bisa kaya gini.
"Tharn hari ini pulang jam berapa?" Type sedang menyapu kamarnya dan Tharn sedang memakai sepatu hendak pergi kuliah. Hari ini Type tidak ada jam kuliah, jadi Type mengisi waktu luang dengan beberes kamar seperti menyapu dan mengepel lantai.
"Malam" Tharn hanya menjawab seadanya.
"Aku tanya jam berapa bukan malam atau siang!!" Type mulai terpancing emosi.
"Jam 10" Tharn sudah selesai dengan sepatunya lalu ia beranjak dan ingin keluar kamar.
"Mau disiapin makanan ga nanti malam?"
"Ga"
"........... BRAAAKKK!" Sapu yang Type pegang, Ia lempar ke pintu. Untung saja Tharn tak kena lemparan sapu.
"Mau lo apa sih? Hah? Udah lebih dari seminggu nyebelinnya ga hilang-hilang? Kesambet ya? Mau dipanggilin Mbah dukun biar jadi waras?"
Type kesel sejadi-jadinya sampai mau manggil mbah dukun 🙊"....." Tharn cuma memandangi Type datar.
"Kenapa sih Tharn? Salah aku apa? Dari kemarin ditanya jawabannya singkat, banting-banting pintu. Kalau tidur juga udah ga pernah meluk aku? Apa sih yang bikin kamu jadi kaya gini? Punya PACAR BARU? Nemu uke imut di lokasi syuting? Hah? Jawab jangan diem aja THARN!!!!!"
Type meluapkan kekesalannya sambil mukul dada bidang Tharn.Siempunya dada masih terdiam tanpa menjawab pertanyaan Type.
"Kamu ga pernah kaya gini sebelumnya. Kenapa sekarang berubah? Baru 6 bulan! E.N.A.M Bulan Tharn????" Sekarang Type menangis!
"..." Tharn menghapus air mata Type tanpa mengatakan apapun!
JAHAT KAMU MAS!
"..." Sekarang mereka berdua saling pandang. Kemudian Tharn memeluk Type lembut.
"Maaf!" Hanya kata itu yang bisa Tharn ucapkan.
"Uhm?" Type mengangkat kepalanya melihat wajah Tharn yang sekarang berubah menjadi sedih.
"Maaf karena sudah membuatmu marah. Aku sedikit frustasi dan entah kenapa jadi acuh terhadapmu. Maaf ya sayang~" Tharn mengecup bibir Type.
Chu~
Setelah seminggu lamanya Tharn cuekin Type. Akhirnya bibir mereka 'TEMU KANGEN' lagi.
Type rindu dimanjain sama Tharn, walaupun Type kadang risih kalau sudah dimanjain."Apa kerjaanmu semakin sulit?"
Type dan Tharn masih saling berpelukan."Tidak"
"Lalu? Apa yang membuatmu frustasi hingga tak pernah menyentuhku?"
"Tak tau! Aku tak mengerti dengan diriku sendiri, yang jelas aku ingin marah dan meluapakan kekesalanku"
"Uhmm.... aa.. aapa karena kamu gagal jadi daddy?" Type mengungkit kejadian itu lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
TharnType! [BXB - TAMAT]✔
Storie d'amore[BxB] [GAY] [YAOI] "Apa dia tidak tertarik?" Pikirku dalam hati. Melihatnya hanya fokus ke wajahku yang ia rias. Membuat penasaran pada sosok satu ini. Sampai akhirnya acara makeup ini selesai, ia masih diam seribu bahasa tanpa mau bertanya atau min...