Di rumah alvin
"Hmm alika lagi apa ya disana. Gua kangen banget sama dia. Kalo gua telfon pasti ga bakal diangkat sama dia. Aaaaa kenapa ga dari kemaren kemaren pas alika belom berangkat ke itali gua jelasin ke dia. Tapi pas itu pas gua ke rumahnya kan dia masih ngga mau ngeliat gua. Tapi kenapa besoknya gua ngga ke rumahnya lagiiiii. Aaaaaa emang dasar klara gua benci sama luuuu" kesal alvin
Lalu alvin melihat galeri ponselnya
Dia melihat foto foto alika.
Setelah melihat foto foto itu alvin langsung menangis karena di sangat menyesal karena dia terbodohi oleh rencana klara.Di rumah alex
"Lohhh lex kok banyak banget foto gua yang ada di amstagram disini. Lu nge stalk gua ?" Tanya alika
"Ooh itu pas itu gua cari keberadaan lu terus gua print aja" helas alex
"Oh" jawab alika
"Eh al besok jalan jalan yuk" ajak alex
"Lex gua boleh minta permintaan ga ?" Tanya alika
"Apa ? Boleh kok gua turutin apa mau lu" tanya alex
"Lu pangil gua gua jangan pernag manggil gua pake 'al' lagi" pinta alika
"Emangnya kenapa ?" Tanya alex
"Ngga papa" jawab alika
"Ooh oke" jawab alex
"Jadi gimana lik besok mau ga jalan jalan sama gua ?" Tanya alex
"Iya iya gua mau" jawab alika
"Yessss" girang alex
3 jam kemudian
Jam sudah pukul 8 malam tapi alika masih berada di rumah alex.
"Lex keknya gua pulang sekarang deh udah malem orang rumah pasti nyariin gua. Gua pulang dulu ya" pamit alika
"Ohh iya. Yuk gua anterin ke rumah" ajak alex
"Ngga papa gua sendiri aja deket ini deuh" jawab alika
"Udah malem lik bahaya" paksa alex
"Oke deh" jawab alika
Lalu mereka turun ke bawah
"Bunddd aku anterin alika pulang yaa" teriak alex
"Iyaaa. Alika salam buat mamah sama papah yaa" jawab bunda alex
"Iya bunda" jawab alika
"Yuk lik" ajak alex
"Yuk"
Di depan rumah alika
"Dah sampe lex gua masuk dulu ya" ucap alika
"Iya" jawab alex
Alika masuk ke rumahnya
Cekrek
Alex menunggu pintu tertutup lalu pulang ke rumahnya.
Di dalam rumah alika
"Assalamualaikum" ucap alika
"Waalaikumsallam" jawab vero
"Eh ka vero"
"Dari mana aja lu baru pulang jam segini mamah dari tadi nyariin tau. Baru juga sampe di itali hari ini udah keluyuran. Tadi bilang ke mamah apa ? Sama ryan kan ? Kok ga sama ryan ? Biar ngga di pantau ?" Marah vero
"Paan sih ka tanya aja sama si abang. Dia ngga mau nemenin gua keluar" bantah alika
"Terus tadi cowo yang nganterin lu siapa ?" Tanya vero
"Makanya ka jadi orang sosialisasi nya dari kecil jadinya sekarang ngga tau kan mau main sama siapa kalo dah balik ke itali" ucap alika sembari berjalan ke arah tangga
Belu ada 5 anak tangga ia jalani alika berhenti dan membalik badan.
"Oh iya jangankan temen pacar aja ngga ada" canda alika
"Alika awas lu ya"
"Aaaaa kaburrr" teriak alika sembari berlari menuju kamarnya
Di kamar alika
"Oh iya kado aira sama rayna" ingat alika
"Di taro dimana ya"
"Ah ini dia"
Lalu dia membuka bungkus kadonya
"Waaa photobook"
"Eh eh tunggu deh ini kan......."
Penasaran ?
Voment lah masa baca doang
Hargain author plisss
Stay tuneee
See you when i see you
-author-
KAMU SEDANG MEMBACA
you are the only one [THE END]
Roman pour AdolescentsBerawal dari lorong sekolah yang menuju ke kelas. Aku fikir dia orang yang menyebalkan karena mengejarku terus menerus. Namun, ternyaya dialah orang yang paling ku cintai.