Berawal dari lorong sekolah yang menuju ke kelas. Aku fikir dia orang yang menyebalkan karena mengejarku terus menerus. Namun, ternyaya dialah orang yang paling ku cintai.
Saat sudah di rumah alika ingin membuat jurnal hari ini.
Saat alika membuka tasnya alika terkejut ternyata ada banyak sekali coklat lalu dia mengeluarkan semua coklat dari tas nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Banyak kan.
"Gila ini semua dari siapa ?" Tanya nya kedapa diri dia sendiri.
"Apa ini dari alvin ya tadi kan gua liat dia beli coklat gitu di maret indo"
-flashback-
Saat alika , rayna dan aira sedang jalan menuju kantin alika melihat alvin di dalam maret indo sedang melakukan pembayaran di kasir dan yang dia beli adalah coklat semua.
"Gila banyak amat tuh orang beli coklatnya. Lagi pdkt kali yee tuh orang sama cewe. Tapi ngga sebanyak itu juga kali. Au ah ga peduli gua" pikirnya di dalam hati.
-flashback off-
"Oh iya iya tadi dia beli coklat banyak banget coba deh tanya"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hoiya pr !" Setelah ber chatingan dengan alvin alika mengerjakan pr
Alvin pov
"Oh cuma temen ya" ucapnya yang menyesal.
"Yodah lah berarti gua kudu berusaha buat dapetin alika" semangatnya.
"Alvinnnnn turunnn makan malem duluuuu" teriak ellen kakak nya alvin.
"Iya kaaaa" jawab alvin.
"Oh iya kado kaka" dia langsung mengambil kado untuk ellen lalu dia bergegas turun ke lantai bawah untuk makan malam dan memberikan kado untuk kaka nya.
"Ka nih kado buat lu" ucap alvin.
"Aaaa makasih alvinn tau aja yang gua suka" senang ellen.
"Bukan pilihan gua kok pilihan temen gua jadi jangan geer" lanjut alvin.
"Temen lu siapa ? Cewe yaa?".
"Kepo amat" ketus alvin.
"Gitu banget sih sama kaka sendiri" keluh ellen.
"Mamah sama papah mana ka?" Tanya alvin.
"Mamah sama papah lagi dinas ke luar kota" jawab ellen.
"Kok ngga bilang bilang ke gua sih. Mamah sama papah tuh inget ngga sih punya anak lagi selain elu. Setiap pergi ke luar kota yang di kabarin cuma elu doang gua ngga " keluh alvin.
"Bukan mamah sama papah ngga inget dek pas tadi mau berangkat elu nya kan belom pulang sekolah" jelas ellen.
"Tapi kan bisa nge chat gua kek apa kek ini ngga sama sekali" jawab alvin. Alvin karena kesal dia pergi ke kamar meninggalkan kaka nya sendirian di ruang makan .
"Bruk" suara pintu yang tertutup dengan keras.
Di kamar alvin
"Udahlah gua diem aja ga usah ngomong sama mamah papah sama ka ellen dari pada gua ribut terus mendingan gua perjuangin cinta gua ke alika" ucapnya.
Tidak lama dari pertengkarannya alvin tertidur pulas.
Mau tau kelanjutannya ? Voment dulu dong See yuuuu -author-
![you are the only one [THE END]](https://img.wattpad.com/cover/215484290-64-k939022.jpg)