Masih ada yang nungguin book ini up kah?? 😅
Kalau ada aku aku mau minta maaf soalnya book ini up nya lama :))
Selamat membaca :))
>>>>><<<<
Kim Taehyung, pria berusia 42 tahun itu terlihat sesekali mengusap perutnya. Ucapan anak bungsu nya beberapa saat tadi sempat membuatnya berpikir untuk kembali pergi ke Gym.
Flashback On
Dongpyo, bocah laki-laki berusia 6 tahun itu nampak berlari dari kejaran Taehyung.
Taehyung sempat heran saat Dongpyo jadu aktif seperti itu, tapi Taehyung senang. Dari pada Dongpyo diem aja, nanti yang ada badannya Dongpyo malah gak sehat.
"Papahh" Ucap Dongpyo malaj memutar balik arah larinya dan berlari kearah Taehyung.
'Bruk'
Dongpyo memeluk pinggang Taehyung tak lama memang karena sedetik kemudian Dongpyo terlihat menepuk-nepuk perut Taehyung.
"Kenapa Pyo?" Tanya Taehyung.
"Perutnya papah kok empuk kaya perutnya Pyo?"
Taehyung mengerutkan keningnya.
"Kalau perutnya om Jungkook sama Om hangyul kok semua keras sih pah?," Ucap Dongpyo membuat Taehyung tersedak ludahmya sendiri mendengar ucapan anaknya itu.
Flashback off
Tzuyu yang baru saja kembali dari kamar Dongpyo dan Yiren sehabis menidurkan kedua anak bungsu nya itu terlihat mengerutkan dahinya, ia bingung melihat sang suami yang sedang berbaring sambil menepuk-nepuk perutnya pelan.
Wanita itu berjalan menghampiri Taehyung lalu duduk di sampingnya.
"Ngapain kak? perut di elus-elus kaya gitu? Laper?" Tanya Tzuyu membuat Taehyung menoleh kearah Tzuyu.
Taehyung terlihat memiringkan tubuhnya dan menjadikan salah satu tangannya sebagai penyangga kepalanya.
"Tzu, kalau aku nge gym lagi gimana?" Tanya Taehyung.
"Kalau aku ngelarang, kakak bakal nurutin ucapan aku gak?" Tzuyu balik bertanya
"Loh? Kenapa?" Tanya Taehyung bingung.
Tzuyu menghela nafasnya sejenak.
"Aku kasian sama kakak, setiap hari kakak kan pulang malem terus, cuma punya libur di hari minggu aja, kalau mau olah raga biasa boleh aja sih kan bisa buat badan sehat..."
Tzuyu mengangkat tangannya lalu mengusap lembut surai Taehyung.
"tapi kalau sampai nge gym buat ngebentuk otot atau segala macem mending gak usah.. nanti yang ada badannya malah sakit-sakit" Lanjutnya Tzuyu.
Taehyung nampak berdecak pelan.
"Lagian... emang olah raga malem aja gak cukup ya?" Tanya Tzuyu membuat sebelah alis Taehyung terangkat.
Taehyung terkekeh pelan saat paham dengan apa yang Tzuyu ucapkan.
"Kalau olahraga malemnya setiap malem, kayanya cukup" Ucap Taehyung dengan smirknya.
Tzuyu mencubit hidung Taehyung.
"Itu sih maunya kakak!" Ucap Tzuyu lalu hendak bangkit dari posisi duduknya namun dengan jahilmya Taehyung malah menarik lengan Tzuyu hingga wanita itu kini berada diatas tubuh Taehyung.
"Olahraga malem yuk Tzu" Ucap Taehyung.
"Gak ah" Ucap Tzuyu.
"Kenapa? Kan anak-anak udah tidur semua" Ucap Taehyung lalu membaringkan tubuh Tzuyu di sampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny [END]
FanfictionTzuyu : "Hamil di usia 18 tahun adalah mimpi terburuk ku, tapi aku tak pernah membenci anak di kandunganku.. karena dia adalah alasan diriku masih bertahan hidup di dunia yang ku benci ini"